Selain melambangkan cinta, bunga juga dianggap sebagai simbol dari seorang wanita. Bahkan beberapa istilah yang berkaitan dengan wanita tercetus disertai kata bunga atau kembang. Misal, BUNGA DESA dan JANDA KEMBANG.

Bunga yang indah berwarna-warni serta semerbak sehingga banyak disambangi berbagai serangga seperti, kupu-kupu, lebah dan kumbang. Disinyalir sangat mewakili untuk menggambarkan para wanita yang selalu diburu kaum Adam.

Namun, dibalik aroma yang menggoda serta keindahan kelopaknya, ternyata beberapa diantaranya justru dianggap berkaitan dengan mistis. Sehingga tidak sedikit orang yang ketika melihat atau mendengar namanya disebut, telah membuat bulu kuduk merinding.

Hal demikian karena salah satu fungsinya sebagai pelengkap dalam sebuah ritual yang mengandung mistis atau biasa digunakan disaat ada kematian.

Lalu bunga atau kembang apa sajakah itu?

1. BUNGA KANTIL



Ane pribadi, begitu mendengar nama bunga ini langsung terbayang tentang pesugihan, sesajen, dan hal lainnya yang berkaitan erat dengan dunia ghaib.

Hal itu karena mitos dan kepercayaan serta adat yang melekat di daerah Jawa seringkali disertai dengan penggunaan bunga ini.

Di daerah ane tidak mudah bisa melihat bunga ini, mesti terhubung dengan orang yang berkaitan dengan, lagi-lagi dunia mistis. Hal ini karena ada semacam mitos yang beredar bahwasanya pohon bunga kantil merupakan rumah favorit bagi makhluk halus. Karena itu, masyarakat berfikir seribu kali jika ingin menanamnya di pekarangan rumah.

Bunga cempaka putih atau yang lebih populer dengan sebutan kembang kantil ini juga dipercaya sebagai media ilmu pelet yang ampuh, bahkan di Jawa, dipercaya bisa mendeteksi keperawanan sang mempelai wanita. Caranya, selipkan kembang kantil di rambut sang mempelai wanita. Jika kembang kantil menjadi mekar dan tidak harum, bisa dipastikan sang mempelai tersebut sudah tidak perawan. Akurat kah ini? Wallahu'alam.

Faktanya, bunga yang mempunyai nama Latin Micheila Alba ini memang mengandung zat yang bisa mengobati berbagai penyakit seperti, Sinusitis, Vertigo, Radang Saluran Pernafasan, serta menghilangkan keputihan, hingga dipercaya bisa membuat awet muda.

2. KEMBANG KAMBOJA



Kembang kemboja atau lebih dikenal dengan bunga kuburan ini memang memiliki kelopak yang sangat memesona. Selain rindang dan berdaun jarang, juga karena kelopak bunga yang tahan atau tidak mudah layu yang kemudian menjadikannya banyak ditanam di area pekuburan.


Lain di Jawa, lain di Bali. Jika di Jawa lebih identik dengan kuburan, maka di Bali khususnya pemeluk agama Hindu menganggap bunga ini sebagai bunga sakral.

Bunga yang memiliki bama Latin Plumeria ini dianggap sebagai lambang Dewa Siwa. Selain itu, berdasar pada filosofi Hindu, pohon kamboja di Bali berbunga pada sasih kapat (bulan purnama keempat) yang disebut bulan baik.

Bunga itu juga diduga sebagai “sari alam”, jadi bunga kamboja bisa di ambil rangkuman sebagai sari alam yang membawa pencerahan serta sari-sari kebaikan.

Oleh karena itu, di kota Bali banyak tumbuh pohon kamboja ini. Terutama disetiap halaman Pura, tempat sembahyang umat Hindu.

3. BUNGA MELATI




Melati merupakan bunga simbol negara Indonesia. Selain manfaat dan fungsinya yang bejibun bunga ini pun tidak lepas dari pengaruh mistis dan kesakralan.

Mistis karena kerap dikonsumsi orang-orang dengan bertujuan mendekatkan diri pada sosok penguasa pantai selatan. Bahkan, bunga ini pun dianggap sebagai pertanda kemunculannya makhluk halus.

Selain itu, bunga melati juga biasa digunakan dalam upacara kematian. Saking identiknya dengan kematian, bahkan ada orang yang phobia dengan bunga ini.

Meski begitu, bunga ini pun dilambangkan sebagai kesucian. Karena itu biasa juga dibuat ronce untuk digunakan oleh mempelai perempuan.

Faktanya, bunga melati memang memiliki wangi yang tajam. Karena itu, banyak diminati perusahaan minyak wangi dan kosmetik, bahkan biasa disandingkan juga dengan Teh.

Di dunia kesehatan, bunga melati terkenal memiliki banyak khasiat, diantaranya menunda penuaan, mengobati insomnia, mengurangi stress dan mengobati sesak nafas.


4. BUNGA KENANGA



Bunga dengan nama Latin Cananga Odorata ini merupakan tanaman identitas dari Aceh dan Sumatera Utara.

Bunga dengan nama Latin Cananga odorata ini, salah satu spesianya merupakan tanaman khas dari Aceh dan Sumatera Utara.

Ada 2 kelompok utama kenanga yang dibudidayakan yaitu
kelompok Cananga (forma marcophylla Steeins) dan
Ylang-ylang (forma genuina Steeins).

Cananga memiliki cabang tegak lurus terhadap batang
sedangkan Ylang-ylang memiliki cabang yang terkulai dan
daun lebih kecil.

Selain itu, masih dikenal pula kenanga perdu Cananga
odorata fruticosa, yang banyak ditanam sebagai hiasan
di halaman rumah.

Kenanga biasa merupakan tumbuhan asli di Indonesia dan
ylang-ylang tumbuhan asli Filipina. Kenanga lazim pula
ditanam di Polinesia, Melanesia, dan Mikronesia.

Dalam dunia kesehata, bunga kenanga selain biasa dipakai sebagai Aromaterapi juga bisa mencegah bau badan, mengobati penyakit kuning, mengatasi encok (Rematik), mengobati Scabies, serta mengobati sesak nafas.

Seperti biasa, selain memiliki kegunaan secara ilmiah, bunga ini pun disertai dengan berbagai mitos.

Mitos yang berkembang dalam masyarakat bahwa bunga kenanga merupakan media ilmu pelet yang bagus, sebagai penangkal santet, penglaris dagangan, sampai bisa membuat enteng jodoh.

Selain itu, apabila pohon bunga kenanga digunakan pada sebuah bangunan, dipercaya akan mengundang banyak tamu dan keberkahan.

🌹🌹🌹

Bumi pertiwi memang tidak bisa lepas dari mitos dan mistis. Sebagai generasi Milenial, kita harus memiliki pemahaman agama yang cukup untuk bisa memilah dan memilihnya.

Cukupkan saja dirimu dengan meyakini bahwa apapun tidak akan pernah terjadi tanpa seizin Allah, Tuhan semesta alam. Wallahu 'alam bissowab.

Sekian thread ane kali ini, semoga bermanfaat bagi kita semua. See you next time, Insya Allah and papay ....





Opini pribadi
Referensi : 1,2,3
Sumber gambar : Google




Kunjungi Blog Group Kompak di Kaskus. Klik banner di bawah ini.