MEDIAINI.COM – Bagi beberapa orang, memiliki action figure bisa untuk ajang nostalgia. Mr Guh misalnya, salah satu kolektor ini selalu membayangkan dirinya kembali ke masa kecil dan menganggap karakter di komik adalah pahlawan yang sebenarnya.

Karena alasan sentimentil ini, mereka bertekad untuk terus memburu mainan action figure kesukaan mereka sejak masih kanak-kanak. Action figure dianggap bukan lagi sebuah mainan, tetapi barang koleksi yang bernilai spesial.

Jika ditarik secara garis besar, sebenarnya ada dua genre yang berkembang. Genre dari Marvel Hero, dengan karakter pahlawannya seperti The Avengers, Deadpool, Iron Man dan lainnya. Dan genre kedua yaitu anime, dengan karakter Gundam, One Piece, dengan Dragon Ball sebagai andalannya.

Produsen Action Figure yang Popular

Ada begitu banyak merek action figure yang beredar di pasaran. Namun jika mempertimbangkan kualitas dan nilai tambah, terutama bagi para kolektor, berikut beberapa merek yang bisa diperhitungkan.

Pertama, Hasbro. Hasbro termasuk perusahaan action figure terbesar di dunia. Ia juga merupakan salah satu pionir yang mempopularkan action figure di pasar Amerika dengan kreasi GI Joe dan Transformernya. Saat ini Hasbro lebih banyak memproduksi karakter Marvel. Namun lebih mirip ke karakter versi komik atau animasi ketimbang live action-nya.

Pesaing dari Hasbro yakni Hot Toys. Produsen action figure asal Hongkong ini memiliki ciri khas detail produk yang mengesankan. Hal ini berbanding lurus dengan harga retail mereka yang cukup tinggi. Hot Toys lebih banyak memproduksi karakter-karakter berbasis pada film bukan komik.

Sedangkan merek lain ada Bandai. Bandai berhasil menembus pasar Amerika dengan membawa Power Rangers dan berbagai kawanannya. Selain itu salah satu karakter andalannya adalah Gundam dan Dragon Ball Z yang harganya bisa melambung tinggi ketika dilepas di pasar.

Action Figure Lokal Mulai Tumbuh

Indonesia juga memiliki karakter lokal action figure yang diproduksi oleh Good Guys Never Win and Co. Mereka memproduksi tokoh-tokoh antagonis terutama setan seperti pocong leak Bali, genderuwo, hingga tuyul. 

Setiap karakternya, pihak Good Guys Never Win and Co memproduksinya secara terbatas. Produknya yang terbatas dianggap bisa meningkatkan nilai jual di pasaran, sebab termasuk barang langka. Selain agar eksklusif, juga karena mereka mengerjakan semuanya secara manual dan harus sesuai standar kualitas.

Tak hanya memproduksi tokoh fiksi, mereka juga membuat action figure dari tokoh nyata seperti Dono, Kasino, Indro, dan Gusdur. Untuk harga yang ditawarkan mulai dari Rp 150 – 300 ribu, namun jika edisi spesial harganya bisa menyentuh angka jutaan.

Action Figure dengan Harga Fantastis

Ada beberapa faktor mengapa sebuah action figure menjadi barang koleksi yang sangat mahal. Faktor kelangkaan, desain, dan detail menjadi indikator sebuah action figure bisa terjual dengan harga mahal. Namun, selain itu ada faktor emosional yang turut berpengaruh, hal ini yang susah untuk diperhitungkan karena sifatnya sangat individu.

Banyak action figure yang menyentuh angka tinggi. Berikut beberapa di antaranya:
Transformer Grimlock Action figure ini diproduksi oleh Prime 1 Studio dan sudah berlisensi Paramount Pictures Corporation yang merupakan rumah produksi dari film tersebut. Mainan ini sempat dipamerkan di Indonesia International Toys and Kids Expo 2019 (IITE) Jiexpo, Kemayoran, Jakarta. Harga yang ditawarkan sangat fantastis. Mainan berukuran 60 x 35 cm ini dihargai Rp 40 juta karena masuk ke ranah limited edition.

1. G.I Joe Toys Soldier Prototype

Pada tahun 2003 action figure ini menyentuh angka Rp 2,92 miliar. Tak mengherankan harganya sangat tinggi, sebab ini adalah nenek moyang dari action figure. Miniatur ini berukuran 29,21 cm dan ada 21 bagian yang bisa digerakan. Umur mainan ini sudah sangat tua, ia diproduksi pertama kali pada tahun 1963 oleh Don Levine. Sejak saat itu, sejarah panjang action figure dimulai.

2. 1978 Telescopic Lightsaber Darth Vader

Ini adalah action figure dari salah satu karakter di Star Wars. Miniatur ini dijual dengan harga Rp 87 jutaan. Produksi mainan ini terhenti karena lightsaber yang digunakan Darth Vader mendapat kritikan. Namun, hal itu tak membuat mainan ini turun harga, justru malah memiliki nilai jual tinggi.

3. Babe Ruth Bertopi Biru

McFarlane Toys membuat action figure khusus untuk penggermar Babe Ruth. Mainan itu dibuat pada tahun 2008 dengan jumlah yang sangat terbatas. Ada varian yang dibuat unik dengan topi warna biru, padahal Babe Ruth lebih terkenal dengan topi warna putihnya. 

Dua edisi unik tersebut tersimpan di McFarlane, sementara tiga lainnya ada di pasaran. Harganya pun saat ini sudah menembus di angka Rp 200 juta.

4. G.I Joe Nurse

Joe Nurse termasuk karakter di generasi awal action figure. Ia dirilis di tahun 1960-an dan saat ini masuk ke deretan action figure dengan harga termahal. Uniknya, dulu Joe Nurse termasuk yang tidak begitu laku, sebab ia berada di barisan action figure perang. Tapi, saat ini harganya telah mencapai $6.000 di pasaran. 

Sumber: https://mediaini.com/action-figure-t...miliar-rupiah/


Dapatkan info inspiratif dan unik lainnya hanya di Mediaini.com