News
Pencarian Tidak Ditemukan
KOMUNITAS
link has been copied
352
KASKUS
51
244
https://www.kaskus.co.id/thread/5eabf96d0577a97ba74ff38c/dirut-pln-berani-buka-bukaan-soal-gagal-bayar-bumn-lain-kapan
Angkat topi buat Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Listrik Negara (PLN), tanpa beban akhirnya mengakui bahwa PLN gagal bayar utang tahun ini dan meminta kepada bank agar pembayaran utang tahun 2020 dilakukan tahun depan.
Lapor Hansip
01-05-2020 17:26

Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?

 Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?

Quote:
ANGKAT topi buat Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Listrik Negara (PLN), tanpa beban akhirnya mengakui bahwa PLN gagal bayar utang tahun ini dan meminta kepada bank agar pembayaran utang tahun 2020 dilakukan tahun depan.

Mengakui gagal bayar bukan hal mudah bagi sebuah perusahaan, ini akan menjadi reputasi bagi PLN di mata pemberi pinjaman dan investor di masa mendatang. Gagal bayar berarti jatuh peringkat utang perusahaan, jatuh kepercayaan banker pada perusahaan. Namun kenyataan harus dikatakan apa adanya.

Tahun ini PLN memotong target pendapatan. Perusahaan listrik PLN memotong target pendapatan hampir 15%, disebabkan penurunan penjualan listrik akibat pelemahan konsumsi terutama kelompok industry, cafe, restoran dan lain sebagainya sebagai dampak Covid-19.

Pada saat yang sama, PLN dituntut menjalankan aksi kemanusiaan dengan mengratiskan listrik untuk pelanggan 450 VA dan memberikan discount 50% untuk 900 VA. Ini langkah tepat, tentu publik berterima kasih.

Meskipun hal ini memberi konsekuensi. Dirut PLN kepada media menyatakan pendapatannya akan turun menjadi Rp 257 triliun (16,7 miliar dolar AS) tahun ini, atau turun 14,6% dari perkiraan sebelumnya sebesar Rp 301 triliun.

Setiap penurunan 1% dalam permintaan listrik memotong pendapatan PLN sebesar Rp 2,8 triliun.

Memang, PLN kehilangan kesempatan untuk memotong biaya produksi dikarenakan kontrak dalam pembelian listrik swasta, kontrak dalam pembelian energi primer, batu bara dan gas. Semua kontrak tak bisa diubah.

Sementara pemerintah sendiri tidak menghendaki adanya revisi penurunan harga bahan bakar di tengah jatuhnya harga minyak dan batubara secara global ke posisi paling rendah sepanjang sejarah.

Pemerintah bahkan menolak merevisi rumus harga BBM bagi konsumen dalam negeri saat ini. Hasilnya harga BBM tidak berubah karena banyak pajak dan pungutan.

Padahal memang secara alami konsumsi listrik Indonesia mengalami penurunan seiring dengan pelemahan pertumbuhan ekonomi dalam beberapa tahun terakhir, yang disebabkan oleh bangkrutnya Industri dan melemahnya daya beli masyarakat dalam lima tahun terakhir dan sekarang penurunan oleh karena kebijakan pemerintah dalam menghadapi Covid-19.

Namun kita ketahui pada saat yang sama lima tahun terakhir, PLN telah terikat tugas dari pemerintah untuk menyukseskan project listrik 35 ribu MW, pembangunan jaringan, kewajiban membeli listrik swasta dengan skema Take Or Pay, sementara produksi listrik Indonesia telah berlebih di Jawa Bali sejak tahun 2014 lalu.

Wajar perusahaan listrik milik negara ini meminta kepada bank, apakah pembayaran utang yang jatuh tempo tahun ini dapat ditunda sampai tahun depan 2021. Data PLN menunjukkan bahwa perusahaan memiliki sekitar 161 triliun rupiah kewajiban jangka pendek pada akhir Juni lalu, termasuk pinjaman bank jangka pendek. PLN dan Pertamina adalah dua BUMN dengan utang paling besar, terutama valuta asing.

