TS
bolalobdotcom
Shin Tae-yong Ingin Liga 1 Seperti K-League
Agenda pemusatan latihan (TC) Timnas U-19 di Kroasia bakal segera berakhir. Sejalan dengan itu, pelatih Shin Tae-yong mulai gusar.
Ia khawatir setelah pemain menyelesaikan gemblengan di Kroasia sekitar dua bulan tak mendapatkan program latihan lanjutan di level klub dan kompetisi. Shin ingin sebelum akhirnya timnas U-19 mulai menggelar TC kembali pada awal Desember 2020, Bagas Kaffa dkk. harus ditempa dulu di klub dan liga.
Shin Tae-yong (PSSI)
Namun, kenyataannya Liga 1 dan Liga 2 2020 yang menjadi wadah 26 pemainnya tak kunjung menemui kejelasan. Hingga menjelang akhir Oktober 2020, lanjutan musim 2020 belum tahun kapan bergulir lagi.
Shin Tae-yong pun berharap agar Liga 1 dan Liga 2 bisa kembali berjalan. Ia pun membandingkan beberapa negara yang sukses menggelar kompetisinya meski di tenga pandemi Corona.
K-League atau Liga Korea menjadi kompetisi yang dijadikan contoh olehnya.
"Saya berharap liga dapat bergulir pada 1 November 2020. Kalau kami menjaga dan menjalani protokol kesehatan yang ada dengan dengan baik, saya pikir akan bisa berjalan dengan baik dan aman. Kita bisa ambil contoh dari K-League di mana liganya bisa berjalan dengan lancar," tutur eks pemain dan pelatih timnas Korea Selatan itu di PSSI TV.
K-League memang menjadi salah satu kompetisi elite di Asia yang nekat menggelar musim barunya di tengah-tengah wabah Corona, yaitu mulai 8 Mei 2020. Hingga kini K-League masih bergulir dan diikuti negara-negara Asia lainnya.
"Jika liga tidak bergulir pada 1 November kami akan melakukan latihan di rumah (virtual meeting). Namun dengan tidak adanya liga, kami sedikit kesulitan dalam membuat latihan yang pas," tutur Shin Tae-yong.
Artikel asli: Shin Tae-yong Ingin Liga 1 Seperti K-League
Ia khawatir setelah pemain menyelesaikan gemblengan di Kroasia sekitar dua bulan tak mendapatkan program latihan lanjutan di level klub dan kompetisi. Shin ingin sebelum akhirnya timnas U-19 mulai menggelar TC kembali pada awal Desember 2020, Bagas Kaffa dkk. harus ditempa dulu di klub dan liga.
Shin Tae-yong (PSSI)
Namun, kenyataannya Liga 1 dan Liga 2 2020 yang menjadi wadah 26 pemainnya tak kunjung menemui kejelasan. Hingga menjelang akhir Oktober 2020, lanjutan musim 2020 belum tahun kapan bergulir lagi.
Shin Tae-yong pun berharap agar Liga 1 dan Liga 2 bisa kembali berjalan. Ia pun membandingkan beberapa negara yang sukses menggelar kompetisinya meski di tenga pandemi Corona.
K-League atau Liga Korea menjadi kompetisi yang dijadikan contoh olehnya.
"Saya berharap liga dapat bergulir pada 1 November 2020. Kalau kami menjaga dan menjalani protokol kesehatan yang ada dengan dengan baik, saya pikir akan bisa berjalan dengan baik dan aman. Kita bisa ambil contoh dari K-League di mana liganya bisa berjalan dengan lancar," tutur eks pemain dan pelatih timnas Korea Selatan itu di PSSI TV.
K-League memang menjadi salah satu kompetisi elite di Asia yang nekat menggelar musim barunya di tengah-tengah wabah Corona, yaitu mulai 8 Mei 2020. Hingga kini K-League masih bergulir dan diikuti negara-negara Asia lainnya.
"Jika liga tidak bergulir pada 1 November kami akan melakukan latihan di rumah (virtual meeting). Namun dengan tidak adanya liga, kami sedikit kesulitan dalam membuat latihan yang pas," tutur Shin Tae-yong.
Artikel asli: Shin Tae-yong Ingin Liga 1 Seperti K-League
tien212700 dan m4ntanqv memberi reputasi
2
1K
8
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
22.9KThread•10.8KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru