• Beranda
  • ...
  • Games
  • Permainan Tradisional Khas Bulan Ramadhan, Sekarang Jarang Ditemukan!

masnukho
TS
masnukho 
Permainan Tradisional Khas Bulan Ramadhan, Sekarang Jarang Ditemukan!

Permainan tradisional khas bulan ramadhan, seru dan bisa menjalin persaudaraan!


Bulan Ramadhan adalah bulan suci penuh ampunan, bulan istimewa bagi umat islam di seluruh dunia.
Kedatangannya selalu dinanti, satu bulan dalam satu tahun yang istimewa dan berarti.
Antusias masyarakat Indonesia dalam menyongsong ramadhan mempunyai cara-cara yang cukup unik dan menarik untuk di bahas. Setiap daerah memiliki tradisi yang menjadi kebanggaan masyarakat dan terus dilestarikan untuk memupuk keberlangsungan seni dan budaya.

Kekayaan Indonesia memang tidak dapat diragukan lagi, keberagaman adat budaya, seni, tradisi, makanan tradisional bahkan permainan-permainan jaman dulupun ikut menjadi kekayaan yang patut untuk dibanggakan.

Berbicara mengenai permainan jaman dulu yang identik dengan bulan Ramadhan, pasti kita akan teringat dengan masa lalu saat kita masih usia anak-anak atau remaja.
Dimana pada masa itu kita masih bebas untuk berekspresi dan melakukan permainan-permainan seru tanpa harus merasa jaim atau malu-malu.

Biasanya pada bulan ramadhan selesai shalat tarawih sampai menjelang subuh, kita bermain bersama teman-teman di halaman masjid, berkumpul ngobrol atau bermain mainan tradisional.
Permainan yang dilakukan berkelompok yang tentunya bisa merekatkan persahabatan!

Tentu Agan dan Sista pernah mengalami sendiri kejadian ini di daerah masing-masing sewaktu kecil, dan itu membuat kita rindu ingin mengulang kembali masa yang telah berlalu.

Permainan-permainan tradisional yang identik dengan bulan ramadhan di setiap daerah yang satu dengan daerah lain pasti mempunyai perbedaan. Untuk mengenang masa lalu dan bernostalgia, kali ini Agan TS mau membahas beberapa permainan yang biasa dilakukan di bulan Ramadhan.
Apa saja permainannya, lihat di bawah ini:


♤ Bermain Bola Api♤


Sumber gambar: di sini


Permainan bola api adalah permainan yang lumayan ekstream, biasa dilakukan oleh anak laki-laki di kampung yang sudah biasa melakukan permainan ini.
Permainan bola api hampir sama dengan permainan sepak bola pada umumnya, yang membedakannya adalah bola yang digunakan. Bola yang digunakan dalam permainan bola api terbuat dari serabut kelapa yang dibentuk bulat seperti bola, kemudian direndam di dalam minyak tanah lalu dibakar dan dimainkan bersama teman-teman.



♧Main Petasan♧


Sumber gambar: di sini


Bermain petasan atau kembang api meskipun sudah dilarang oleh Kepolisian namun masih tetap menjadi permainan yang identik dan paling digemari di bulan ramadhan.
Anak-anak yang berkumpul pasti mereka membawa petasan, disulut kemudian dilemparkan jauh-jauh, kadang juga dijadikan kejailan untuk mengusili anak-anak perempuan. Suara petasan bulan ramadhan menjadi suara yang khas dan sering didengar, dalam menghiasi riuh dan ramainya malam bulan puasa.


¤ Main Ular Tangga atau Monopoli


Sumber gambar: di sini


Permainan ular tangga dan monopoli sejak dulu hingga sekarang masih menjadi permainan yang banyak diminati oleh anak-anak.
Biasanya permainan monopoli ini dijadikan permainan penghibur dan pelipur rasa lapar menunggu waktu berbuka puasa. Dimainkan bersama anak tetangga yang seumuran sampai waktu adzhan maghrib terdengar dari mushola terdekat.