Bagaimana BUMN Lain?

Bagaimana dengan BUMN lain, apakah secara ksatria akan mengakui gagal bayar tahun ini? Sebagaimana diketahui bahwa beberapa BUMN mengalami masalah.

Krakatau Steel misalnya, mengatakan pada bulan Januari akan merestrukturisasi utang $ 2 miliar karena terhuyung-huyung di ambang kebangkrutan. Dua perusahaan asuransi negara, PT Jiwasraya dan PT Asabri, telah mengalami default. Masalah Jiwasraya terungkap sepenuhnya bulan lalu, pihak berwenang mengumumkan total kerugian negara lebih dari Rp 16 triliun.

Selain itu dua dari BUMN yang merupakan kunci yang ditopang dengan utang dalam membangun infrastruktur dalam beberapa tahun terakhir yakni PT Waskita Karya, yang membangun jalan, jembatan, pelabuhan, bandara, dan bangunan -termasuk kantor pusat Bank Indonesia di Jakarta, utangnya melambung lebih dari 10 kali menjadi Rp 82,8 triliun pada September, dari Rp 7,7 triliun pada 2015.

Utang di PT Wijaya Karya, yang membangun apartemen komersial dan residensial serta sistem transportasi kereta api dan jembatan, melonjak menjadi Rp 21,7 triliun dari Rp 3,5 triliun pada periode yang sama.

Presiden Jokowi lalu dan menunjuk Erick Thohir untuk memimpin BUMN. Mantan ketua Tim Sukses yang mengantarkanya sebagai presiden untuk periode kedua ini telah benyak membuat gebrakan dengan mengganti para pejabat tinggi BUMN.

Mantan pemilik tim sepak bola Inter Milan Italia, telah berjanji melalui berbagai media untuk melikuidasi perusahaan yang gagal bayar kewajibanya.

Selama lima tahun terakhir, BUMN juga telah menimbun utang luar negeri dalam mendukung program pemerintah, sehingga meningkatkan biaya pendanaan mereka saat dolar melonjak.

Risiko-risiko tersebut tercermin di pasar keuangan, misalnya obligasi PT Garuda Indonesia, yang menghadapi kemerosotan. Sekitar $ 500 juta yang jatuh tempo 3 Juni menurut kerangan yang dilansir Bloomberg. Kasus lainnya berupa manipulasi laporan keuangan yang telah menjadi peristiwa yang menghebohkan.

Perhatian utama tertuju kepada Pertamina, BUMN nonfinancial dengan asset terbesar kedua di Tanah Air setelah PLN, adalah perusahaan yang menimbun utang cukup besar. utang Pertamina 508,4 triliun sampai dengan tahun 2018, dan sepanjang 2019-2020 menambah global bond sebesar 3 miliar dolar, atau Rp 46 triliun belum termasuk utang bentuk lainnya.

Total utang dalam global bond sampai awal tahun 2020 mencapai 12,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp 193 triliun pada tingkat kurs saat ini.

Meskpun gagal dalam membangun kilang-kilang minyak. Akusisi perusahaan asing yang habis masa kontrak dengan biaya mahal, sekarang harus berhadapan dengan harga minyak mentah paling buruk sepanjang sejarah migas. Sementara 70% usaha pertamina ada di hulu.

Kilang-kilang yang dibaiayai mahal pun harus ditutup karena lebih menguntungkan melakukan impor BBM. Padahal Pertamina baru saja membeli TPPI, sebuah kilang migas yang telah bangkrut akibat korupsi miliaran dolar, tampaknya akan mangkrak.

Privatisasi atau Ditalangi Pemerintah?

