• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Dipakai Artis Hingga Pejabat, Apakah Lanyard Antivirus The Next Power Balance?

datalkAvatar border
TS
datalk
Dipakai Artis Hingga Pejabat, Apakah Lanyard Antivirus The Next Power Balance?
Ada berita nyeleneh diantar banjir informasi seputar Covid-19 yang beredar di dunia maya dan dunia nyata. Ada benda yang diklaim mampu menangkal virus jika dipakai, tapi bukan masker atau APD. Benda tersebut berbentuk lanyar atau kalung bernama Shut Out Virus alias lanyard VSO alias lanyard antivirus buatan Jepang.

Kabar tersebut muncul bukan karena dipakai kalangan abg labil yang demen ikut-ikutan trend melainkan dipakai oleh kalangan atas seperti artis dan pejabat. Tokoh yang tertangkap menggunakan benda tersebut diantaranya adalah Erick Thohir dan Nagita Slavina.

instagram @armandmaulana04


Twitter @jesswjk


Seperti yang ane mention diatas, benda tersebut berasal dari Jepang dan telah menyebar di negara-negara Asia. Bahkan di Thailand dan Vietnam benda tersebut telah di-banned.

Salah satu situs berita asal Hongkong yaitu hongkongfp.com pernah mengulas tentang lanyard ini Maret lalu saat benda ini masih dijual di toko-toko di Hongkong. Dalam artikel tersebut, produsen lanyard ini mengklaim:

 “experimentally proven to effectively block airborne particles and bacteria, as well as various epidemic viruses… reducing the chance of being infected or infecting others.” 

Pembuat mengklaim lanyard ini terbukti efektif menangkal partikel aribone, bakteri dan bermacam-macam virus epidemik sehingga mengurangi risiko tertular dan menulari orang lain. Menurut pembuatnya juga, benda ini cocok dipakai oleh orang sakit, orang tua, anak-anak dan orang dengan imun lemah.

Masih dari sumber yang sama, di artikel tersebut seorang ahli virologi Dr. Ariane Davison mengatakan kepada hongkongfp.com bahwa lanyard itu jelas-jelas penipuan dan tidak memberikan manfaat apa-apa untuk menangkal virus. Lebih lanjut sang Doktor menjelaskan bahwa justru dengan dikalungkan di leher akan menambah risiko karena dekat dengan mulut dan hidung yang merupakan tempat utama masuknya virus. Selain itu, masih kata sang Doktor benda tersebut mengandung chlorine dioxide yang bisa menyebabkan gangguan pernafasan, iritasi mata dan kulit terbakar karena sifatnya yang korosif tinggi.


Di Indonesia sendiri, barang tersebut masih banyak dijual dan tersedia di toko-toko online hingga sekarang.



Harganya dijual mulai Rp. 80.000 hingga Rp. 150.000 dan sudah terjual mungkin ribuan cuy. Buset dah banyak juga yang percaya sama yang beginian ternyata.

Di Indonesia sendiri sudah ada beberapa praktisi medis yang menyangkal klaim manfaat dari lanyard antivirus ini seperti dibawah ini.

Beberapa orang juga mengaku informasi itu banyak tersebar dan diperjualbelikan lewat whatsapp dan ga sedikit yang mau beli.

Hadeeh ada-ada saja orang yang memanfaatkan kepanikan orang lain demi mencari keuntungan. Tapi kalo melihat banyak kalangan atas yang pake berarti memang bagus banget tuh marketingnya, atau orang kita yang terlampau lugu dan over panic.

Tapi ane ga melarang kalo ada yang percaya dan pake lanyard antivirus ini. Asalkan itu membuat ente merasa lebih nyaman dan ga stress silahkan, setidaknya bisa menguatkan imun ente karena tidak stress. Pesen ane tetep rajin-rajin cuci tangan, pake masker, jaga jarak dan stay home.



Sumur : 
https://hongkongfp.com/2020/03/13/co...-around-asia/



Diubah oleh datalk 22-04-2020 17:12
erinherlina
infinitesoul
nunu403
nunu403 dan 189 lainnya memberi reputasi
190
23.2K
229
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.