• Beranda
  • ...
  • Fashion
  • Mengintip Perjalanan KAWS, dan Sosok Kreatif yang Ada Di Baliknya!

syududududuuAvatar border
TS
syududududuu
Mengintip Perjalanan KAWS, dan Sosok Kreatif yang Ada Di Baliknya!


Agan Sista!

Pasti kalian ga asing kan dengan nama KAWS?

Yap! Ia merupakan seorang seniman yang karya-karya ga usah diragukan lagi, GanSis. Ia menghadirkan Mickey Mouse, The Simpson, dan juga berkolaborasi dengan Uniqlo dan DIOR melalui iterasi lintas medium kultur pop.



Sosok yang ada di balik KAWS adalah Brian Donnelly, seorang pria berumur 45 tahun menempuh pendidikan ilmu di School of Visual Arts di New York dan mendapatkan gelar Bachelor of Fine Arts in illustration. Pria kelahiran New Jersey, AS tersebut mulai bekerja sebagai freelance animator di Disney sejak ia lulus kuliah. Setelah keluar dari Disney, dunia animasi, Brian Donnelly memilih untuk terjun ke dunia seni rupa dan ia pun mulai dikenal sebagai seniman influensial di dunia kreatif dan lebih dikenal dengan nama KAWS.

Oh iya, pasti Agan dan Sista penasaran kan makna yang ada di balik nama KAWS? Ternyata nama tersebut tak memiliki makna tersendiri loh. KAWS dipilih oleh Brian Donnelly karena kombinasi keempat huruf ini menciptakan estetika yang sangat bagus.



Oh iya, Agan dan Sista pasti kenal kan dengan tiga karakter di balik KAWS? Mereka adalah The Companion, Bendy dan The Accomplice, Brian Donnelly menerapkan prinsip yang sama pada ketiga karakternya. Ia berharap krakter-karakternya dapat bersifat universal.





Agan dan Sista tau ga, ternyata Brian Donnelly sudah memperkenalkan KAWS sejak tahun 90-an loh. Saat itu, Brian Donnelly menghadirkan KAWS pada halte bus, phone booth, iklan dan billboards New York. Brian Donnelly pun mendapatkan respon baik dari seni yang terkesan “nyeleneh” tersebut. Seiring berjalannya waktu, Brian Donnelly pun terdorong untuk mengubah seni menjadi produk dan mulai terjun ke dunia fashion dan juga streetware.



Produk seni pertama KAWS hadir pada tahunn 1999 di bawah brand Bounty Hunter. Saat itu, KAWS hadir dalam bentuk vinyl figurines. Kehadiran KAWS saat itu pun mendapatan respon yang positif dari masyarakat Jepang hingga membawa KAWS untuk berkolaborasi dengan Medicom Toy sehingga KAWS hadir dalam bentuk mainan dan collectibles.

Kemudian perjalanan KAWS membawanya bekerjasama dengan sebuah firma desain interior, Wonderwall, untuk merancang tokonya sendiri. Hal tersebut pun membawa Brian Donnelly untuk menjual produk-produknya di tokonya sendiri. Berawal dengan menjual Medicom Toy hasil kolaborasi sebelumnya, ia pun akhirnya membuat streetwear sendiri pada tahun 2006, OriginalFake.



Berkat usaha dan kerja kerasnya, graphic T-shrit yang dihadirkan KAWS melalui karakter Astro Boy , the Stay Puft Marshmallow Man, Companion, serta pola ‘Chompers’ dan ‘X’ khas KAWS yang digunakan untuk berbagai iterasi menjadi produk populer OriginalFake. Selain karena desain unik yang dihadirkannya, kepopuleran KAWS juga berkat kualitas produknya yang berkuaitas, bahkan beberapa artikel menyebutkan bajwa kualitas yang ditawarkan dapat bersaing dengan top-tier streetwear labels seperti WTAPS dan NEIGHBORHOOD.



Tapi sayangnya brand yang dianggap sebagai penggerak yang merubah ‘pop art’ menjadi produk abad 21, OriginalFake mengalami gulung tikar pada tahun 2013.



SUMBER
tafakoer
Richy211
nona212
nona212 dan 155 lainnya memberi reputasi
156
6.5K
113
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Fashion
Fashion
icon
16KThread4.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.