GuinesshaAvatar border
TS
Guinessha
Dari Dulu Warna Ini Dianggap Sebagai Warna Bangsawan, Kok Bisa?

emoticon-Hot NewsYukk Simakk...


emoticon-HaiHallo agan semua kali ini gue bakalan bahas mengenai satu warna yang dari dulu dianggap sebagai warna bangsawan. Kira-kira apa yang membuat warna tersebut disebut bangsawan ya? So, langsung saja kita bahas.

Jika agan suka dengan warna ungu, berbanggalah agan karena warna ini sejak dahulu dianggap sebagai warna untuk para bangsawan. Tapi pertanyaan kenapa warna ungu dikaitkan dengan warna bangsawan?.


Ikatan warna ungu dengan raja dan ratu berasal dari dunia kuno, di mana warna itu dihargai karena warnanya yang berani dan sering disediakan untuk kulit bagian atas. Raja Persia Cyrus mengadopsi tunik ungu sebagai seragam kerajaannya, dan beberapa kaisar Romawi melarang warganya mengenakan pakaian ungu di bawah hukuman mati. Ungu sangat dihormati di Kekaisaran Bizantium. Penguasanya mengenakan jubah ungu melambai dan menandatangani dekrit mereka dengan tinta ungu, dan anak-anak mereka digambarkan sebagai "lahir dalam warna ungu".

Alasan reputasi agung ungu adalah karena kasus penawaran dan permintaan yang sederhana. Selama berabad-abad, perdagangan pewarna ungu berpusat di kota Tirus Fenisia kuno di Lebanon modern. “Ungu Tirus” orang Fenisia berasal dari spesies siput laut yang sekarang dikenal sebagai Bolinus brandaris, dan sangat langka sehingga beratnya sebanding dengan emas. Untuk memanennya, pembuat pewarna harus membuka cangkang siput, mengekstrak lendir penghasil ungu dan memaparkannya ke sinar matahari untuk waktu yang tepat. Diperlukan sebanyak 250.000 moluska untuk menghasilkan hanya satu ons pewarna yang dapat digunakan, tetapi hasilnya adalah warna ungu yang cerah dan tahan lama.


Pakaian yang terbuat dari pewarna itu sangat mahal  satu pon wol ungu harganya lebih mahal daripada penghasilan kebanyakan orang dalam satu tahun  jadi pakaian itu secara alami menjadi kartu panggilan orang kaya dan berkuasa. Tidak ada salahnya juga jika warna ungu Tirus dikatakan menyerupai warna darah yang membeku  warna yang konon mengandung konotasi ilahi. Monopoli ungu kelas kerajaan akhirnya memudar setelah jatuhnya kekaisaran Bizantium pada abad ke-15, tetapi warnanya tidak tersedia lebih luas sampai tahun 1850-an, ketika pewarna sintetis pertama memasuki pasar.

Nah, itulah alasannya kenapa warna ungu dianggap sebagai warna bangsawan dan mungkin masih bertahan hingga sekarang. Gimana menurut agan semua apa sekarang agan mulai menyukai warna ungu?. Sekian thread kali ini semoga bermanfaat dan menghibur untuk agan semua.


Sumber referensi : Pribadi & Disini, Disini

Sumber gambar : Google Image
emoticon-2 Jempol

Terimakasih udah pada baca

telah.ditipu
EriksaRizkiM
tien212700
tien212700 dan 21 lainnya memberi reputasi
20
6.6K
79
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.