~ Pawai Obor ~


Sumber gambar: di sini


Pawai obor sebenarnya bukanlah permainan, melainkan sebuah tradisi yang biasa dilakukan dalam penyambutan bulan ramadhan.
Namun setelah pawai obor ini berakhir, obor yang sebelumnya digunakan untuk pawai beralih fungsi menjadi alat penerangan jalan ketika pergi kemushola untuk shalat tarawih.
Saat ini obor sudah tidak lagi digunakan sebagai alat penerang jalan, karena listrik sudah masuk ke desa-desa dan jalan sudah diterangi dengan lampu bohlam.



Gebuk Sarung


Sumber gambar: di sini


Masa anak-anak pasti tidak bisa lepas dari kata bandel atau nakal.
Memang kejailan dan keusilan di masa ini sangat tinggi, termasuk kenakalan di waktu bulan ramadhan.
Mungkin sebagian Agan di sini ada yang pernah melakukan permainan ini, permainan gebuk sarung.
Permainan gebuk sarung biasanya dilakukan oleh anak-anak yang kenakalannya tingkat sedang, setelah shalat tarawih sarung yang digunakan dilepas lalu diikat ujungnya menyerupai gulungan dan digunakan untuk memukuli temannya. Permainan ini akan berakhir kalau salah satu teman sudah ada yang nangis dan pulang lapor ke orang tuanya.



Long Bambu


Sumber gambar: di sini


Long bambu atau meriam bambu adalah permainan tradisional yang sangat identik dengan bulan ramadhan. Karena memang permainan ini hanya akan ditemu di buan ramadhan dan ikut berakhir saat malam hari raya idul fitri tiba.
Seperti namanya, long bambu. Otomatis permainan ini terbuat dari bambu, bambu yang digunakan biasanya berukuran 1,5 meter sampai 3 meter yang dilubangi pada bagian atasnya dan dibuat lubang kecil tempat menyulut api di bagian bawah bambu.
Amunisi atau bahan yang digunakan untuk membunyikan long bambu sendiri adalah minyak tanah atau spirtus dan korek api.
Kayu kecil dicelup ke spirtus kemudian dinyalakan dan dimasukan ke lubang bagian bawah bambu, maka long akan berbunyi dengan keras dan Cumiakan telinga.
Permainan ini saat ini dilarang karena berbahaya dan bisa mencelakai diri sendiri!


Bagaimana, apakah Agan dan Sista ingat dengan permainan khas bulan Ramadhan yang saat ini sudah mulai jarang ditemui seperti permainan-permainan di atas?

Beberapa permainan tradisional memang sedikit lebih berbahaya, namun karena anak-anak zaman dulu susah untuk dinasehati dan tergolong lebih bandel atau tahan banting, jadi meskipun dilarang mereka akan tetap memainkan permainan tersebut.
Berbeda dengan anak era modern, mereka lebih cenderung suka bermain dengan permainan kekinian dan dimainkan menggunakan gadget.

Perlu digaris bawahi, permainan zaman dulu dan permainan zaman modern sama-sama mempunyai dampak positif dan negative. Permainan tradisional lebih berbahaya untuk keselamatan fisik, namun mengajarkan tentang arti kerjasama dan kebersamaan. Sedangkan permainan era modern, lebih minim bahaya fisik namun membentuk pribadi yang individualis dan kurang bersahabat.

Bernostalgia dengan permainan tradisional di bulan Ramadhan mengingatkan kita semua pada masa lalu, masa-masa indah saat belum mengenal gadget dan masih memiliki banyak waktu untuk berkumpul dengan teman-teman seumuran.
Mudah-mudahan dengan membaca thread ini, bisa mengobati sedikit kerinduan kita akan masa lalu ya GanSis.
Semoga Ramadhan tahun ini meninggalkan kesan istimewa meski pun dengan keadaan yang berbeda!


Penulis: @masnukho
Narasi Pribadi


Quote:
Diubah oleh masnukho 21-04-2020 23:36
jojodogluncatsarkajenona212
nona212 dan 164 lainnya memberi reputasi
165
6.6K
217
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Games
Games
icon
38.8KThread15KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.