Screnshootan Instagram


Assalamualaikum


Welcome To My Thread


Hallo, GanSist, selamat sore. Jumpa lagi dengan ane dalam berita terbaru. Kemarin ane sudah menyuguhkan sebuah berita mengenaskan yang terjadi di India. Yaitu, tentang penyemprotan cairan disinfektan yang menyebabkan kendaraan terbakar. Bahkan, si pengendara pun hampir terbakar hidup-hidup di atas sepeda motornya. Buat GanSist yang belum membaca beritanya, silakan mampir di sini, Niat Mensterilkan Motor! Pria Ini Hampir Mati Saat Disemprot Cairan Disinfektan!

Nah, sekarang, India kembali membuat heboh warganet dengan menghilangkan nyawa seekor gajah yang sedang hamil. Dalam narasi yang beredar, warga lokal tersebut berniat mengusir gajah liar yang sering merusak lahan pertanian mereka.

Tidak hanya di India, hewan atau binatang memang seringkali memasuki lahan pertanian warga. Bahkan memakan habis isi kebun atau sawah. Akan tetapi, hal itu tidak harus dibayar dengan nyawa mereka, bukan? Karena memang, pada dasarnya, hewan atau binatang bukanlah manusia yang bisa diajak bernalar. Apalagi diatur untuk begini dan begitu. Jikalaupun ada, mungkin hanya hewan dan binatang tertentu saja.

Okey, kembali ke laptop. Cara warga dalam mengusir gajah ini terbilang kejam. Bahkan sangat kejam menurut ane pribadi. Bagaimana, tidak? Mereka tega meletakan bahan peledak dalam buah-buahan yang akan dimakan oleh gajah. Sehingga, ketika gajah itu memakannya, sang gajah otomatis terluka parah karena ledakan yang terjadi.

Parahnya lagi, gajah itu diketahui sedang hamil. Bisa dibayangkan betapa shok dan terlukannya hati si gajah. Ia pasti memikirkan anaknya. Setelah mengalami luka bakar karena ledakan. Gajah tersebut dikatakan merendam tubuhnya di sungai. Orang-orang berpendapat, si gajah berusaha meringankan rasa sakit yang ia alami.

Namun, naas! Gajah itu tidak bisa bertahan hidup. Ia ditemukan meninggal dalam keadaan berdiri di sungai. Untuk berita lengkapnya, GanSist bisa membacanya di bawah ini. Cekidot!



Sambungan berita:

Sungguh miris, bukan? Ane pribadi sangat prihatin dan sedih membaca berita ini. Kok, ada, sih, manusia yang begitu tega memasang bahan peledak alias petasan dalam buah yang akan dimakan? Jebakkan yang amat bejat. Tidak bisakah diusir secara baik-baik? Atau mengambil langkah lain yang tidak menyakiti si gajah.

Sepertinya manusia harus berada di posisi gajah dulu, deh, baru bisa mengerti, bahwa mereka juga ingin terus hidup.

Lagi pula, yang namanya hewan atau binatang, mereka tidak seperti manusia, yang bisa mengerti dan berpikir, tanaman mana dan milik siapa yang boleh mereka makan. Jadi, tidak heran jika mereka menyantap apa saja yang mereka inginkan. Semasih ada peluang untuk mendapatkannya, tidak peduli tanaman siapa.

Untuk mengatasi hal ini, manusialah yang harus berusaha menjaga. Misal, dengan memagari area lahan pertanian. Bukan malahmembunuh atau memusnahkan para hewan atau binatang.

Bagaimana, GanSist? Apa pendapat kalian tentang berita ini? Adakah solusi lain untuk menjaga lahan pertanian yang berisi tanaman dari para hewan dan binatang? Untuk yang punya solusinya, silakan berbagi di kolom komentar, ya. Siapa tahu ada GanSist yang memang membutuhkan informasinya.

Untuk pelaku pemasang bahan peledak, semoga mereka menyadari kesalahannya, dan tidak melakukan hal yang sama di kemudian hari. Kasihan para hewan jika dijebak dengan cara sekejam itu. Tersiksa dan mati begitu saja. Padahal, mereka mencari makan agar bisa tetap bertahan hidup. Bukan untuk menemui ajal.

Baiklah, sampai di sini dulu thread dari ane. Semoga bisa dijadikan pelajaran bersama. Sekian, and, see you anymore, Guys!

Wassalam ...


Penulis: @darmawati040
Referensi: di sini


Bima, 05 Juni 2020