• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Demi Mengunjungi Tempat Satu ini, Jutaan Manusia Rela Mengantri Puluhan Tahun!

fiapermAvatar border
TS
fiaperm
Demi Mengunjungi Tempat Satu ini, Jutaan Manusia Rela Mengantri Puluhan Tahun!


An Amazing Place of The World

Sumber Munculnya Sejuta Inspirasi dari Peradaban Kuno


Assalamualaikum, GanSist.


Bicara soal tempat inspiratif, ane langsung ingat dengan pusat kiblat umat islam. Mengingat Rumah Suci Allah ini, tak dapat dilupa kalau ia menjadi salah satu bagian dari keajaiban dunia. Tempat inspiratif TASTETHELOCALini dulunya berada di tanah tandus tanpa ada penghidupan sama sekali. Kini, bangunan Ka’bah menjadi kiblat untuk umat muslim di seluruh dunia yang setiap tahunnya didatangi oleh ratusan juta umat islam dari seluruh penjuru dunia untuk melaksanakan rukun islam yang ke-5, yakni ibadah haji. Dalam event dari MLDSPOTKONTENHUNT dan KASKUSXMLDSPOT, ane akan membahas tentang an Amazing Place of the world.



Ka’bah adalah sebuah bangunan berbentuk kubus dengan diameter, ukuran panjang, lebar dan tinggi 13,16 meter × 11,53 meter × 12,03 meter. Di dalamnya ada sebuah ruangan berukuran sekitar 10 × 8 M² dengan dua pilar pencakar langit yang telah diperbarui beberapa kali. Ada beberapa pendapat tentang pendiri asli Ka'bah. Ali Husni Al Kharbuthi mencatat bahwa pembangun pertama Ka’bah adalah malaikat, tepatnya sebelum bumi diciptakan. Sedangkan, Menurut sejarawan lain beropini bahwa, Nabi Adamlah orang pertama yang membangun Ka’bah. Namun akhirnya, para sejarawan setuju bahwa Ka’bah dibangun oleh Nabi Ibrahim dan putranya, Ismail. Karena menurut Fathurrahman Yahya, Ka’bah sekarang ini identik dengan bangunan yang didirikan oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Dengan sejuta keistimewaan Ka'bah, ane dapatkan hal-hal inspiratif yang bisa diterapkan dalam kehidupan. Berikut beberapa nilai yang sangat inspiratif darinya.

1. Nilai Historis



Di balik pesona agungnya, Ka'bah menyimpan kilasan sejarah masa lalu. Bangunan yang tak akan pernah lapuk di makan zaman ini sangat diagungkan sejak pertama kali ia dibangun sampai nanti hari kiamat tiba. Sampai sekarang, bangunan ini masih tetap kuat dan selalu dikunjungi umat muslim untuk ibadah umrah ataupun haji. Di sinilah arah yang dituju umat islam dalam menunaikan ibadah salat maupun tawaf di Baitullah. Kiblat mengarah ke Ka'bah, Mekkah yang memiliki nilai historis. Termasuk sejarah tentang penetapan Ka'bah sebagai pusat kiblat umat islam.

Di awal kehadiran Islam, umat muslim bebas mengarah kiblat mana pun untuk salat, sesuai firman Allah SWT di dalam Alquran surat Al-Baqarah ayat 115, yang artinya:

"Dan milik Allah timur dan barat. Ke mana pun kamu menghadap, di sanalah wajah Allah. Sungguh Allah Maha Luas, Maha Mengetahui."

Sesudah Nabi Muhammad SAW hijrah dari Mekah ke Madinah, arah kiblat beralih ke Baitul Maqdis/ Masjidil Aqsa di Yerusalem yang saat itu juga dijadikan kiblat oleh kaum Yahudi sehingga menyebabkan umat muslim menghadapi tantangan masalah kiblat saat di Madinah. Kaum Yahudi merasa senang karena didukung dan dibenarkan oleh umat muslim. Namun, perubahan arah kiblat banyak tidak digemari orang muslim meski akhirnya tetap mereka lakukan karena merupakan perintah dari Allah. Kondisi ini berlangsung selama 16 - 17 bulan yang mengakibatkan umat islam rindu pada Ka'bah di Mekkah. Di tengah kerinduan dan kegalauan kaumnya soal arah kiblat, Rasulullah berdoa kepada Allah, kiblat bisa berubah ke Ka'bah, kiblat dari Nabi Ibrahim. Allah SWT mengabulkan doa Rasulullah SAW lewat firmannya dalam Al Quran surat Al-Baqarah ayat 144.