Menurut Direktur pelaksana Penida Capital Advisors Ltd. Edward Gustely, di Jakarta, kepada salah satu media internasional mengatakan, pemerintah harus membuang perusahaan yang berkinerja terburuk -yang nonstrategis dan tidak menguntungkan, caranya tidak lain yakni melalui privatisasi, alias jual.

Namun pertanyaan siapa yang akan beli? Atau memang para pembelinya sudah mengantre?

Cara lain adalah pemerintah menalangi utang seluruh BUMN tersebut, dari mana uangnya? Dengan menggunakan dana stimulus yang sekarang tengah digolkan melalui Perppu 1/2020 dan Perpres 54/2020 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP).

Sebagaimana diketahui bahwa pemerintah telah menargetkan utang baru senilai Rp 1.006 triliun dan sebanyak Rp 420 triliun akan dialokasikan sebagai stumulus menghadapi Covid-19.

Kepala departemen keuangan kementerian keuangan kepada media mengatakan bahwa pemerintah berkomitmen untuk mendukung PLN dan rencana pemerintah untuk mengumpulkan Rp 150 triliun untuk membantu perusahaan pulih dari dampak ekonomi dari wabah virus corona, namun rinciannya belum jelas.

Sementara buat Pertamina belum jelas berapa bantuan dari pemerintah untuk mengatasi penurunan penjualan saat ini.

Apabila semua berjalan lancar yakni target pembiayaan (utang) sebesar Rp 1.006 triliun tahun 2020 tercapai, maka mudahlah bagi pemerintah untuk membailout BUMN yang bangkrut. Namun sebaliknya jika tidak tercapai, maka kemungkinan besar akan nada privatisasi.

Ini adalah pilihan yang buruk bagi rakyat dan para pekerja BUMN, akan tetapi tampaknya ini akan cukup menyenangkan hati pemerintah yang tengah membutuhkan uang banyak untuk membayar utang.

Sementara saat ini, utang pemerintah dan BUMN berdasarkan laporan Bank Indonesia (BI) general government debt mencapai Rp 11.250 trilun. Utang ini telah terakumulasi dengan cepat seiring dengan berbagai proyek ambisus pemerintah mulai dari proyek infrstruktur listrik, kilang minyak, jalan tol, pelabuhan dan bandara yang sebagian besar sekarang telah menjadi beban karena tidak memberikan cashflow yang baik.

Apalagi infrastruktur yang dibangun untuk mudik lebaran, telah kehilangan momentum untuk menyedot daya beli masyarakat, sesuai perintah larangan mudik bukan pulang kampung sekarang ini.


Sumber
https://rmol.id/read/2020/04/27/4321...umn-lain-kapan

Perumnas gagal bayar, sekarang PLN?

Tambahan

Quote:
Punya utang jatuh tempo, PLN ajukan tunda pembayaran

 Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan meminta penundaan pembayaran utang kepada perbankan asing ataupun perbankan dalam negeri yang jatuh tempo pada 2020 ini.

Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini mengatakan, saat ini pihaknya akan meminta kepada bank untuk melakukan reprofiling utang. "Reprofiling ke tahun berikutnya," ungkap dia dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VII hari ini.

Baca Juga: Dirut PLN: Kebijakan listrik gratis biaya negara, kami akan tagihkan nanti

Asal tahu saja, PLN banyak memiliki utang di bank asing maupun di bank lokal. Untuk bank asing diantaranya, DBS Group, Korea Development Bank, MUFG Financial Group, Oversea-Chinese banking Corp, Sumitomo Mitsui Financial, United Overseas Bank, Bank of China dan Cathay United Bank

Kemudian, PLN juga memiliki utang di dalam negeri, misalnya PT Bank Negara Indonesia,Tbk (BNI) yang bertindak selaku agen sindikasi, PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk (BRI) dan PT Bank Mandiri, Tbk. Lalu ada PT Bank Mandiri Syariah (BSM) yang bertindak selaku agen sindikasi, PT Bank BNI Syariah (BNIS), PT Bank BRI Syariah (BRIS) dan PT Bank Permata – Unit Usaha Syariah (Bank Permata UUS).

