i.am.legend.Avatar border
TS
i.am.legend.
Viral Foto Sri Mulyani dan Jokowi saat 1998, Sri Mulyani Diramal Jadi RI 1


Viral Foto Sri Mulyani dan Jokowi saat 1998, Sri Mulyani Diramal Jadi RI 1


Suara.com - Sri Mulyani yang sekarang menjabat sebagai Menteri Keuangan dan Joko Widodo sebagai Presiden ternyata pernah bertemu dalam satu acara seminar di tahun 1998. Kini, foto-fotonya sedang viral di media sosial.

Pengusaha nasional Jaya Suprana yang juga hadir dalam seminar itu bahkan membuat sebuah ramalan. Foto-foto acara tersebut diunggah oleh akun Facebook Mayor Haristanto, pada Selasa (14/7/2020).

Menurut penjelasannya, acara seminar ini diselenggarakan dengan bantuan dana dari Jokowi.

"Seminar Ekonomi 14 Agustus 1998 di Graha Wisata Niaga Solo disponsori Pak Jokowi vía PPK Bimo Internasional. Bisa jadi ini momen pertama kali mempertemukan pak Jokowi dengan ibu Sri Mulyani Indrawati," tulis Mayor Haristanto.

Ia mengunggah 13 foto yang berkaitan dengan acara seminar tersebut. Gambar pertama, memperlihatkan poster "Seminar Ekonomi 1998" dengan pembicara Sri Mulyani dan Jaya Suprana.

Sebuah foto memperlihatkan Jokowi duduk satu meja dengan Sri Mulyani dan Jaya Suprana. Sri Mulyani berhadap-hadapan dengan Jokowi sementara Jaya Suprana di sebelahnya.

Tampak dalam foto yang lain, Jokowi sedang memberikan pidato. Jaya Suprana dan Sri Mulyani duduk di samping Jokowi menghadap ke hadirin.



Mayor Haristanto menjelaskan bahwa ide acara ini tercetus oleh pria bernama Bambang Haryanto. Sementara, Haristanto menjadi penyelenggaranya.

Dilansir Terkini.id -- jaringan Suara.com, Minggu (19/7/2020), pada 1998 itu, Sri Mulyani sebagai ekonom dari Universitas Indonesia. Sedangkan Joko Widodo dikenal sebagai pengusaha kayu.

Mayor Haristanto merasa bangga dapat mempertemukan dua orang yang kini menjadi sebagai petinggi di Tanah Air.

Berdasarkan penjelasannya, Mayor Haristanto dan Bambang Haryanto menggelar acara seminar itu setelah Solo porak-poranda akibat kerusuhan Mei 1998. Keduanya mencoba mencari solusi untuk memulihkan ekonomi.

"Terbentuklah Forbis, Forum Bisnis Surakarta. Merancang seminar ekonomi. Penyandang dananya, pengusaha kayu bernama Joko Widodo,"tulis Mayor Haristanto.



Ia pun menceritakan bahwa saat acara itu Jaya Suprana meramal Sri Mulyani akan menjadi Presiden Republik Indonesia.

"Di seminar itu, Jaya Suprana sebagai moderator, membuat nujum, bila kelak SMI (Sri Mulyani Indrawat--red) akan menjadi presiden RI. Tahun 2012 terbentuk Partai SRI untuk kendaraannya. Sayang terganjal syarat keikutsertaannya dalam Pemilu," tulis Mayor Haristanto.

"Yang kemudian jadi presiden di Pilpres 2014 dan kembali di tahun 2019 justru pengusaha kayu Solo yang berpidato membuka seminar itu," imbuhnya.

Sementara itu, Bambang Haryanto mengaku dirinya berperan menulis naskah pidato yang dibaca oleh Jokowi saat acara seminar 22 tahun lalu tersebut.

