Dalam undangan tersebut, tertulis nomor rekening dari pihak pengantin. Tertulis juga keterangan bahwa bagi para tamu undangan yang berhalangan datang, bisa mengirimkan uang ke nomor rekening yang tertera pada undangan.

“Sehubungan dengan adanya Covid-19 apabila Bapak/Ibu/Saudara/Saudari tidak bisa hadir bisa melalui nomor rekening berikut,” demikian keterangan yang tertera pada undangan.

Sontak, unggahan @nenk_update itu pun dibanjiri beragam komentar. Sebagian besar tampak tak habis pikir dengan adanya undangan tersebut.

“Ya Allah wwkwk di kampungku malah keseringan di sembunyiin tempat amplop nya karena gamau dikasih tamu undangan. Karena kalo di tempat kami namanya “sedekah” bukan hajatan. Jadi sedekah ya sekalian bagi2 makanan sama tamu. Karena prinsip kami tamu dateng aja alhamdullillah ,” komentar @rahmayan**_sakeenahh.

“menurut gw sih sah2 aja.. jadi ga bingung jg kalo mau ngamplop tp ga bisa datang lgsg.. gw yakin si mempelai jg ga niat bikin undangan gitu klo kondisinya ga kaya skrg ini..,” tulis @ilma**kamyl.

“Astaga naga..kita nikah aja g mikir mau di sumbang orang.. yg penting bnyak yg dateng.. ngasih doa yg bagus.. makanan g kurang… G sampe mikir ke duid sumbangan,” kata @iend**yume.

Ditelusuri dari kolom komentar, ada netizen yang mengatakan bahwa itu adalah hal yang wajar di beberapa daerah. Seperti yang dikatakan @sar**saet, “didaerah ada bbrp mmg gt sprtinya,aku pnh liat sendri temen dpt undangan ada tulisan nominalnya.”

“D kampungku emang gitu min..kadang tulisane beras 5kg..bukan jaman now itu tapi jaman baheula,” kata @yati**nbas.