Database pemerintah dijebol lagi dijebol lagi. Kali ini yang dijebol adalah database yang (kayaknya) dikelola kemenkes dan Gugus Tugas. Database itu berisi data orang-orang yang dicurigai/kena Covid-19.


Jadi, ada ribuan data orang ODP sampai orang yang terinfeksi Covid-19. Jumlah data yang berhasil diambil adalah 230.000 orang di seluruh Indonesia. Datanya berisi nama, nomer HP, status pasien, alamat, dan lokasi RS dirawat.

Data itu dilabeli tanggal 20 Mei 2020. Ada kemungkinan data itu cuma data tgl 20 Mei, atau bisa juga data disedot sejak 20 Mei, atau berbagai kemungkinan lain.

Data jebolan sebanyak tadi dijual di Raid Forums. Harga jualnya adalah 300 dollar amerika. Ini link penjualannya:

Link Jualan Data Orang Terkait Covid-19

Ini kenapa ada aja sih data orang Indonesia di forum ini?

Kalau agan tertarik, coba lihat link itu. Ntar nemu bagian spoiler, kan. Cek bagian itu, akan ada data nama, status warga negara, dan status pasien. Penjual data yang berhubungan dengan Covid-19 di RaidForums bernama Database Shopping.


Data orang-orang NKRI ini dijual bebas ke siapa saja yang mau beli. Nggak ada batasan ato aturan khusus buat pembeli. Kalau sampai data ini dibeli orang iseng dan disebarkan ke publik, lumayan bisa bikin chaos antar warga nggak sih ini??

Baca juga:
Server Kepolisian Indonesia Jebol. Data Pribadi Polkis Dijual, Nih
https://kask.us/iGmxD

Tingkat keamanan data pemerintah ini kayaknya jadi masalah banget, deh. Padahal di minggu ini, data polkis juga berhasil dijebol, nih. Jadi ada kemungkinan data-data di institusi pemerintahan lain juga bakalan dijebol, nih. Siap-siap aja gan.

Bagian seru dari kelemahan data institusi pemerintah adalah ternyata setiap institusi negara punya standar keamanan sendiri-sendiri. Jadi kayaknya nggak punya standar yang jelas gitu.

Berdasarkan analisis ssllabs.com, website Kementerian kesehatan sebagai salah satu institusi pemerintah di dunia kesehatan dan berhubungan dengan Covid-19 punya web security bergrade B.


Sedangkan website Gugus Tugas punya web security bergrade B juga. Dari ssllabs.com juga y ni.


Untungnya, BSSN yang sebenernya masuk kategori pioner keamanan siber punya web security dengan grade A+. Ini juga berdasarkan analisis ssllabs.com ya.



Mudah-mudahan aja ni BSSN mau bagi-bagi ilmu ke instasi lain. Ehehehhe

Jadi menurut agan, kita perlu khawatir nggak ni? Secara sebelum ada aksi jebol-jebolan begini, data warga Indonesia sebenernya bisa diakses perusahaan keuangan swasta.

Kalau udah begini, kita mesti gimana bersikapnya ni?

Baca juga:
Agresi Pertama Rossa Buat Musik Pop Korea
https://kask.us/iGkp9

Sumur: raidforums.com