- Beranda
- Wedding & Family
Ketika Cinta Hampir Berakhir Apa yang Sebaiknya Dilakukan?
...
TS
trifatoyah
Ketika Cinta Hampir Berakhir Apa yang Sebaiknya Dilakukan?
Cinta untuk hari ini, esok dan yang akan datang
Berikut beberapa cara yang sebaiknya dilakukan setiap pasangan untuk kembali dapat mempertahankan cinta dalam biduk rumah tangga:
Apapun yang namanya cinta gula Jawa bisa serasa coklat lho, Beneran? Nggak percaya? Sini Ane bisikin. Sssst jangan kencang-kencang entar pada tahu. Karena sejatinya perasaan cinta itu adalah rasa yang bersemayam di dalam dada, rasa gembira, suka cita, dan rasa ingin memiliki seutuhnya.
Jumpa kembali di Thread Ane, yang akan mengupas tuntas tentang cinta, tapi kali ini tentang cinta yang hampir pudar, alias menuju bosan gitu loh!
Kok bisa? Ya, bisa saja. Setiap hari ketemu dengan pembahasan yang sama, orang yang sama, yang tadinya romantis mulai cuek, yang tadinya bilang Zeyenk-zeyenk jadi jarang kedengaran di telinga, yang tadinya selalu perhatian menguap entah ke mana, dan ini biasanya terjadi pada pasangan yang udah lama berumah tangga, atau udah bertahun-tahun mengarungi biduk rumah tangga, tapi bisa saja lho pasangan yang baru beberapa tahun menikan, ataupun beberapa bulan, kok bisa lagi, ya bisa aja dong, karena pacarannya kelewat lama. Pertengkaran sering terjadi karena beda pendapat, ini masih untung bukan karena pasangan selingkuh, tapi ada juga biar pasangan selingkuh tetap memaafkan.
Jumpa kembali di Thread Ane, yang akan mengupas tuntas tentang cinta, tapi kali ini tentang cinta yang hampir pudar, alias menuju bosan gitu loh!
Kok bisa? Ya, bisa saja. Setiap hari ketemu dengan pembahasan yang sama, orang yang sama, yang tadinya romantis mulai cuek, yang tadinya bilang Zeyenk-zeyenk jadi jarang kedengaran di telinga, yang tadinya selalu perhatian menguap entah ke mana, dan ini biasanya terjadi pada pasangan yang udah lama berumah tangga, atau udah bertahun-tahun mengarungi biduk rumah tangga, tapi bisa saja lho pasangan yang baru beberapa tahun menikan, ataupun beberapa bulan, kok bisa lagi, ya bisa aja dong, karena pacarannya kelewat lama. Pertengkaran sering terjadi karena beda pendapat, ini masih untung bukan karena pasangan selingkuh, tapi ada juga biar pasangan selingkuh tetap memaafkan.
Nah untuk mengatasi rasa ini, hidup sudah berasa nggak berarti sama pasangan, ngerasa nggak dihargai bosan lah pada intinya. Terus pertengkaran kembali terjadi dan terjadi. Itu bukanlah rumah tangga sehat, berarti perlu berobat. Ujung-ujungnya perceraian jalan pilihannya, padahal perceraian adalah perkara halal yang dibenci oleh Allah. Siapa yang jadi korban? Tentu saja diri sendiri, dan yang lebih utama adalah anak-anak.
Berikut beberapa cara yang sebaiknya dilakukan setiap pasangan untuk kembali dapat mempertahankan cinta dalam biduk rumah tangga:
1. Mengingat kembali kapan mulai bertemu dengan pasangan, pada saat momen istimewa itu, saat dada berdebar-debar karena bertemu dengan pujaan hati.
2. Mengingat kembali saat nge-date pertama kali, bingung mau pilih baju yang mana, sampai-sampai baju satu lemari dikeluarkan semua, alhasil yang dipakai baju yang diambil pertama, sebel 'kan, udah ngabisin energi dan waktu eh yang keambil baju pertama dari hanger, semua demi apa? Demi pasangan kita, agar kita terlihat istimewa di depannya.
3. Mengingat kembali saat malam pertama, badan pegel semua karena sianganya sibuk menerima tamu, hingga malamnya tepar semua, karena kelelahan, itu juga merupakan cerita tak pernah terlupakan, malam pertama gini amat ya? Hehehe!
