ilustrasi

Bicara tentang Papua, tak akan ada habisnya. Banyak hal-hal menarik yang bisa kita jadikan topik perbincangan, mulai dari makanan, sejarah, keanekaragaman hayati, keelokan panorama alamnya yang sering disebut "kepingan surga yang jatuh ke bumi", kebudayaannya, dan masih banyak lagi.

Kali ini ane ingin mengangkat sisi humorisnya orang Papua. Gansis tentu tak asing, dong, dengan stand up comedy yang dipopulerkan oleh Raditya Dika dan kawan-kawannya. Nah, ternyata di Papua sudah ada sejak dulu, loh. Mereka menyebutnya MOP Papua.

Kepanjangan dari MOP ini ada berbagai pendapat, sih. Ada yang menyebut Mati Ketawa ala Orang Papua, ada juga Menipu Orang Banyak (MOB). Konon juga kata MOP diambil dari April mop, saat Belanda menduduki Papua. Seni MOP ini tak hanya dimiliki oleh salah satu suku Papua saja. Namun, sudah meluas dan menjadi sebuah budaya bagi rakyat Papua.

Perform MOP

Seperti halnya stand up comedi, MOP  diceritakan secara bergantian pada saat nongkrong bersama teman-teman atau keluarga. Cerita lucu diangkat dari berbagai aspek kehidupan. Mulai dari agama, seni, tradisi, bahasa, teknologi, dan lain-lain. Tak jarang candaan dikemas sebagai sebuah sindiran atas keluguan atau kemalangan mereka dalam kehidupan sehari-hari. Tanpa bermaksud melakukan penghinaan, tapi lebih ke hiburan dengan menyisipkan pesan-pesan moral.

Salah satu tokoh seniman yang dianggap sebagai raja MOP adalah almarhum Mr. Chiko. Beliau bahkan memiliki acara tersendiri di televisi lokal Papua.



Penonton akan dibuat terpingkal-pingkal bukan hanya dari materi anekdot, tapi juga dari gaya kocak dan logat si pencerita. Bagi yang tidak paham dengan bahasa atau dialek mereka pasti tidak dapat merasakan kelucuannya. Namun, dengan berkembangnya teknologi internet, para seniman mulai membuat konten sketsa-sketsa MOP di youtube. Sehingga kita yang bukan orang Papua bisa ikut menikmatinya. Salah satu youtuber yang paling banyak membuat konten MOP adalah Irham Acho dengan serial Epen Cupen-nya. Bahkan Epen Cupen pernah ditayangkan di salah satu televisi nasional.



Jika Gansis ingin tahu lebih banyak tentang MOP Papua, kalian bisa, kok, mencari di chanel-chanel youtube. Ada banyak grup yang membuat sketsa-sketsa serupa Epen Cupen.

Nah, Papua itu merupakan paket komplit dari Tuhan yang patut kita syukuri, bukan? Ada satu lagi kelebihan orang Papua, yaitu suara emas para penyanyinya. Sebagai penutup thread ane kali ini, ane suguhkan sebuah lagu dari Nowela Mikheila--jebolan ajang pencarian bakat Indonesian Idol.



Sampai jumpa di thread ane lainnya

Malang, 1 Juni 2020

Penulis: Ina Sendry
Sumber: opini pribadi, 1, 2, 3
Sumber gambar: tercantum