Mojokerto - Sebuah warkop di Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, menjadi tempat para siswa SMA menggelar pesta minuman keras (miras). Meski tidak terbukti menjual miras, warkop ini bakal ditutup paksa jika kembali menyediakan tempat untuk pelajar berpesta miras.

Kapolsek Mojosari Kompol Anwar Sudjito mengatakan pihaknya telah merazia Angkringan Paijo di Jalan Hasanudin, Kecamatan Mojosari, sejak video seorang siswi bergoyang dalam kondisi mabuk di warkop tersebut viral di media sosial.

Namun pemilik warung tidak terbukti menjual miras. Pasalnya, 16 botol bir dan 6 botol anggur merah yang diminum para siswa dibeli dari wilayah Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto.

Kendati begitu, kesalahan pemilik warung, yakni menyediakan tempat pesta miras bagi kalangan pelajar SMA dan SMK, harus dibenahi. Oleh sebab itu, dia menyerahkan penindakan terhadap pemilik warung ke Camat Mojosari.

"Kami dorong Pak Camat supaya menutup paksa warkop tersebut jika masih menyediakan tempat bagi anak-anak sekolah minum miras. Kami juga akan pantau terus untuk mengawasi anak-anak masih senang pesta miras di situ apa tidak," kata Anwar saat dimintai konfirmasi, Jumat (6/12/2019).

Sekitar 20 pelajar SMA dan SMK menggelar pesta miras untuk melepas penat usai ujian akhir semester di Angkringan Paijo, Rabu (4/12). Puluhan siswa itu dari SMA dan SMK di Kecamatan Mojosari, Pungging, Ngoro, dan Sooko.

Seorang di antaranya siswi kelas XII IPS SMAN 1 Mojosari berinisial SI. Karena terlalu mabuk, SI asyik bergoyang di warkop tersebut. Videonya pun menjadi viral di media sosial.

Anwar menjelaskan, saat ini pihaknya belum menyeret orang yang menyebarkan video SI dalam pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

"Kami menilai video yang viral itu hanya memuat masalah etika. Siswi itu berjoget sambil mabuk di tempat umum. Kalau video yang diunggah mengandung unsur pornografi, penyebarnya bisa kami tindak dengan UU ITE," terangnya.

Video SI saat bergoyang di Angkringan Paijo menjadi viral di media sosial. Video berdurasi 29 detik itu pertama kali diunggah akun Tamz Rere di salah satu grup Facebook Mojokerto pada Rabu (4/12) pada pukul 21.54 WIB.

Diiringi musik disko, SI, yang masih memakai seragam sekolah warna biru, asyik bergoyang di dalam warkop. Karena saat itu dia baru selesai mengikuti ujian akhir semester di sekolahnya. Dia berjoget sambil memejamkan mata. Goyangannya tampak seirama dengan musik yang mengiringi.

Saat SI asyik bergoyang, di belakangnya tampak seorang pria berkaus merah yang menertawainya. Seorang gadis yang duduk di belakangnya juga ikut tertawa. Gadis ini memakai seragam sekolah sama dengan SI. Rupanya gadis itu juga siswi SMAN 1 Mojosari.

Gadis berwajah cantik ini tetap asyik bergoyang meski menjadi bahan tertawaan orang di sekitarnya. Bagian atas kemejanya basah, kedua matanya memerah, serta dia nyaris terjungkal saat berjoget di akhir video.