Pasti diantara kalian semua pernah mendengar tentang kecepatan cahaya bukan? Tapi apakah kalian tahu seberapa cepatkah kecepatan cahaya itu?

Menurut Wikipedialaju kecepatan cahaya mencapai 299.792.458 meter per detik atau hampir mencapai 300 juta meter per detik. Sungguh kecepatan yang luar biasa bukan? Tapi apakah kalian pernah berfikir, jika ada benda dari angkasa yang menabrak bumi dengan kecepatan cahaya apa yang akan terjadi? Ya, bumi akan hancur jika hal tersebut terjadi.

Nah, kali ini ane akan membahas hal tersebut dimana kita mengandaikan jika benda yang menabrak bumi dari angkasa dengan kecepatan cahaya adalah sebuah jarum (contoh kecil).
Jika kita berfikir apakah jarum dapat menghancurkan bumi yang memiliki massa sebesar 5,9 x 10^24 kg tentu jawabannya tidak. Tapi jika jarum bergerak dengan kecepatan cahaya dari luar angkasa, hal tersebut tentu mungkin terjadi.

Pasti kalian bertanya bukan mengapa hal tersebut mungkin?
Jika dilihat menggunakan teori relativitas yang mengatakan kalau sebuah objek memiliki/mendekati kecepatan cahaya, maka objek tersebut memiliki momentum yang tak terbatas. Artinya, jika benda apapun dengan kecepatan cahaya menabrak suatu benda lain apapun maka akan terjadi tabrakan besar yang mengakibatkan perpindahan energi kinetik secara masif(massive).

Jadi, jika ada sebuah jarum diluar angkasa bergerak dalam kecepatan cahaya menuju bumi, otomatis bumi akan hancur beserta segala jenis kehidupan yang ada di dalamnya. Bagaimana jika benda lain (selain jarum) yang menabrak bumi dengan kecepatan cahaya? Ya hasilnya tentu akan sama saja yaitu bumi akan hancur.

Tapi pasti kalian ada yang berfikir mengapa jarum tersebut tidak terbakar/terkisis oleh atmosfir bukan? Hal tersebut dikarenakan kecepatan cahaya. Jika ada benda dengan kecepatan cahaya yang masuk ke atmosfir bumi, makan benda itu tidak akan hancur.

Bagaimana pendapat kalian? Benda sekecil jarum saja jika bergerak dengan kecepatan cahaya dapat menghancurkan bumi, apalagi benda besar yang lain bukan?