• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • WOW Ternyata begini cara mengindentifikasi mayat, ini ciri-ciri biologisnya

Sambelterasi052Avatar border
TS
Sambelterasi052
WOW Ternyata begini cara mengindentifikasi mayat, ini ciri-ciri biologisnya
Secara biologis, kematian diartikan sebagai berhentinya semua fungsi vital tubuh termasuk detak jantung, aktivitas otak, dan pernapasan.

Foto: pexels.com

Kematian dikatakan terjadi ketika pernapasan dan detak jantung seseorang berhenti untuk beberapa waktu yang signifikan atau ketika semua aktivitas saraf di otak telah berhenti bekerja. Kematian juga didefinisikan sebagai hilangnya fungsi yang tidak dapat diubah sebagai organisme dan secara keseluruhan.

Setelah kematian, ada perubahan tertentu yang terjadi pada tubuh si mayat, perubahan ini dibagi menjadi perubahan awal dan perubahan selanjutnya. Perubahan awal seperti perubahan warna kulit, perubahan mata, penurunan suhu tubuh, rigor mortis / rigid corpse dan livor mortis / corpse memar. Perubahan lebih lanjutnya melibatkan suatu proses pembusukan.

Berikut ciri-ciri khusus untuk dapat di identifikasi.


1. Perubahan Pada Kulit

Foto: thriller film The Autopsi dari youtube.com

Saat kematian terjadi, perubahan pertama yang terlihat pada kulit mayat, dimana tekstur kulit berangsur-angsur menjadi keras dan warna kulit menjadi pucat.

Baca juga: [Bodoh], ingin video tiktok-nya viral, pemuda ini menghina Islam pada konten videonya

2. Perubahan Di Mata Perubahan Awal Pada Orang Mati Setelah Kematian

Foto: medicinestuffs.com

Perubahan pada mata dapat dilihat dengan menguji refleks pupil dan kornea, setelah kematian terjadi, refleks pupil tidak lagi menyala dan refleks kornea juga menghilang. Kornea akan menjadi keruh setelah 2 jam kematian. Tekanan di mata mulai berkurang, bola mata berangsur-angsur menjadi lembek dan tenggelam ke dalam tulang lingkaran mata.

3. Algor Mortis

Foto: pexels.com

Saat kematian terjadi, suhu tubuh akan mulai turun dan kondisi ini disebut algoritma mortis. Penurunan suhu tubuh ini melalui radiasi, konduksi dan konveksi. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi laju penurunan suhu tubuh mayat seperti usia, kondisi kesehatan mayat sebelumya, cara kematian seperti sakit, kecelakaan, bunuh diri dengan racun dan dibunuh, suhu lingkungan sangat berpengaruh besar pada perubahan kulit serta kondisi lingkungan tempat terjadinya kematian.

Baca itu:::Kejadian Langkah Ular Laut vs Ikan Batu, sama-sama memiliki bisa mematikan di dunia

Penurunan suhu tubuh terjadi pada jenazah anak-anak dan orang tua karena memiliki permukaan tubuh yang lebih besar dibandingkan dengan besar tubuhnya. Pakaian juga mempengaruhi algoritma mortis ini, jika mayat berpakaian tebal, laju penurunan suhu lebih lambat daripada mayat yang bertelanjang dada atau kurus.

Selain itu, bentuk tubuh seseorang juga mempengaruhi penurunan suhu tubuh pada mayat. Mereka yang mengalami obesitas akan mengalami penurunan suhu yang lebih lambat karena lemak yang menumpuk lebih tinggi dari pada orang kurus.

Perbedaan besar antara suhu lingkungan dan suhu tubuh mayat mempercepat proses penurunan suhu tubuh mayat. Untuk mayat yang ditemukan di air, penurunan suhu tubuh dipengaruhi oleh kondisi air, suhu air bahkan aliran air. Air kotor menyebabkan suhu tubuh turun lebih lambat karena aktivitas bakteri di dalam air mampu menaikkan suhu tubuh mayat.

