Paul Dedrick Gray, dikenal juga dengan the Pig, The Ghost atau si #2, ia satu-satunya personil Slipknot yang lahir bukan di Iowa melainkan Los Angeles pada 8 April 1972. Ia sempat bermain gitar sebelum keluarganya akhirnya pindah ke Des Moines, Iowa lalu ia beralih menjadi bassist. Mantan bassist Anal Blast project grindcore-nya bersama Joey Jordison, Vexx, Body Pit, Inveigh Catharsi dan terakhir, Slipknot. Gray bertemu personil-personil Slipknot lain di tiap gigs band-band sebelumnya di Iowa. Ia bertemu Shawn Crahan di Heads on The Wall, bertemu Jim Root di Atomic Opera, kemudian bertemu Joey Jordison di Modifidious. 






Di tahun 1992, Gray bergabung dengan Shawn Crahan, yang bermain drum, kemudian mulai jamming denganAnders Colsefni. Tapi tak lama mereka mulai, Gray pindah ke California bersama pacarnya. Project itu pun ditunda. Namun kemudian hubungan itu berakhir, Gray akhirnya memutuskan untuk kembali ke Iowa. Mereka pun kembali bergabung. Crahan pindah ke perkusi lalu mengajak Joey Jordison, yang kalah itu bandnya, Modifidious baru saja bubar untuk menjadi drummer. Setelah beberapa gigs, mereka memutuskan untuk mengerjakan album debut mereka bertajuk 'Slipknot' di tahun 1999 dengan uang pinjaman dari istri Crahan yang juga ikut andil dalam menjahit kostum pertama mereka.



Masa kecilnya terbilang sulit, ayahnya meninggal karena bunuh diri. Beruntung his older brother, Jay, memperkenalkan musik pada Gray yang kemudian bisa mengubah hidupnya. Gray remaja gemar mendengarkan lagu-lagu Metallicadan Slayer. Gray juga mengidolakan Cliff Burton, Michael Anthony, Steve Harris hingga Cliff Williams. 
Tumbuh di keluarga yang serba pas-pasan kala itu keluarganya tinggal di apartemen yang penuh dengan kecoak. Di usia 14 tahun memutuskan keluar dari rumah, hidup di jalan, homeless. Ia pergi dengan membawa gitar kesayangannya lalu menitipkannya kepada seorang teman. Namun sang teman malah menjualnya. Di usia 16 tahun, Gray sudah mampu menyewa apartemen sendiri, hingga satu tahun kemudian ia memulai jamming dengan bandnya Sudden Infant Death Syndrome, kala itu.



Saat masih di Slipknot, Gray juga memiliki project sampingan band Pop Punk bernama Reggie and the Full Effect pada tahun 2007 menggantikan Rob Pope. Masuknya Gray ke band inilah yang kemudian mempertemukan Gray denganBrenna.
Chris Fehn pernah mengatakan bahwa pada awalnya Slipknot memiliki kebijakan tanpa obat yang ketat, tetapi setelah mereka melakukan tur Eropa untuk album pertama mereka, semuanya hilang. Gray juga adalah seorang komposer yang mumpuni. Corey Taylor bahkan sampai menyebut Gray adalah Secret Weapon-nya Slipknot.




Setelah tur album kedua 'Iowa'  yang sangat berhasil, para personil justru mereka menderita. Mereka bahkan tidak tau apakah bisa kembali bersama lagi. Selama masa itu, Corey dan Root membentuk kembali Stone Sour, Crahan memulai band To My Surprise, dan Gray justru mengalami depresi dan kemudian tenggelam larut dalam narkoba.

Gray pernah mengalami kecelakaan saat ia menerobos lampu lalu lintas di 2003 pada bulan Juni dibawah pengaruh ganja, kokain, dan paraphernalia hingga akhirnya mobil Gray menabrak kendaraan lain. Ia kemudian ditangkap. 




Slipknot akhirnya back on track ketika mereka mengerjakan album ketiga berjudul 'Vol. 3: (The Subliminal Verses)'di tahun 2003 bersama produser legendaris Rick Rubin. Namun di tahun itu, band ini completely dysfunctional. Corey larut dalam kecanduannya pada alkohol yang membuatnya tempramental, hingga Gray sendiri yang sudah ketergantungan berat dengan narkoba.




Gray menulis banyak lagu di album tersebut, namun ia harus menghabiskan banyak waktu di kamar mandi. Gray terus mencoba memainkan bassnya namun sering jatuh dari kursinya dan tertidur di tengah-tengah lagu. Gray mengalami depresi hebat. Ia mereka keluarganya berantakan. Di tengah perjalanan rekaman album ini, band memutuskan untuk memaksa Gray pergi ke rehabilitasi.



