POJOKSATU.id, MUSISI muda Dul Jaelani menyudahi pro kontra soal John Lennon dengan menghapus postingannya. Ini dilakukannya tak lama setelah warganet memenuhi kolom komentar.

Hanya saja, menghilangkan unggahannya tak membuatny goyah. Ya, putra bungsu Maia Estianty dan Ahmad Dhani itu menegaskan musisi idolanya itu beragam Islam di ujung hayatnya.

“Apapun pendapat Anda tentang tulisan saya tentang John Lennon, tak aka mengubah keyakinan saya 100 persen bahwa John Lennon died as a moslem,” tulisnya di Insta Storynya.

Dul ingin semua menghargai pendapatnya. “Aku hargai keyakinanmu, kamu hargai keyakinanku,” tegasnya.



Sebelumnya, Dul menuliskan, “Saya yakin John Lennon adalah Moeslim (berserah diri). Coba tonton Lennon The Messenger. Ada documentarnya di Utube. Di menit ke 44. Di situ ada penjual warung Muslim bernama Sayed Saber yang selalu ditongkrongi John Lennon saat rekaman” pada Selasa (14/4/2020).

“Dan saat penjual warung yang beragama Muslim itu diinterview, dia berkata bahwa John Lennon selalu berbincang tentang Hijrahnya Baginda Rasul Nabi Muhammad dari Mekkah ke Madina,” lanjutnya.

Selain itu, di salah satu lagu John Lennon berjudul ‘God’, kata Dul, menyebutkan, “In Dont Believe in Buddha, Jesus, Taurat n semua agama. Namun beliau tidak menyebutkan Nabi Muhammad/Allah SWT,” tambahnya.

Atas semua bukti-bukti itu, Dul meyakini John Lennon seorang muslim. “Maka dari itu saya yakin 100% John Lennon died as a Moeslim. Maka dari itu saya yakin John Lennon dibunuh dengan penuh konspirasi. Sekian,” tegasnya.

Seperti diketahui, pemilik nama John Winston Lennon itu lahir di Liverpool Inggris, 9 Oktober 1940 dan meninggal di New York City, Amerika Serikat, 8 Desember 1980.

John yang meninggal pada usia 40 tahun itu ditembak salah seorang penggemarnya, bernama Mark David Chapman sesaat turun dari mobil. Ketika berjalan kaki menuju apartemennya dan sang istri Yoko, Chapman menembakkan peluru ke punggung Lennon.
(nin/pojoksatu)


Sumber : https://pojoksatu.id/seleb/2020/04/1...skan-soal-ini/