bang.ipAvatar border
TS
bang.ip
Kenangan Nonton Film Perjuangan Tempoe Doeloe Menjelang 17-an


emoticon-I Love Indonesia (S)Merdeka...Merdeka...Merdeka emoticon-I Love Indonesia (S)


Indonesia negeriku tercinta ini sudah 75 tahun merdeka dari belenggu para penjajah, berkat pejuang-pejuang Indonesia yang tak pernah kenal lelah mempertahankan tanah air ini sampai titik darah penghabisan. Sangat patut rasanya kita menghormati jasa para pahlawan kita yang gugur di medan perang saat ingin menancapkan sang Merah Putih di bumi pertiwi. Sedikit kita mengupas sejarah perjuangan Indonesia, 350 tahun di jajah oleh Belanda dan 3.5 tahun oleh Jepang waktu yang tidak sebentar, rakyat kita hidup dalam tekanan penjajah, hampir disemua negeri ini dikuasi oleh para penjajah. Maka banyak bermuncullah para pahlawan dari berbagai daerah yang menjadi pemimpin perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia
.
Berbicara persenjataan, mungkin dahulu para pahlawan kita tidak memiliki senapan, peluru bahkan tank-tank besar, yang bisa meraka bawa saat menghadapi para penjajah hanya bambu runcing atau senjata tradisional. Tapi mengapa kita bisa merdeka ??? pertanyaan besar bagi seluruh negara-negara lain di belahan dunia. Indonesia memang tidak memiliki senjata canggih saat itu, ada 1 senjata yang jarang bahkan tidak ada dinegara lain yaitu Keberanian yang besar dan Tidak takut mati saat menghadapi para penjajah demi mempertahankan Tanah Air tercinta ini.
emoticon-Tepuk Tanganemoticon-Tepuk Tangan emoticon-Tepuk Tangan

Untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur, Negara Indonesia selalu menghormati dengan mengadakan acara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan serta Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus. Bagaimana dengan kegiatan-kegiatan rutin masyarakat Indonesia dalam menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indoneisa? Wah pasti dengan berbagai macam kegiatan disetiap sudut negeri ini selalu dimeriahkan dengan hiasan warna merah dan putih. Selain itu berbagai jenis perlombaan pun pasti menjadi prioritas remaja-remaja karang taruna di negeri ini untuk mengajak warganya berpartisipasi dalam memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia.

Tetapi dikondisi pandemi covid 19 saat ini, kita harus menahan diri dan menundai acara-acara yang minumbulkan kerumunan seperti lomba, pawai dan lain sebagainya. Hal ini harus kita lakukan untuk menjaga agar perderan covid 19 tidak meluas dan bisa segera kita atasi bersama. Mungkin kita akan lebih banyak dirumah saat menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 ini dan sebenarnya tidak kalah seru juga jika kita memiliki banyak aktivitas di rumah saat menyambut hari kemerdekaan ini. Ane mau coba share, mungkin sekitar tahun 90-an di televisi-televisi negeri ini selalu menyajikan film-film perjuangan menjelang peringatan hari kemerdekaan Indonesia. Menurut ane hal ini sangat eduktif sekali untuk generasi muda agar selalu mengingat betapa beratnya perjuangan parah pahlawan kita untuk mempertahankan tanah air ini.


Biasanya kita punya kesan sendiri dalam menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia seperti kejadian seru saat mengikuti perlombaan, upacara HUT Republik Indonesia yang selalu hadir, tampil di panggung ceria karang taruna dan masih banyak lainnya. Nah sekarang ane mau bermemori ria dengan daftar film-film yang sering ane tonton dan ngga pernah ketinggalan menjelang hari kemerdekaan Repbulik Indonesia. Ane coba mengambil sumber untuk menulis film-film perjuangan ini di detik.com. Meskipun sempat mengalami mati suri di era 1990-an hingga awal 2000-an, ternyata perfilman Indonesia pernah berjaya ditahun 1980-an. Film-film yang mengangkat tema tentang perjuangan kemerdekaan pun kerap menghiasi layar lebar Tanah Air. Meskipun ada beberapa judul yang pernah diputar di televisi, tapi pasti ada film-film yang tidak kamu ketahui dan wajib kamu tonton.

Berikut film-film tempo dulu tentang perjuangan kemerdekaan yang mungkin bisa jadi pilihan!

1. Perawan di Sektor Selatan (1971)
Film yang disutradarai oleh Alam Surawidjaja ini mengangkat sisi lain dari kekejaman perang. Film ini berkisah tentang Laura yang diperankan oleh Farida Oetoyo. Laura memilih memihak Balanda karena sakit hati akan perlakuan gerilyawan republik yang menjadi penyebab kematian ibunya. Laura pun diselundupkan menjadi mata-mata ke dalam pasukan Kapten Wira (Kusno Sudjarwadi) di sektor selatan, yang terletak di pedalaman terpencil.Laura menyamar sebagai kakak anggota pasukan yang ditawan Belanda. Menggunakan nama Fatimah, Laura berhasil mengadu domba antara Wira dengan Kobar (Lahardo). Ketika konflik internal pasukan tersebut memuncak, Laura pun mengundang pasukan Belanda untuk menyerbu.