Baca Juga: PLN catatkan obligasi Rp 1,74 triliun

Adapun utang PLN per akhir kuartal I 2019 mencapai Rp394,18 triliun. Zulkifli mengatakan, pihaknya juga akan meminta keringanan ke pemerintah terkait pembayaran SLA. "Kami akan mohon untuk diringankan," ujarnya.

Sumber
https://industri.kontan.co.id/news/punya-utang-jatuh-tempo-rp-39418-triliun-pln-ajukan-tunda-pembayaran


Quote:Original Posted By seindryu
Udah:
-Usaha tanpa saingan
-Tarif disesuaikan kurs & inflasi serta tetek-bengek lainnya

Masih aja:
-Rugi (malah gagal bayar lagi) emoticon-Betty (S)
-Pemutusan listrik semaunya tanpa ada notifikasi (seperti SMS darurat 5-10 menit sebelum pemadaman atau lainnya) emoticon-Betty (S)

Susah disalahkan juga sih, namanya B*MN memang selalu menjadi tempat pembuangan relawan-relawan yang sangat berprestasi (+ slot untuk keluarga mereka emoticon-Big Grin). Namanya tempat pembuangan, hampir semua isinya ya sampah. emoticon-Big Grin

Usaha monopoli namun masih rugi & gagal bayar utang? Lebih-lebih idiot. emoticon-Betty (S)
Diubah oleh juraganind0
profile-picture
profile-picture
profile-picture
dan 231 lainnya memberi reputasi
230
Tampilkan isi Thread
Masuk untuk memberikan balasan
berita-dan-politik
Berita dan Politik
29.9K Anggota • 651.4K Threads
Halaman 12 dari 12
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 05:43
g ada saingan az masih rugi bray?gimane ada saingan, emoticon-Hammer2

Dan yang ambil kebijakan juga samanya, demi politik cara apapun dijalani, dan anehnya hampir semua BUMN seperti ini.. jangan bilang nanti sekelas pertamina, antam dll bisa gagal bayar juga, emoticon-Takut
profile-picture
profile-picture
profile-picture
alston9 dan 5 lainnya memberi reputasi
6 0
6
Lihat 1 balasan
Memuat data ...
1 - 0 dari 1 balasan
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 05:49
Konsumsi listrik industri memang menurun, coba cek konsumsi rumahan, naik tuh.
profile-picture
profile-picture
profile-picture
fanserker dan 3 lainnya memberi reputasi
4 0
4
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 06:14
Ane ikut nimbrung
Ane mau mengimbangi komen negatif boleh ya!
Ane pedagang gan, dan dagang ane baru bisa jalan kalo ada listrik. Ga ada listrik, ga dagang..

Ane cuma mau bilang sekarang jauh lebih baik dibanding 3-4 tahun lalu. Listrik byar pet udah gak pernah. Dulu alat-alat listrik pada rusak. Sekarang udah gak ada lagi mati lampu, arus yang gak stabil bisa ane akalin pakai stabilizer, hemat biaya genset. Bisnis bisa cuan