"Kebetulan saya kebagian nulis pidato Pak Jokowi saat itu. Dibuat sedikit panjang, eh, beliau potong. Sedikit bicara, banyak kerja, mungkin motto beliau saat itu," kata Bambang Haryanto.
Sumber

*************

Ternyata sejak tahun 1998 tidak tinggal diam.
Dia memberi sumbangsih lewat caranya, sesuai kemampuannya.
Dan setiap amal baik selalu ada balasan setimpal yang pastinya baik juga.
Ingatlah, Tuhan tidak tidur dan tidak pernah tidur.

Bisa jadi, ketika seseorang saat ini berteriak-teriak menuntut keadilan bagi dirinya, bisa saja tidak dikabulkan Tuhan, karena masa lalunya pernah bertindak tidak adil pada sesama. Dan hal ini sebenarnya sangat mudah untuk dipahami oleh mereka yang berpikir.

Dan ingatlah, siapapun juga yang memainkan isu SARA dan sektarian demi syahwat kekuasaan, suatu saat dia akan terjungkal juga karena SARA dan sektarian. Suatu ketika, seseorang yang memperoleh kekuasaan dengan jalan mempermalukan orang lain, maka diapun akan dipermalukan pada akhirnya.

Takdir itu tidak akan pernah berpaling dari seseorang. Sementara nasib bisa diubah siapapun juga selama ada niat untuk mengubahnya. Namun, sebanyak dan sekuat apapun juga seseorang ingin mengubah nasibnya, jika takdir telah digariskan, maka jalannya tak akan pernah bergeser se milimeterpun juga.

Adalah benar, bahwa kekuasaan itu harus diraih. Bahwa kekuasaan itu harus dicari. Tapi kekuasaan itu akan menghampiri jika memang garisnya menuju ke orang terpilih.

Ibarat naskah pidato, ada orang yang menggebu-gebu berpidato panjang lebar, tapi isinya kosong, sehingga apa yang diucapkannya pun berlalu begitu saja. Ada orang lain yang yang sedikit bicara di podium, bicara yang penting-penting saja, sehingga yang mendengar akan lebih cepat menarik kesimpulan. Ada juga yang tak perlu berbicara panjang lebar diatas podium, hanya dengan senyum dan sebuah perkataan ,"Mengapa kamu tanya begitu?", maka orang yang bertanyapun akan pucat pasi karena paham apa yang akan diterimanya.

Perjalanan hidup setiap tokoh di negeri ini, di dunia ini, di belahan bumi manapun, pasti ada yang melatarbelakanginya. Bukan ujug-ujug muncul. Dan fakta-fakta itu akan muncul, kadang belakangan. Dan justru hal itu memberi bukti otentik bahwa hal itu bukanlah sebuah pencitraan.

Ada tokoh yang merasa sebagai penggerak pada sebuah masa, sehingga dirinya dan pendukung euforia seolah dialah pahlawan sesungguhnya, padahal dia cuma sekedar pendompleng sebuah gerakan massa. Dan akhirnya? Hanya jadi penggembira di pojokan dengan segala ucapannya yang maha benar.

Ada tokoh yang seolah telah banyak bekerja, namun sebenarnya hanya mengubah sebuah nama, sebuah program, hanya agar bisa dilihat berbeda.

Ada tokoh yang merasa paling pintar diantara semua orang di kabinet, sehingga jumawa.

Ada tokoh yang selalu mengambil hak Tuhan dalam menilai seseorang.

Tapi percayalah, ketika seseorang memberi porsi yang besar kepada orang lain, maka dia akan kembali mendapat porsi yang lebih besar dari Tuhan sebagai balasannya.

Tulisan ini cuma sekedar pengingat. Mau dibaca silakan, diabaikan silakan. Terlebih bagi mereka yang telah merasa pintar. Tak ada yang memaksa.

Dibuat mudah aja.
Diubah oleh i.am.legend. 19-07-2020 11:36
viniest
tglrejo
gargantuar89
gargantuar89 dan 76 lainnya memberi reputasi
73
23.7K
232
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.9KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.