c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Infrastruktur Atau Industri Dahulu Yang Harus Digenjot?










Pemerintah Indonesia saat ini memberikan porsi yang besar pada pengembangan Infrastruktur, hampir pulau-pulau terluar dari pulau Jawa kini mendapat perhatian yang lebih dari pemerintah.

Dana pembangunan dikeluarkan secara menggila, banyak infrastruktur baru yang diharapkan bisa menambah pemasukan devisa negara.

Tapi sayang industri di Indonesia tidak mengimbangi infrastruktur yang sedang dilakukan. Seperti contohnya Jalan tol Sumatra, penggunanya tidak seramai di pulau Jawa. Pembangunan jalur bebas hambatan untuk Trans Sumatra dianggap mubazir oleh sebagian orang.



Kenapa tidak memperbaiki jalan rusak yang sudah ada, lalu membuat parameter terukur tentang industri. Bidang industri ini kita bicara dalam level yang lebih luas, industri pangan, industri farmasi, industri kosmetik dan alat kesehatan, industri tekstil, industri alat transportasi, industri elektronika dan telematika, industri pembangkit energi, industri bahan komponen dan bahan penolong, industri hulu argo, industri logam dan non logam, industri migas dan batubara.

Bayangkan bila industri dahulu yang kita genjot, dengan SDM lokal maka penyerapan tenaga kerja akan banyak dibutuhkan. Lalu selanjutnya? Baru memperbaiki infrastruktur dengan menggandeng swasta, dijamin pelabuhan, stasiun kereta strategis, bandara, dan jalan bebas hambatan akan langsung naik penggunanya.

Kalau industrinya tidak jalan, untuk apa infrastruktur dibangun? Terutama di daerah Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, NTT dan Papua. Pulau-pulau itu berdekatan dengan negara tetangga, bila industri Indonesia di genjot bukan tak mungkin pemasarannya akan merambah negara tetangga.



Contoh Industri tambang di tembagapura, ketika sebuah industri berjalan infrastruktur juga akan memgikuti. Perumahan-perumahan elite tercipta karena Industri di genjot.

Kenapa negeri ini malas menciptakan sebuah Industri, lebih senang import? Permainan politik dagang luar negeri yang membawa kesejahteraan segelintir orang. Tidak heran kalau Indonesia mudah diadu domba, mudah dihasut, mudah untuk dikibuli. Karena para petinggi yang dulunya aktivis dan penuh idealist kini perutnya sudah gendut, dan mencari kenikmatan pribadi dari banyak pemgusaha di ranah exim.

Jangan sampai revolusi hadir di Indonesia, sebelum itu ada para pemimpin harus berfikir bagaimana meningkatkan Industri di berbagai sektor. Bayangkan biaya sekolah mahal GanSis, lulus sekolah jadi apa pengangguran? Terlebih di masa corona seperti ini, Indonesia diambang krisis.



Apa yang menyebabkan barang import harga lebih murah dibandingkan hasil dari lokal? Permainan apalagi ini, dagelan seperti apa lagi yang dimainkan para kurawa di bumi pertiwi. Kemana para pandawa, terdiam di pojokkan sambil seeupuutt kopi sambil bilang "sabar" ealahh, bisa bubar ini negara kalau tak segera berbenah.

Sedangkan kita tahu produktivitas pertahun dari jumlah barang menjadi acuan harga barang, Biaya pokok produksi harus menjadi hal yang utama, kalau bisa ditekan maka harga jual akan semakin murah.

Tata niaga yang di mainkan oleh para tengkulak atau pengepul menjadi masalah tersendiri, kenapa koperasi negara tak hadir untuk menjembatani hal seperti ini. Belum lagi mahalnya biaya logistik, seperti barang yang di produksi di daerah Jawa dikirim ke Papua otomatis harganya menggila.



Kenapa tidak membuat produksi di Papua? Apa ijinnya yang sulit atau memang ada yang menahan agar Indonesia tidak bisa besar seperti China. Kalau pabrik-pabrik produksi berdiri di Papua maka bisa saja lahan eksport ke Papua New Guinea lebih mudah, itu menurut logika saya.

Beban cost kerusakan karena pengiriman yang jauh juga menjadi kendala, otomatis barang sebelum di tangan pengecer harga akan di mark up untuk menutupi kerugian.



Back to topic GanSis mementingkan mana yang lebih dulu Infrastruktur dengan biaya hutang atau perbaikan Industri dengan biaya hutang? Membangun negara tanpa hutang di fase kapitalis seperti ini sangat tidak mungkin. See u next thread.




emoticon-I Love Indonesia

"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2020
referensi : klik, klik
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star




GIF


GIF



Kunjungi Blog Kompak di Kaskus klik banner di bawah











Diubah oleh c4punk1950... 15-07-2020 07:53
stemaku
liramarlinda
rotten7070
rotten7070 dan 36 lainnya memberi reputasi
35
4.5K
128
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.