Sekembalinya Gray dari rehab, Slipknot pun mulai kembali produktif, namun Gray justru kembali ke kebiasaan lamanya. Ia malah makin banyak menggunakan obat-obatan. Hingga akhirnya Gray kembali harus dijebloskan ke rehabilitasi pada akhir tur dengan Shadows Fall dan Lamb of God, serta melewatkan 6 pertunjukan terakhir. 
Ketika Gray bertemu Brenna, ia memberi ultimatum pada Gray,'clean up or break up!' Akhirnya pasangan ini pindah dari Los Angeles kembali ke Iowa agar menghindari 'bakul-bakul' narkoba disana. Hingga summer 2008, setelah merilis album 'All Hope is Gone', terlihat bahwa Brenna dan teman-teman bandnya berhasil menghindarkan Gray dari ketergantungan. Gray mengatakan dirinya bersih selama 2 tahun.




Namun 2 tahun berselang, kabar mengejutkan datang pada 24 Mei 2010, 7 tahun setelah kecelakaannya. The Des Moines Register melaporkan Gray ditemukan meninggal di kamar 431 TownePlace Suites Hotel, di Johnston, Iowapada sekitar 10:50 pagi waktu setempat. Salah satu pihak hotel mengatakan bahwa di temukan jarum hypodermic di dekat ranjang Gray juga banyak pil yang tersebar diseluruh ruangan.  



Paul Gray meninggalkan Brenna, sang istri yang ia nikahi 2 tahun lamanya, dan anak perempuannya, yang tengah ia nantikan October Dedrick Gray, yang lahir 17 Agustus 2010, setelah ia berpulang. Brenna menyebut October adalah “the best gift anybody could have ever left me”. Gray memiliki tatto namanya di jari-jarinya.




Brenna bersaksi di Pengadilan Distrik Polk Countybahwa Gray relapsed pada tahun 2008 hingga minggu-minggu terakhir sebelum kematiannya. Gray meninggalkan rumah pada 22 Mei 2010 dan check in di sebuah hotel untuk menginap dalam jangka panjang setelah keluarganya mencoba untuk berusaha mencegahnya dari kecanduan itu. Namun naas, he never returned home again.




Brenna Gray mengatakan bahwa ia memang tidak menelpon polisi ketika Gray pergi karena takut mereka akan menemukan narkoba yang disembunyikan dirumahnya lalu kemudian polisi akan menjauhkan mereka dari anaknya. Brenna mengatakan bahwa ia sudah menghubungi seluruh anggota Slipknot lainnya, namun tidak ada yang memberi bantuan. Mereka malah mengatakan bahwa perginya Gray dari rumah adalah masalah Brenna sendiri.




Setelah 2 hari keluarganya tidak bisa menghubungi Gray, mereka meminta staff hotel untuk mengecek ke kamarnya dan melihat kondisi Gray. Namun, ketika dicek, mereka justru menemukan tubuh Gray sudah tergeletak tak bernyawa, kemudian mereka segera menelpon polisi. Pada tanggal 25 Mei 2010, seluruh personil Slipknot menggelar Press Conference tanpa topeng, dengan kepala tertunduk serta penuh emosi. Mereka memberikan penghormatan kepada Gray.



Hasil otopsi di rilis pada 21 Juni 2010 memaparkan bahwa Gray meninggal akibat overdosis morfin dan fentanyl, bersama dengan bukti "penyakit jantung yang signifikan." Juga ditemukan pil anti cemas Xanax, yang pernah disalahgunakan oleh Gray.

Kematian Gray memunculkan nama dokter Daniel Baldi yang didakwa dengan 8 tuduhan pembunuhan tidak disengaja. Baldi dituduh memberi resep berlebihan kepada pasiennya. Seperti laporan The Des Moines Register, keluarga Gray menuntut dokternya Dr. Daniel Baldi dan karyawannya termasuk perusahaan rumah sakit Unity Point-Des Moines atas tuduhan pembunuhan Paul Gray.



Baldi akhirnya didakwa atas pembunuhan tanpa disengaja oleh Gray pada 2012 setelah ditemukan bahwa ia benar memberi telalu banyak resep obat untuk Gray. Namun, pada 2014, semua tuntutan itu dicabut karna jaksa gagal membuktikan bahwa resep yang diberi Baldi yang menyebabkan Gray meninggal.



A private funeral untuk Gray digelar pada 28 Mei 2010. Gray dikuburkan di Highland Memory Gardens Cemetery diDes Moines, Iowa. 6 Bulan kemudian, tepatnya tanggal 8 November 2010, dekorasi makan Gray, termasuk patung Buddha dan Gargoyle, dicuri. Slipknot merespon kejadian ini dengan menggunggah postingan di MySpace dan Facebook meminta pencurinya mengembalikan semua itu.



Setelah kematiannya, pada tanggal 30 Juli Paul Gray memenangkan posthumously awarded oleh Kerrang! ‘Services to Metal’ award, yang kemudian diwakilkan oleh Corey Taylor. Fakta menarik, Corey juga merajah tubuhnya dengan inisial Gray di kaki kirinya dengan simbol #2. 



Gray awalnya menggunakan selotip diseluruh kepalanya untuk topengnya, sebelum kemudian beralih ke topeng babi bergaya Halloween yang digunakannya untuk mewakili his indulgent personality. Gray sempat dikritik oleh Mushroomhead, band lain yang sama-sama menggunakan topeng, kostum, dan nama samaran sebagai identitasnya. Mereka mengatakan bahwa Paul mencuri ide bassist mereka yang juga memakai topeng babi.