Sumber Film : Channel Youtube



2. Janur Kuning (1979)
Kembali disutradarai oleh Alam Surawidjaja film ini disebut film termahal pada saat itu. Dengan menghabiskan biaya sekitar Rp 375 juta, produksi 'Janur Kuning' sempat berhenti sebulan karena kehabisan biaya. 'Janur Kuning' sendiri mengisahkan tentang peristiwa Serangan Umum 1 Maret di Yogyakarta. Film tersebut memunculkan banyak tokoh seperti Jenderal Sudirman, Sultan Hamengkubuwono IX dan Soeharto. Film ini berfokus pada Soeharto yang merancang sebuah rencana berani untuk merebut kembali Yogyakarta sekaligus mengalahkan pasukan Belanda.

Sumber Film : Channel Youtube Abulaka Archaida


3. Serangan Fajar (1981)
Film ini disutradarai oleh Arifin C.Noer. Konsep film ini menggunakan penggambaran citra wayang untuk menunjukkan kepahlawanan. 'Serangan Fajar' juga menerima beberapa penghargaan dalam Indonesia Film Festival tahun 1982. Salah satunya adalah Best Pictures dan Best Original Story. Mengambil setting Serangan Umum 1 Maret, 'Serangan Fajar' mengisahkan tentang dua keluarga yang menghadapi masalah pribadi mereka di tengah-tengah kekacauan perang. Temon, anak kecil yang kehilangan ayahnya dan harus tinggal bersama neneknya. Dan ada, Romo seorang bangsawan yang berjuang untuk republik, sementara istrinya sibuk dengan anak perempuannya yang memiliki hubungan dengan pria biasa. Film ini juga menggambarkan peristiwa-peristiwa patriotisme seperti penaikkan bendera Merah Putih di Gedung Agung dan penyerbuan markas Jepang di Kota Baru.

Sumber Film : Channel Youtube Film Sejarah Indonesia


4. Kereta Api Terakhir (1981)
Film berdurasi 170 menit ini disutradarai oleh Mochtar Soemodimedjo dan dibintangi oleh Deddy Sutomo dan Gito Rollies. 'Kereta Api Terakhir' adalah sebuah film yang berkisah mengenai latar belakang gagalnya Perjanjian Liggarjati. Ketika markas besar tentara di Yogya memutuskan untuk menarik semua kereta api yang ada di Yogya. Letnan Sudadi yang diperankan oleh Rizawan Gayo, letnan Firman yang diperankan oleh Pupung Haris dan sersan Tobing yang diperankan oleh Goti Rollies pun ditugaskan untuk mengawal kereta yang diberangkatkan dari stasiun Purwokerto. Sudadi mengawal kereta pertama. Sedangkan Firman dan Tobing mengawal kereta terakhir. Perjalanan kereta terakhir ini dipenuhi oleh banyak hambatan. Mulai dari penumpang yang melebihi kapasitas hingga serangan Angkatan Udara Belanda.

Sumber Film : Channel Youtube Casey Santanas


5. Pasukan Berani Mati (1982)
Film yang disutradarai oleh Imam Tantowi ini melibatkan aktor-aktor terkenal seperti Roy Marten dan Barry Prima. 'Pasukan Berani Mati' sendiri berkisah tentang kota kecil yang direbut oleh Belanda. Pasukan Belanda dengan kejam menjatuhkan bom dan menyerang kota tersebut lengkap dengan persenjatahan yang canggih. Kapten Bondan yang diperankan oleh Dicky Zulkarnaen menyatukan rakyat dengan pasukannya untuk menyusun rencana dan mengadakan serangan gerilya. Namun, Belanda berhasil mengetahui tempat persembunyian pasukan tersebut dan melakukan penyerangan yang menyebabkan kematian Kapten Bondan. Tersisa enam pasukan dan seorang penduduk yang secara spontan membentuk pasukan berani mati. Dengan gagah berani mereka menyerbu markas Belanda.


Sumber Film : Channel Youtube Nuri Apriyansah


Nah seru-seru kan film perjuangan karya anak bangsa kita tahun 70 dan 80an, pasti buat agan dan sista yang lahir tahun 80-an kangen ngga sih dengan film-film lawas tentang perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia ? pasti kangen yah..emoticon-Big Grinsama kaya ane gan. Semoga di Hari Kemerdekaan yang ke - 75 tahun Republik Indonensia ini ada stasiun TV yang menayangkan yah. emoticon-televisi


HAPPY the 75th DAY of INDONESIAN INDEPENDENCE
Semoga Ibu Pertiwi semakin Kuat dan Tangguh dari Sabang sampai Merauke


JAYALAH TERUS INDONESIAKU

emoticon-Merdekaemoticon-Merdeka emoticon-Merdeka


Diubah oleh bang.ip 13-08-2020 07:23
galigulagalu
ziont
d0dittt
d0dittt dan 31 lainnya memberi reputasi
32
5.1K
91
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.