Berarti ada perubahan
Udah itu aja

profile-picture
profile-picture
profile-picture
fanserker dan 3 lainnya memberi reputasi
4 0
4
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 07:31
BUMN kalo gaji dan tunjangannya kecil kek UMR apa ada yg mau daftar disana ga yah? Hmmm. Atau yg kebanyakan gaji sampe 20x gaji setahun dikasih 13 x gaji aja kek PNS. Udah lumayan tuh penghematan BUMN. Tp enak kerja di perusahan tambang swasta juga sih. Dan ga membebani negara juga wkwk
profile-picture
profile-picture
profile-picture
fanserker dan 3 lainnya memberi reputasi
4 0
4
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 09:38
PLN berani kan karena engga ada pilihan lain
BUMN lain punya pesaing, contoh nya Bank Mandiri ada pesaing nya BCA dll
Pertamina aja punya pesaing, Shell dll
Tapi klo PLN kan engga punya pesaing, mau engga mau kita pasti pake PLN 😑😑
profile-picture
profile-picture
profile-picture
fanserker dan 2 lainnya memberi reputasi
3 0
3
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 11:18
Gaji karyawan sama bonus nya gimana? 🥰
profile-picture
fanserker memberi reputasi
1 0
1
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 13:01
Memang menjadi sebuah keputusan yang sulit untuk mengumumkan gagal bayar, namun sepertinya semua banker atau para pemodal juga mengetahui, betapa dahsyatnya akibat yang ditimbulkan oleh adanya pandemi corona, dengan mengetahui sebab gagal bayarnya mereka tentunya bisa memahami akan pengecualian ini.
0 0
0
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 13:32
PLN, GARUDA, PERUMNAS...

bank banten indikasi kesitu juga kuat... siap2 ketatkan ikang pinggang ini...
0 0
0
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 13:33
padahal PLN itu Pertahun Listrk Naik
0 0
0
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 13:41
kurangi perjalanan dinas, anggaran yang tersisa kembalikan ke kas negara tanpa "harus habis" di tahun anggaran yang sama. karena itu rentan disalah gunakan untuk oknum-oknum di dalamnya untuk bersenang-senang dengan alasan perjalanan dinas, diklat, litbang, dan macam-macam.


emoticon-Traveller
profile-picture
profile-picture
knoopy dan snoopze memberi reputasi
2 0
2
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 14:37
BUMN indonesia tukang ngeluh, yang menjabat ga professional, merasa perusahaan bukan miliknya, beginilah hasilnya.

padahal ini perusahaan tanpa saingan

emoticon-Leh Uga

makanya gw heran, pemerintah nguber pajak mulu, ini bumn kemana duitnya ?
0 0
0
Lihat 2 balasan
Memuat data ...
1 - 0 dari 2 balasan
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 15:49
ngga ada saingan aja begini, gimana ada emoticon-Bettyemoticon-Bettyemoticon-Betty
0 0
0
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 16:50
nah karena bumn, harusnya pada berani buka2an dong, kalau ga bagaimana rakyat tahu?
0 0
0
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 19:18
Yg perlu dilakukan sekarang adalah "efisiensi", buka semua perihal gaji dan tunjangan dari semua jajaran lalu tinjau ulang

Kalo cuma mengulangi tindakan yg sama dg laporan tiap tahun yg sama, hasilnya akan percuma

Percuma jadi aset negara kalo cuma menyerap tenaga kerja (diluar desas desus masih kerabat dsb) tapi sama sekali tidak memberi keuntungan balik pada negara bahkan malah merugi, ngga ada manfaatnya lebih baik bubarin ganti swasta atau paling tidak berikan kesempatan swasta untuk berbisnis dlm sektor yg sama sebagai pembanding biar jadi bahan evaluasi nyata emoticon-Cool
profile-picture
snoopze memberi reputasi
1 0
1
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
03-05-2020 22:35
Gini baru mantul.. kesalahan diungkapinnn...
0 0
0
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
04-05-2020 11:16
mantap buka2 an
0 0
0
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
04-05-2020 22:36
Dilakukan restrukturisasi lah, kalau masih belum mampu menyelesaikan utangnya ya jual assetnya untuk menutupi.
0 0
0
Dirut PLN Berani Buka-bukaan Soal Gagal Bayar, BUMN Lain Kapan?
08-05-2020 14:50
Nah pln dah bisa jujur.. yg lain juga dong hehehehe
0 0
0
Halaman 12 dari 12
icon-hot-thread
Hot Threads
Copyright © 2023, Kaskus Networks, PT Darta Media Indonesia