"Kami melihat wajahmu (Muhammad) sering menengadah ke langit, maka akan Kami palingkan engkau ke kiblat yang engkau sukai. Maka, hadapkanlah wajahmu ke arah Majsjid al-Haram. Dan di mana pun engkau berada, hadapkanlah wajahmu ke arah itu. Dan sesungguhnya orang-orang yang diberi Kitab (Taurat dan Injil) tahu, bahwa (pemindahan kiblat) itu adalah kebenaran dari Tuhan mereka. Dan Allah tidak lengah terhadap apa yang mereka kerjakan"

Ketika menerima perintah itu, Rasulullah sedang mengerjakan salat Zuhur pada dua rakaat di masjid Bani Salamah. Begitu masuk rakaat ketiga dan keempat, arah kiblat beliau pun berubah menghadap ke Ka'bah. Dari kejadian itulah, sekarang masjid tempat Rasulullah salat itu disebut masjid Qiblatain atau dua kiblat.

2. Nilai Pendidikan



Makkah merupakan kota kosmopolitan. Ka’bah menjadi daya tarik utamanya sebagai tempat tujuan orang-orang dari segala penjuru dunia untuk berthawaf. Mereka datang dari beragam suku bangsa dan bahasa menuju titik yang sama. Kegiatan thawaf memang telah hadir sejak pra-Islam. Saat masa Islam dan sesudah wafatnya Rasulullah SAW, Makkah semakin ramai pengunjung. Di antara dari para peziarah tersebut memang sengaja datang untuk menuntut ilmu. Selama abad ke-8 Masehi, banyak sarjana dunia mendatangi Makkah untuk menghimpun ajaran Nabi Muhammad SAW sehingga menimbulkan studi hadits. Sampai sekarang pun, Ka'bah masih menjadi pusat pendidikan bagi umat muslim seluruh dunia karena ialah pusat peradaban islam.

3. Nilai Agamis



Seperti fungsi dari bangunan ini yang digunakan sebagai tempat ibadah impian para umat islam. Jutaan umat islam datang ke Ka'bah untuk beribadah haji membuktikan fakta nilai keagamaan yang kental di dalamnya. Ka'bah juga mempunyai bangunan atau benda-benda bernilai agamis seperti Multazam. Multazam termasuk di antara bagian Ka'bah yang paling disunnahkan untuk dikunjungi. Ia berada di antara pojok Hajar Aswad dan pintu Kakbah.

Para ulama menerangkan, penamaan Multazam karena Rasulullah dan para sahabat sering beriltizam pada dinding Ka'bah untuk berdoa di sana. Multazam mempunyai kekhususan tersendiri, berbeda dari bagian Ka'bah lainnya. Dalam hadis Hasan, Ibnu Abas mengatakan, jika berdoa di Multazam maka doa akan terkabul.

"Area antara sudut (Hajar Aswad) dan pintu Ka'bah dijuluki Multazam, tidak ada seorang pun yang berada di sana meminta kepada Allah SWT sesuatu, kecuali hal itu akan diberikan kepadanya" (HR Al Baihaqi)

4. Nilai Perjuangan



Jelas sekali kalau Ka'bah penuh dengan nilai perjuangan umat islam. Termasuk saat dalam upaya mendapatkannya dalam peristiwa 25 Ramadan, momen penghancuran patung al-‘Uzza pada 8 Hijriah tepat tahun penaklukan Kota Mekkah atau Fathu Mekkah oleh pasukan Nabi Muhammad, 15 Januari 630 M. Dari tiga berhala yang paling dikenal, kuil berhala yang terdekat dengan Ka’bah bernama al-‘Uzza di Nakhlah. Nabi Muhammad SAW mengutus Khalid bin Walid untuk menghancurkan pusat penyembahan berhala itu. Sebelumnya, Nabi Muhammad SAW menemui berhala-berhala yang mengitari Ka’bah berjumlah sekitar 360 buah. Nabi Muhammad SAW bergerak di antara para berhala dan Ka’bah dengan terus mengulang ayat.

