• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Ajaib ! Perusahaan Furniture ini Menanam Pohon yang Langsung Tumbuh menjadi Kursi Loh

rahmat1501Avatar border
TS
rahmat1501
Ajaib ! Perusahaan Furniture ini Menanam Pohon yang Langsung Tumbuh menjadi Kursi Loh
Halo, agan-agan.. Bertemu lagi dengan ane dan kali ini kita akan kembali membahas tentang sebuah informasi yang unik & menarik.. 

Furniture/mebel yang terbuat dari kayu memang sering disebut memiliki nilai yang cukup prestisius baik dari segi kualitas maupun estetika. Bayangkan saja, bahan bakunya sendiri berasal dari pohon yang telah tumbuh bertahun-tahun di hutan. Belum lagi dengan semakin meningkatnya permintaan pasar furniture kayu yang juga merupakan salah satu penopang perekonomian banyak pihak terutama negara, sehingga menjadikan sumber dayanya diperoleh dari alam (hutan) menjadi penyebab berkurangnya keanekaragaman hayati. Sehingga tak heran, jika bisnis furniture berbahan kayu mengalami tantangan berat dengan isu sertifikasi produk dan hutan (bersertifikatramah lingkungan) untuk mengatasi kelangkaan kayu dan juga alam yang diakibatkan oleh Deforestasi (Penggundulan Hutan). 

Akan tetapi di Inggris, ada suatu perusahaan furniture yang memiliki inovasi yang cukup unik dan gila sebab mereka menciptakan furniture dengan cara menanam pohon yang langsung tumbuh menjadi kursi. Hal tersebut mereka lakukan sebagai suatu bentuk solusi berskala kecil dalam memperlambat deforestasi yang semakin merugikan alam dan tetap memenuhi kebutuhan perekonomian & kehidupan masyarakat. Adalah Full Grown,  sebuah perusahaan furniture/mebel asal Inggris yang didirikan pada tahun 2005 oleh seorang pengusaha dan inovator bernama Gavin Munro.

Dengan modal uang yang cukup besar dan juga ilmu yang dipelajarinya di Sekolah bidang desain furniture , Munro memulai eksperimennya. Adapun ide tersebut berasal dari kenangan masa kecilnya ketika ia dulu hobi menanam tanaman Bonsai. Gagasan menumbuhkan pohon yang tumbuh selama bertahun-tahun kemudian dipangkas menjadi potongan-potongan kayu yang disatukan menjadi sebuah furniture menurutnya merupakan suatu pemikiran yang sudah tidak masuk akal. Baginya, lebih baik menumbuhkan sebuah pohon yang langsung saja menjadi suatu bagian utuh yang menjadi furniture seperti kursi. Sehingga idealnya, menurut Munro layaknya seperti menanam pohon yang nantinya menghasilkan buah yang bisa langsung dipanen dari pohonnya, begitupun juga dengan pohon furniturenya yang mana ia bisa panen sebuah kursi langsung dari pohonnya.

Dibantu oleh istrinya, Alice Munro, konsep yang ia usung dengan "pohon furniture" nya tersebut yaitu dengan menanam sebuah pohon yang masih muda/kecil yang kemudian pohon tersebut mereka pasangi dengan rangka cetakan plastik sampai pohon itu tumbuh besar. Dan ketika pohonnya telah tumbuh menjadi kokoh dan besar maka uniknya pohon tersebut tidak berbentuk seperti pohon pada umumnya yang menjulang tinggi ke atas melainkan pohon tersebut berbentuk seperti kursi yang terbalik karena ketika tumbuh, pohon tersebut mengikuti alur rangka cetakan plastik yang telah terpasang selama bertahun-tahun.

Adapun dengan caranya tersebut dapat mengurangi limbah kayu yang terbuang sia-sia dari proses pembuatan furniture. Dan proses produksi awal dari pohon yang tumbuh menjadi kursi hingga siap di “panen” sendiri membutuhkan waktu bertahun-tahun. Oleh karena itu, setelah berhasil melakukan persiapan eksperimennya selama setahun, di tahun 2006 Munro mulai menanam 3000 pohon furniture tersebut di lahan seluas lebih dari 1 hektar. Dan di tahun 2011, pohon furniture tersebut mulai masuk tumbuh ke dalam tahap fase produksi awal. Dan di tahun 2015, akhirnya prototipe dari pohon furniture yang telah menjadi kursi tersebut telah berhasil tumbuh dengan baik dan sesuai harapan. Sedangkan untuk menjaga kualitasnya dalam mengendalikan hama dan perawatan lahan pohon furniturenya, Full Grown menggunakan metode Permakultur (Permaculture) yaitu sistem kembali kepada Alam. 

Lalu bagaimana sih proses detailnya dari konsep unik pohon furniturenya Full Grown itu sendiri? Berikut penjelasan singkatnya dari gambar dibawah ini. 

Seperti yang kita lihat di gambar tersebut, pohon yang telah tumbuh berbentuk seperti kursi tersebut selama 6-9 tahun kemudian dipanen dan dikeringkan secara alami dengan hati-hati selama setahun. Lalu setelah itu kursi yang telah dipanen & dikeringkan tadi di bersihkan dengan memangkas dahan & ranting yang tumbuh dipinggirnya dan dibersihkan permukaannya dari pasir dan batu yang menempel. Dan kemudian diberikan sentuhan akhir seperti dipernis dan dikasih sedikit pahatan ukiran pada kursinya.


Tak hanya kursi, Full Grown pun juga  “memproduksi” furniture lainnya seperti kap lampu dan juga rangka cermin berbentuk hexagon. Sedangkan harga yang dipatok untuk kursi nya seharga 5000 Poundsterling (kurang lebih sekitar 96 Juta Rupiah), untuk kap lampu seharga 1000 Poundsterling (kurang lebih sekitar 19 Juta Rupiah) dan rangka cermin seharga 450 Poundsterling (kurang lebih sekitar 8 Juta Rupiah). 

Lantas, dengan proses selama dan harga semahal itu apakah ada pembeli yang berminat? Tentu saja. Bahkan di pertengahan tahun 2017, hampir seluruh kursinya telah laku dipesan di awal produksi (pre-sold). Dan pemesanan tidak hanya dari Inggris saja, tapi juga dari negara lain seperti Jerman, Prancis, Amerika, Spanyol dan Hongkong.

Saat ini, Full Grown telah menanam 400 pohon dengan produksi furniture yang siap jadinya sebanyak 50 buah per tahun dan tak hanya sampai disitu, Full Grown sendiri juga berencana memiliki inovasi untuk memproduksi furniture lain yang juga dapat mereka tumbuhkan dari pohonnya langsung.

Sekian & Terima Kasih
Dan Jangan Lupa

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Toast
Spoiler for Sumber:
Diubah oleh rahmat1501 05-10-2020 00:44
van Duke
yus.mnrg
tien212700
tien212700 dan 46 lainnya memberi reputasi
47
8.7K
137
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.