sofiayuanAvatar border
TS
sofiayuan
Kebiasaan Remeh Namun Sangat Bermakna


Assalamualaiku Agan/Sista. Jumpa lagi di thread Ane. Bagaimana kabar hari ini masih semangatkah puasanya bagi yang menjalankan?. Ane doakan semoga puasa dan amal ibadah lain kita di terima oleh-Nya. Amiin.

Dalam kehidupan sehari-hari, tentu kita sering sekali melakukan kesalahan ataupun meminta bantuan kepada orang lain. Baik secara sadar atau tidak. Nah, berikut beberapa ungkapan sederhana, namun terkadang sangat bermakna bagi orang lain dan kita akan nampak lebih menghargai orang lain atau memanusiakan manusia (humanisme).

1. Maaf


Saat kita melakukan kesalahan, tentu kita harus meminta maaf. Namun hal sederhana ini terkadang sering terabaikan. Padahal mengucapkan maaf tidak akan menyita waktu serta dapat terlihat bahwa kita bertanggung jawab dengan kesalahan yang telah di lakukan. Bukankah manusia memang tempat salah dan lupa!.

2. Terima kasih


Sudah seyogyanya bila kita telah mendapat pertolongan dari orang lain, maka kita juga mengucapkan terima kasih kepada sang pemberi pertolongan. Tak perlu merasa malu mengucapnya. Orang tersebut tentu akan merasa lebih berguna saat kita juga menghargai pertolongan sekecil apapun itu.

3. Tolong


Mungkin tak jarang terbesit enggan untuk sekedar meminta tolong atau mengucapkan kata tolong kepada orang lain. Terlebih jika orang yang kita mintai tolong adalah bawahan. Padahal dengan kita mengucap kata tolong, bisa jadi mereka bisa lebih ikhlas saat melakukan perintah dari kita.

Memang nampak sangat sederhana, tapi mengucapkannyapun perlu pembiasaan. Agar lidah kita tidak kaku untuk sekedar berucap. Tak perlu gengsi mengucapkannya, meski itu kepada orang yang lebih lemah atau di bawah diri kita. Anak semisal.

Saat kita membiasakan maka itu juga salah satu bentuk melatih agar tidak menyombongkan diri dengan apapun yang di miliki. Semua adalah titipan dan pasti akan di ambil oleh pemiliknya. Lantas apa yang pantas untuk di sombongkan?.

Hal kecilpun akan menjadi besar jika terus di tumpuk. Begitu dengan kesalahan. Saat kita lalai dan merasa paling kuat, paling benar dan paling berkuasa. Maka, tanpa terasa dosa kitapun makin bertambah sebab hal sederhana tadi.

Mari belajar menanamkan kebaikan di mulai dari diri sendiri baru kepada orang lain.

Semoga bermanfaat, jangan lupa bahagia dan belajar bersama bisa
.
Sumber tulisan : Opri
Sumber gambar : 1, 2, 3
Diubah oleh sofiayuan 05-07-2020 06:30
majorminor666
trifatoyah
nona212
nona212 dan 44 lainnya memberi reputasi
45
2.8K
125
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.