4. Rigor Mortis

Foto: frezy.com

Selain algoritma mortis, jenazah juga akan melalui fase rigor mortis, merupakan suatu kondisi di mana seluruh tubuh secara bertahap menjadi kaku setelah meninggal.

Baca juga: Pernikahan Busana Creepy Banyak Tuai Hujatan Negatif dari Netizen

Kondisi ini biasanya dimulai dalam 1-2 jam setelah kematian dan biasanya kekakuan pada jenazah berangsur-angsur hilang dan berakhir setelah 48 jam. Kekakuan ini terjadi karena reaksi kimia di otot ketika glikogenmenurun dalam produksi Adenosine Tri Phosphate (ATP) yang menyebabkan akumulasi Adenosine In Phosphate (ADP) dan pada gilirannya menyebabkan kontraksi otot.

Diantara faktor-faktor yang mempengaruhi kekakuan tubuh antara lain usia mayat, aktivitas yang dilakukan mayat sesaat sebelum meninggal, suhu lingkungan saat meninggal dan juga bentuk tubuh mayat.

Tapi kekakuan dingin itulah yang akan terjadi. Semakin tinggi suhu lingkungan, semakin cepat jenazah menjadi kaku dan semakin cepat jenazah menjadi kaku.

Di sisi lain, suhu lingkungan yang rendah memperlambat proses kaku terjadinya mayat dan berangsur-angsur menghilang. Jika mayat sebelum kematian terjadi misalnya dalam kasus mati ketika sedang olahraga dalam arti kata tidak serangan jantung, maka proses kaku jenazah terjadi lebih cepat karena hilangnya ATP yang melimpah selama aktivitas olahraga.


5. Livor Mortis

Foto: wikipedia.com (Posterior hypostasis)

Livor mortisatau disebut juga dengan corpse bruises atau postmortem hypostasis terjadi karena terhentinya peredaran darah yang menyebabkan darah turun ke dasar pembuluh darah paling bawah pada jenazah. Livor mortis ini dapat dikenali dari warna ungu kebiruan atau merah kebiruan pada bagian tubuh yang terkena.

Letak memar ini tergantung dari posisi tubuh mayat, jika mayat dalam posisi terlentang maka akan terbentuk memar di bagian belakang tubuh kecuali bagian yang tertekan di permukaan seperti punggung dan tulang belikat (bahu).

Foto: hetanews.com

Warna memar pada mayat juga dapat memberikan informasi tentang kematian mayat pada kematian akibat keracunan sianida, warna memar pada mayat berwarna biru tua-merah muda, sedangkan pada kematian akibat karbondioksida warna memar pada mayat berwarna merah muda ceri.

Memar ini mulai terjadi setelah 1-3 jam kematian. Pentingnya livor mortisdalam kasus medikolegal meliputi dalam penentuan waktu kematian, pemberian informasi posisi terakhir jenazah pada saat meninggal, serta penegasan bahwa telah terjadi kematian.

Perubahan awal yang terjadi setelah kematian sangat berguna karena konfirmasi kematian telah terjadi selain dapat memperkirakan waktu kematian. Perubahan ini juga dapat membantu dalam penyelidikan penyebab kematian dan memberikan gambaran tentang posisi terakhir mayat sebelum kematian.

Setelah perubahan awal ini selesai, perubahan lebih lanjut setelah kematian seperti pembusukan, pembentukan adipocere dan mumifikasi akan dimulai.

Untuk lebih paham tentang forensik mayat sebaiknya nonton film barat deh Gan judulnya:

1. The Autopsy of Jane Doe (2016)
2. Forensic 2020 film sebenarnya lebih kepada pemecahan kasus (Film India)
3. Corpses and Skeletons: The Science of Forensic

Referensi:
1. https://oatext.com/determination....php#gsc.tab=0

2. http://m.forensicmed.webnode.com/...rtem-interval/

Diubah oleh Sambelterasi052 24-09-2020 22:28
nohopemiracle
Sakaaa9393
UriNami
UriNami dan 47 lainnya memberi reputasi
48
15.5K
163
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.