Rasa kemanusiaan terhadap sesama sangat mahal nilainya, tidak semua manusia memiliki rasa sosialisasi yang tinggi akan kemanusiaan. Belajar dari seorang Puteri Diana, kita dapat belajar bagaimana menjadikan manusia sangat berharga.






Diana Frances Spencer, begitu nama aslinya, merupakan Puteri kerajaan sebagai isteri pertama Pangeran Charles. Lahir tanggal 01 Juli 1961. Meninggal muda di usia 36 tahun.










Wanita cantik dengan sorot mata malu-malu ini, menjadi orang yang dikenal sangat pengasih di seluruh masyarakat dunia. Karena kebaikan dan perhatian terhadap sesama, dirinya dijuluki "Puteri Rakyat", bersifat rendah hati dan peka terhadap sekitar, bahkan seluruh dunia, misalnya Indonesia. Puteri Diana beberapa kali mengunjungi Indonesia, salah satunya berkunjung ke rumah sakit penyakit Kusta. Sekalipun ditentanh oleh Ratu Elizabeth, ibunda Pangeran Charles.

Pernah mengalami luka hati karena suaminya selingkuh, Puteri Diana tetap berusaha menjadi yang terbaik bagi keluarga. Walaupun akhirnya memilih bercerai dari Pangeran Charles.



Usia pernikahan yang masih sangat muda itu kandas, akan tetapi usahanya untuk menjadi Ibu yang baik bagi kedua anaknya tetap ia jalani dengan penuh kasih sayang. Kedua anaknya, Pangeran William dan Pangeran Harry tumbuh dengan baik tapi tak lama ditinggal pergi oleh sang Ibu.


Menjadi Objek Penelitian Media di Seluruh Dunia


Terlahir dari keluarga biasa, nenek Puteri Diana diketahui merupakan pekerja Ratu Elizabeth. Siapa sangka akan menikah dengan Pangeran Charles yang berbeda status sosial dengan dirinya. Pesta meriah bagaimana pernikahan dongeng tersiar ke seluruh penjuru dunia. Dengan undangan beberapa orang penting.


Kebiasaan Puteri Diana yang selalu menentang aturan kerajaan, seperti diam-diam ke rumah sakit, tak sungkan memegang balutan perban pasien. Atau makan di dapur bergabung dengan pelayan kerajaan. Menjadikan Puteri Diana menjadi sorotan dunia.


Peduli Terhadap Permasalahan Dunia


Hal ini termasuk komitmennya dalam memotivasi orang-orang. Mencontoh sifat rendah hati dari sosok wanita luar biasa ini, menjadikanku lebih menghargai orang lain. Tidak memperlakukan manusia itu berbeda karena kasta, harta dan status sosial.


Siapa yang mampu sepertinya dengan modal "nekat" berusaha untuk peduli terhadap permasalahan orang lain bahkan dunia. Seandainya semua orang terketuk hatinya untuk peduli terhadap sekitar, setidaknya orang sekeliling kita saja. Betapa berharganya nilai manusia.


Bagaimana Sahabat Kaskus? Silahkan saling diskusi, ya. Terima kasih telah singgah di thread ane yang sangat sederhana ini.



Sumber : Opri
Referensi :
Kisah Hidup Lady Diana
Lady Diana di Indonesia