Problematika kasus penipuan memang tak ada habisnya, di zaman serba canggihnya teknologi ini ternyata dimanfaatkan sebagian orang untuk digunakan sebagai media sarana penipuan. Tak sedikit sms-sms menggiurkan hadir hampir di setiap waktunya dengan iming-iming hadiah dari perusahaan tertentu. Tak hanya itu saja terkadang penipuan kedok pinjaman atau judi online pun muncul dalam bentuk sms. Bicara SMS sendiri tentunya kini sudah teralihkan keberadaannya karena sudah ada hal lain seperti aplikasi chat yang menggeser popularitas dari SMS.


Isi SMS di smartphone masa kini kebanyakan di isi oleh promo tak jelas serta modus penipuan. Modus penipuan lewat sms ini memang masih saja sering terjadi, akan tetapi modus penipuan masa kini tak hanya lewat sms belaka namun juga ada yang sampai menelpon calon korbannya. Tak hanya menelpon semata, tak jarang modus penipuan lewat telepon ini ada pesan pop call terlebih dahulu sebelum ada panggilan masuk, hal ini seperti meyakinkan sekali bagi orang awam.

Pengalaman ane pribadi, beberapa kali ada nomor tak dikenal masuk begitu saja, mulai dari ada yang mengaku dari bank-bank tertentu yang kemudian ane tutup telponnya. Setelah kejadian tersebut ternyata ada lagi telepon serupa sampai dua kali menelpon mengaku dari bank sama sebagai customer service dari bank di jakarta, hal ini pun ane tutup telponnya karena ane yakin itu penipuan karena menggunakan nomor telepon biasa. Tak lama kemudian setelah itu telepon penipuan itu ada lagi dan parahnya hal ini bisa dikatakan modus penipuan baru lewat telepon dengan diawali dengan pesan pop call sebelum panggilan masuk yang pesannya berisi panggilan dari bank tertentu. Untuk panggilan tersebut tidak ane jawab karena ane yakin itu adalah penipuan. Ane sendiri sempat menelpon cs dari provider sim hp ane dan dapat dipastikan itu adalah penipuan.

Adanya modus cara baru penipuan lewat panggilan telepon ini tentunya harus kita waspadai, penipuan lewat sms mungkin sudah tak dianggap efektif bagi sebagian penipu hingga ujungnya memberanikan diri menelpon calon korbannya termasuk menggunakan fitur pop call untuk meyakinkan calon korbannya sebelum penipu itu menelpon. Jika menghadapi hal ini tentunya lebih baik hubungi cs dari operator seluler terkait karena kita akan mendapatkan informasi dan arahan untuk menghadapi penipuan lewat panggilan telepon.

Mencegah lebih baik dari pada hal buruk terjadi, dalam hal ini berdasarkan pengalaman ane dan hasil bertanya pada cs operator seluler untuk menghadapi hal ini kita jangan angkat telepon dari nomor tak jelas. Jika kita sudah terlanjur angkat telepon yang tak jelas kepentingannya alangkah baiknya tutup saja telponnya karena penipu bisa saja melancarkan bujuk rayunya. Jika ada penipu yang menggunakan fitur pop call alangkah baiknya biarkan saja tak perlu kita angkat telponnya. Penggunaan aplikasi pihak ketiga untuk melacak nomor tidak terlalu efektif, hal ini karena tak jarang nomor penipu tercantum dengan nama lain yang tak menyakinkan bahwa nomor tersebut bukan nomor penipuan. Selain itu kita juga harus berpikir logis bila ada yang menelpon, setiap telpon yang masuk pasti punya alasannya sendiri sehingga jika ada penelpon menawarkan hadiah tak jelas alangkah baiknya tak usah ditanggapi dan tutup saja panggilan telponnya. Langkah selanjutnya kita bisa laporkan nomor penipuan tersebut kepada pihak terkait lewat menelpon CS operator seluler nantinya CS akan menginfokan langkah-langkah untuk melaporkan nomor spam atau penipuan agar ditindak lebih lanjut.


Modus baru penipuan lewat panggilan telepon dengan menggunakan fitur pop call ini sudah semestinya kita waspadai, akal dan logika kita harus dilibatkan agar tak menjadi korban penipuan. Demikian tulisan ane kali ini, bagaimana pendapat agan dan sista? Pernahkah mengalami hal seperti itu? Silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya.

Sumber :
Opini Pribadi, pengalaman pribadi dan inspirasi kehidupan
Sumber Lain
Sumber gambar via google images