“Kebenaran telah datang dan kebatilan telah hancur. Sesungguhnya, kebatilan akan musnah selamanya.” (Q.S Al-Isra: 81).

Nabi Muhammad SAW mengulang ayat tersebut sambil menunjuk setiap berhala dengan tongkatnya. Setiap berhala yang Beliau tunjuk, wajahnya akan jatuh tersungkur. Lalu, Nabi Muhammad SAW menyuruh para sahabat untuk menghancurkan dan menguburkan berhala terbesar, Hubal. Nabi Muhammad pun mengumumkan agar setiap orang di seluruh Kota Mekkah menghancurkan berhala di rumah mereka.

5. Nilai Seni dan Keindahan Tinggi



Selain menyimpan banyak sejarah, Ka'bah juga bernilai seni nan keindahan tinggi, GanSist. Ka'bah merupakan sebuah bangunan berbentuk kubus. Bangunannya berorientasi 30° dari sumbu utara-selatan sehingga sudutnya mengarah ke titik kardinal. Terbuat dari blok granit biru-abu-abu besar. Atapnya datar dengan tingkat kemiringan halus yang menghadap ke barat laut, dilengkapi talang air yang dijuluki dengan mizab al-rahman. Mizab pertama kali dibuat oleh al-Hajjaj bin Yusuf agar tidak ada air menggenang di atap Ka’bah. Lalu, diperbarui lagi tahun 959 H oleh Sultan Sulaiman dengan mengganti ujungnya berbahan perak. Sultan Ahmad pun ikut andil dengan mengganti ujungnya memakai perak berukir yang dilukis dengan tinta biru berselang-seling emas pada tahun 1021 H. Dan terakhir kalinya, pada tahun 1273 H. Sultan Abdul Majid mengirim pancuran air yang semuanya terbuat dari emas dan inilah yang terakhir bisa kita nikmati sampai sekarang.

Nilai keindahan Ka'bah ini juga telah menginspirasi designer terkenal tanah air, Ivan Gunawan. Artis sekaligus designer ini mengaku teinspirasi untuk membuat sebuah karya hijab baru, usai ibadah umrah kemarin. Ivan menjelaskan kalau ia telah mendapat masukan untuk menciptakan desain baru perusahaannya, Mandjha Hijab Ivan Gunawan. Sehingga setelah ia melakukan perjalanan umrah kemarin, Ivan Gunawan langsung berkoordinasi dengan para rekannya untuk mewujudkan inspirasi desain yang sudah ada dalam pikirannya.

Nah, itulah beberapa hal inspiratif yang bisa diambil dari Ka'bah an Amazing Place of The World versi ane. Saat ini masa tunggu keberangkatan haji sendiri di Indonesia ialah 18 tahun secara Nasional. Semoga GanSist yang beragama islam bisa menunaikan ibadah di tempat ini untuk memenuhi rukun islam yang terakhir. Semoga hal-hal inspiratif di atas juga bisa menginspirasi kehidupan sehari-hari agar bisa lebih baik lagi ke depan.


Penulis: Fia Permatasari
Referensi:

Ka'bah An Amazing Place in the World Fofever


Keyword: TASTETHELOCAL, INSPIRING PEOPLE/PRODUCT/PLACE/COMMUNITY, MLDSPOTKONTENHUNT dan KASKUSXMLDSPOT
Diubah oleh fiaperm 23-11-2019 23:55
milktoasthoney
sebelahblog
swiitdebby
swiitdebby dan 56 lainnya memberi reputasi
57
4.9K
139
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.