4. Mengingat kembali saat, pertama kali menghidangkan masakan untuk pasangan, karena baru kalinya itu masak buat nyenengin pasangan, ternyata masakannya keasinan dan pasangan bilang, enak-enak sambil nyengir menahan rasa asin, sebenarnya pengen muntah tapi demi pasangan karena cinta, akhirnya ditelan juga.
5. Mengingat kembali saat pertama kali berhenti datang bulan, ngecek testpack ternyata garis merah dua, bahagia luar biasa, saat menunjukkan pada pasangan, hari berikutnya muntah-muntah tak karuan, ngidam yang aneh-aneh, pokoknya moment tak terlupakan.
6. Mengingat kembali saat buah hati hasil cinta dengan pasangan hadir, momentum pertama mengurus baby yang lucu, mengganti popoknya, begadang tiap malam, bahagia luar biasa tentunya, menghadapi moment-moment yang tak 'kan begitu saja terhapus dari memori.
7. Mengingat kembali kebaikan-kebaikan pasangan, kasih sayangnya, cintanya, perhatiannya, dan segala yang baik-baik tentang pasangan. Karena hidup di dunia nggak akan abadi, tempat keabadian sudah menanti.
8. Mengingat kembali tujuan pernikahan yaitu ingin mewujudkan rumah tangga yang sakinah mawadah warahmah.
Jadi bila cinta hampir memudar atau berakhir, instrospeksi pada intinya, jangan sampai ego lebih mendominasi hubungan dengan pasangan.
Okey deh gan sist, sampai di sini Thread Ane tentang mengatasi ketika cinta hampir berakhir, semoga bisa bermanfaat, dan tercipta keluarga yang bahagia lahir dan batin, sampai jumpa di Thread Ane selanjutnya bye ... bye ...
Sumber Opini Pribadi
Sumber gambar pixabay
2. Mengingat kembali saat nge-date pertama kali, bingung mau pilih baju yang mana, sampai-sampai baju satu lemari dikeluarkan semua, alhasil yang dipakai baju yang diambil pertama, sebel 'kan, udah ngabisin energi dan waktu eh yang keambil baju pertama dari hanger, semua demi apa? Demi pasangan kita, agar kita terlihat istimewa di depannya.
3. Mengingat kembali saat malam pertama, badan pegel semua karena sianganya sibuk menerima tamu, hingga malamnya tepar semua, karena kelelahan, itu juga merupakan cerita tak pernah terlupakan, malam pertama gini amat ya? Hehehe!
4. Mengingat kembali saat, pertama kali menghidangkan masakan untuk pasangan, karena baru kalinya itu masak buat nyenengin pasangan, ternyata masakannya keasinan dan pasangan bilang, enak-enak sambil nyengir menahan rasa asin, sebenarnya pengen muntah tapi demi pasangan karena cinta, akhirnya ditelan juga.
5. Mengingat kembali saat pertama kali berhenti datang bulan, ngecek testpack ternyata garis merah dua, bahagia luar biasa, saat menunjukkan pada pasangan, hari berikutnya muntah-muntah tak karuan, ngidam yang aneh-aneh, pokoknya moment tak terlupakan.
6. Mengingat kembali saat buah hati hasil cinta dengan pasangan hadir, momentum pertama mengurus baby yang lucu, mengganti popoknya, begadang tiap malam, bahagia luar biasa tentunya, menghadapi moment-moment yang tak 'kan begitu saja terhapus dari memori.
7. Mengingat kembali kebaikan-kebaikan pasangan, kasih sayangnya, cintanya, perhatiannya, dan segala yang baik-baik tentang pasangan. Karena hidup di dunia nggak akan abadi, tempat keabadian sudah menanti.
8. Mengingat kembali tujuan pernikahan yaitu ingin mewujudkan rumah tangga yang sakinah mawadah warahmah.
Jadi bila cinta hampir memudar atau berakhir, instrospeksi pada intinya, jangan sampai ego lebih mendominasi hubungan dengan pasangan.
Okey deh gan sist, sampai di sini Thread Ane tentang mengatasi ketika cinta hampir berakhir, semoga bisa bermanfaat, dan tercipta keluarga yang bahagia lahir dan batin, sampai jumpa di Thread Ane selanjutnya bye ... bye ...
Sumber Opini Pribadi
Sumber gambar pixabay
Diubah oleh trifatoyah 16-07-2020 00:30
tien212700 dan 42 lainnya memberi reputasi
41
4.7K
248
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Wedding & Family
8.8KThread•9.4KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru