Kembali berjumpa di forum Militer dan Kepolisian, kali ini TS masih membahas soal senapan yang digunakan oleh pasukan militer. Senjata tersebut merupakan produk buatan Inggris. Senapan yang dibuat khusus untuk para sniper ini juga hadir dalam versi game, kita bisa menjumpainya di game PUBG. Bagi kalian yang suka memainkan game tersebut pasti sudah tidak asing dengan nama senjata ini. Langsung saja kita mulai pembahasannya, seperti biasa kita mulai dari sejarahnya.



SEJARAH

Senjata buatan Inggris ini diberi nama AWM akronim dari Arctic Warfare Magnum, namun ada juga yang menyebutnya sebagai AWSM (Arctic Warfare Super Magnum).Senjata ini diproduksi oleh perusahaan asal Inggris yang bernama Accuracy International, berbasis di Portsmouth, Hampshire.

Perusahaan tersebut pertama kali didirikan pada tahun 1978 oleh peraih medali emas olimpiade penembak Inggris yang terdiri dari Malcolm Cooper, Sarah Cooper, Martin Kay, serta perancang senjata Dave Walls dan Dave Caig. Namun, pada tahun 2005 perusahaan ini diakuisisi oleh perusahaan konsorsium asal Inggris beserta divisi perancangnya.

AWM merupakan versi pengembangan dari keluarga senapan sniper yang menggunakan nama Arctic Warfare (AW), senapan ini merupakan varian awal yang digunakan tentara Inggris pada dekade 1980-an. Detail desain varian AWM juga serupa dengan varian senapan AW yang pertama kali diproduksi, AWM sendiri mulai diproduksi pada tahun 1996.





Ilustrasi AWM.

Foto: Pinterest/Mukeshedit


AWM memiliki bolt yang lebih panjang dari varian dasar AW, hal tersebut di desain untuk mengakomodasi penggunaan peluru yang lebih besar dan kuat seperti .300 Winchester Magnum dan .338 Lapua Magnum.

Peluru yang digunakan oleh AWM, mulai dari .300 Winchester Magnum serta .338 Lapua Magnum termasuk kategori peluru berukuran jumbo. Keduanya memiliki ukuran yang besar dibandingkan peluru senapan pada umumnya, jika senapan beserta pelurunya digunakan oleh sniper yang berpengalaman, sudah pasti targetnya akan langsung pergi menemui Sang Pencipta. Untuk ilustrasinya bisa kita lihat dibawah ini.




Lihat perbandingannya, .300 Winchester Magnum dan .338 Lapua Magnum memiliki ukuran cukup besar bukan ?

Ilustrasi: bulletinaccurateshooter.com


Senjata ini memiliki bobot yang lumayan berat, bobotnya mencapai 6,5 kg-6,9 kg tergantung jenis varian yang digunakan. Karena ukurannya yang besar, biasanya para sniper memberi kamuflase pada senjata ini dengan menggunakan tanaman yang ada disekitarnya. Selain itu, pihak pabrikan juga memberi warna senjata sesuai lingkungan tempat beroperasinya AWM agar terkamuflase dengan baik.



Senapan yang Digunakan Kopassus dan Kopaska

Di Indonesia senjata ini digunakan oleh satuan Kopaska dan Kopassus, untuk laras senjata dari AWM memiliki panjang 660 mm dengan magazine yang bisa menampung 5 butir peluru. Setiap negara pengguna AWM memiliki spesifikasi senjata yang berbeda dan sudah disesuaikan denga kebutuhan pasukannya, maka dari itu senjata ini sudah memiliki banyak varian. Untuk jarak tembak efektifnya adalah 1500-1700 m dengan kecepatan peluru 936 m/detik.

AWM juga dilengkapi penglihatan teleskopik untuk membantu operatornya menembak target secara tepat sasaran. Biasanya, AWM dilengkapi dengan telescopic sight Schmidt & Bender PM II 10 × 42 atau MILITARY MK II 10 × 42 dengan pembesaran 10 ×.

Pilihan tersebut dapat digunakan jika operator menginginkan fleksibilitas lebih untuk menembak pada jarak yang berbeda, atau saat sang operator memerlukan jarak pandang yang lebih luas.





Ilustrasi AWM.

Foto: Pinterest/xsports Gaming


Accuracy International sebagai produsen senjata ini merekomendasikan pemasangan produk Schmidt & Bender PM II/MILITARY MK II buatan Jerman sebagai komponen telescopic sight pada senapan buatan mereka. Namun, tidak semua negara menyukai referensi telescopic sight tersebut. Sebagai contoh, tentara Jerman dan Rusia lebih menyukai telescopic sight yang dibuat oleh Zeiss daripada referensi yang diberikan oleh Accuracy International.

Sampai saat ini sudah ada berbagai varian dari senjata AWM yang dikembangkan, berikut ini beberapa varian yang TS ketahui:


L115A1



Foto: wikipedia.org

Senapan L115A1 adalah varian awal yang digunakan angkatan bersenjata Inggris, senapan ini dilengkapi dengan teleskopik Schmidt & Bender 3-12 × 50 mm PM II/MILITARY MK II 3-12 × 50 mm. L115A1 dalam pelayanan dengan Royal Marines, British Army dan RAF Regiment. Senapan ini juga dikerahkan di Afghanistan dan Irak.


L115A3



Ilustrasi: wikipedia.org


Varian ini dikembangkan pada tahun 2007 untuk menggantikan L115A1, senapan ini digunakan oleh Angkatan Darat, Marinir Kerajaan dan Resimen RAF. Varian terbaru ini mendapat berbagai macam peningkatan, salah satunya pada bagian penglihatan teleskopik yang membuat operator mampu membidik target dengan lebih baik. Senapan L115A3 pertama kali digunakan di Afghanistan pada bulan Mei 2008. Rekor baru sudah diciptakan dari senapan ini, ketika seorang penembak jitu Angkatan Darat Inggris yang bernama Craig Harrison sukses menembak dua orang taliban di Afghanistan dalam jarak 2475 m.


AWM-F



Ilustrasi: imfdb.org

Varian ini memiliki popor yang dapat dilipat sehingga membuatnya terlihat lebih ringkas, varian popor lipat ini digunakan oleh Jerman dan Belanda.


AXMC



Ilustrasi: accuracyintrenational.com

Saat ini AWM seri L155A3 sudah tidak lagi diproduksi, produksi terakhirnya pada tahun 2013. Sebagai gantinya pihak Accuracy International memperkenalkan AXMC. Varian ini memiliki berat kosong 6,8 kg serta dibekali box magazine dengan isi 10 butir peluru.


Varian Airsoft




Ilustrasi: imfdb.org


Selain membuat senjata untuk kebutuhan militer maupun kepolisian, pihak Accuracy International juga membuat varian senapan untuk sipil, ilustrasinya bisa kita lihat seperti gambar diatas.

Meski senjata AWM ini tidak lagi diproduksi, namun jejak kehebatannya masih kita bisa nikmati di beberapa platform game online seperti PUBG contohnya. Selain dalam dunia game, senjata ini sudah digunakan oleh banyak negara di dunia mulai dari Inggris, Prancis, Jerman, Belanda, Malaysia, Singapura, Indonesia dll. Hal ini membuktikan bahwa desain senapan buatan Portsmouth ini cukup bagus baik dari segi desain maupun akurasi tembaknya.

Bicara soal akurasi, tembakan dari AWM cukup akurat. Baik di dunia nyata (real life) maupun di dalam game. Dengan jarak tembak efektif mulai dari 1500 m sampai yang terjauh adalah 2475 m. Senapan ini termasuk salah satu senjata yang menjadi andalan dan masih banyak digunakan oleh para penembak jitu.

Demikian sedikit ulasan dari salah satu senapan penembak jitu yang mendunia dari Inggris, semoga pembahasan kali ini bisa menambah wawasan baru untuk kita semua di bidang tembak-menembak. Jika agan dan sista menyukai tulisan ini jangan lupa untuk share, rate 5, cendol dan komen. Terimakasih sudah membaca tulisan ini dari awal sampai akhir, sampai jumpa lagi dan tetap enjoy Kaskus




Ilustrasi: gamesgrid.id


AWM

Negara Asal: Inggris
Pabrikan: Accuracy International
Produksi: 1996-2013
Bobot: 6.5 kg-6.9 kg
Panjang Laras: 660 m
Peluru: .300 Winchester, .338 Lapua Magnum
Box Magazine: 5 peluru
Telescopic Sight: Schmidt & Bender PM II atau MILITARY MK II
Kecepatan Peluru: 936 m/detik
Jarak Tembak Efektif: 1500 m-2475 m
Negara Pengguna: Inggris, Jerman, Belanda, Rusia, Norwegia, Polandia, Singapura, Malaysia, Indonesia dan masih banyak lagi






Referensi: 1.2.3.
Ilustrasi: wikipedia, google image