Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara, Agung Yusianto mengatakan, tol kayangan ini masih berada di dataran tinggi Dieng. Lokasinya sekitar 50 kilometer dari komplek Candi Arjuna di Desa Dieng Kulon.
"Lokasinya tidak begitu jauh, kurang lebih 50 kilometer dari komplek Candi Arjuna," kata Agung saat dihubungi detikTravel, Minggu (20/9/2020).
Tol Kayangan ini merupakan jalan antar kabupaten, yakni Banjarnegara - Batang. Jalan ini mulai bisa dilewati awal tahun 2020, setelah Pemkab Banjarnegara dan Batang membangun jalan tembus tersebut.
"Jalan tembus ini dicor oleh Pemkab Banjarnegara dan Batang. Karena sebagian masuk wilayah Banjarnegara dan sebagian lagi Batang. Dan pembangunan selesai akhir 2019 sehingga baru bisa dilewati awal tahun ini," jelasnya.
Selain menjadi alternatif kunjungan wisata di dataran tinggi Dieng, dengan adanya Tol Kayangan ia berharap akan memudahkan wisatawan yang berasal dari daerah Pantura. Hanya, Agung mengimbau untuk tetap waspada lantaran banyak tanjakan ekstrem.
"Untuk wisatawan dari Pantura termasuk dari Jakarta bisa lewat jalur Batang ini. Tetapi tetap waspada karena ada beberapa tanjakan yang cukup ekstrim," imbaunya.
Supriyanto, pengelola spot selfie di Tol Kayangan mengatakan, pengendara akan disuguhi pemandangan indah sepanjang 20 kilometer. Baik yang ada di Kabupaten Banjarnegara maupun Batang.
"Panjang tol kayangan ini dengan pemandangan bagus kurang lebih 20 kilometer. Kalau pas akhir pekan biasanya penuh, banyak yang datang ke sini," terangnya.
Traveler yang ingin berwisata naik kendaraan ke Dieng mungkin bisa mempertimbangkan untuk lewat Tol Kayangan ini jika datang dari arah Batang.