Bersamaan dengan jaman yang semakin tua, penampilan orang semakin beraneka ragam pula. Bahkan banyak diantaranya bisa dikatakan nyeleneh.




Bersamaan dengan itu pula banyak orang yang berpenampilan semakin berani dan terbuka. Banyak kita jumpai publik figur, artis atau selebgram yang acap kali mengunggah foto mereka yang sebetulnya tidak pantas untuk khalayak. Seperti misalnya penampilan Awkarin di Labuan Bajo yang sempat tertangkap kamera kelihatan pakaian bawah paling pribadinya.




Berkaitan dengan penampilan yang terbuka itu, kini sedang ramai istilah baru. Bahkan sempat viral nomor satu di media sosial twitter. Apa itu? Polusi Visual.




Polusi visual kurang lebih mengarah pada penampilan seseorang yang terlalu vulgar. Biasanya mengarah kepada penampilan yang terlalu mempertontonkan bagian tubuhnya.

Istilah itu pertama kali muncul dari postingan seorang pengguna twitter yang juga selebgram dengan nama Revina VT. Lewat akun dengan nama dek vina @tucarino ia sempat membuat trending topik di twitter gara-gara pernyataannya yang memakai diksi Polusi Visual.

Lewat postingannya di twitter Revina VT menyoroti tentang seseorang di gym yang berpenampilan memakai sport bra dan pantatnya kelihatan dan hanya menjadi polusi visual. 

Berbicara tentang polusi visual ini, jika yang dimaksud adalah mempertontonkan bagian tubuh yang tak selayaknya, sepertinya banyak sekali terjadi, lebih - lebih di dunia maya.

Banyak sekali public figur, terutama artis yang berpenampilan seperti itu. Dan tidak dipungkiri yang demikian itu sering kali malah banyak penggemarnya. Alih-alih polusi visual, tontonan seperti itu sering kali disebut sebagai vitamin mata atau hiburan.

Maka di kalangan netizen tertentu polusi visual, atau dalam kosa kata lain bisa disebut dengan mulustrasi ini banyak yang mencari atau banyak juga penggemarnya. Misalnya pada grup - grup K-Pop yang sedang digandrungi milenial saat ini. Blackpink misalnya, sedikit banyak juga ada penampilan-penampilan yang mengarah ke polusi visual itu. Tetapi banyak juga penggemarnya.

Di samping itu, polusi visual ini juga dimanfaatkan untuk mengais pendapatan atau pemanfaatan untuk promosi bisnis tertentu. Kita lihat banyak di iklan-iklan online, untuk menarik minat netizen mengeklik seringkali digunakan gambar-gambar wanita yang mengundang.

Polusi visual atau gambar seronok sudah sangat menjamur tidak hanya di dunia maya, tetapi juga di dunia nyata. Untuk menghentikannya dibutuhkan usaha semua pihak, tidak hanya aturan ketat dari pemerintah atau regulator.

Tetapi tentu saja hal ini tidak mudah. Karena tidak bisa dipungkiri banyak juga yang menggemari gambar-gambar atau foto-foto yang seperti itu, secara diam-diam maupun terbuka.

Say no to polusi visual, siapkah anda...?I]


Referensi:

1. https://lifestyle.okezone.com/read/2020/09/04/194/2272853/gaya-revina-vt-selebgram-cantik-yang-viral-karena-cuitan-polusi-visual