Assalamualaikum

Di dunia kedokteran kehadiran stetoskop pasti sangat membantu dalam proses tindakan medis seorang petugas medis terhadap pasiennya. Petugas tersebut menggunakan stetoskop untuk mendengar suara dalam tubuh. Sebelum stetoskop ditemukan petugas medis hanya mengandalkan telinganya untuk mendengar suara dalam tubuh pasien.

Penemu stetoskop adalah seorang dokter Prancis bernama René-Théophile-Marie-Hyacinthe Laennec. Awal ia menemukan stetoskop karena perasaan tidak nyaman saat akan memeriksa pasien wanita. Pada waktu itu, seorang dokter akan mendekatkan wajahnya ke dada pasien untuk mendengar detak jantung. Ia dilahirkan di Quimper pada tanggal 17 Februari 1781. Pada tahun 1786, sang ibu Michelle Felicite Guesdon meninggal akibat penyakit tuberculosis yang dideritanya.

Sejak kepergian sang ibu, Laennec kecil tinggal bersama sang ayah, Theophile Marie Laennec. Ayahnya adalah seorang pegawai negeri, memiliki reputasi yang baik, tapi boros dalam mengatur keuangan.

Tahun 1793, saat terjadi Revolusi Prancis, Laennec akhirnya tinggal bersama sang paman di pelabuhan Nantes, Prancis bagian barat. Dari sinilah Laennec mulai belajar tentang dunia medis. Sang paman adalah seorang dekan kedokteran di Universitas Nantes.

Laennec mulai belajar dari beberapa dokter yang terkenal pada masanya, seperti Guillaume Dupuytren dan Jean-Nicolas Corvisart.

Dupuytren sendiri amat mempengaruhi Laennec dalam keberhasilannya. Dupuytren adalah seorang dokter yang kompeten, ambisius, dan amat berprestasi. Laennec juga belajar tentang anatomi, juga tentang penyakit tuberculosis dan kanker dari dokter Gaspard Laurent Bayle.

Dari dokter Jean-Nicolas Corvisart des Marets, yang merupakan dokter pribadi dari Napoleon I, Laennec pun belajar tentang ilmu kedokteran. Semua gurunya adalah dokter-dokter terbaik di masanya.

Pada tahun 1816, Laennec menemukan stetoskop saat ia bekerja di Rumah Sakit Necker. Ia pun mempelopori penggunaannya dalam mendiagnosis kondisi dada pasien.


Pada tanggal 13 Agustus 1826, Laennec meninggal dunia dalam usia 45 tahun. Ia meninggal akibat penyakit tuberculosis yang sedang dijadikan penelitiannya. Dengan penemuannya, Laennec pun bisa mendiagnosis dirinya sendiri dan mengetahui jika dirinya sedang sekarat.

Beberapa tahun sebelum kematiannya, Laennec memberikan penemuan stetoskop kepada keponakannya. Berkat penemuannya, pada tahun 1851, Stetoskop binaural Modern (modern binaural stethoscope) didesain oleh Arthur Leared. Stetoskop ini sudah menggunakan dua ujung yang ditempelkan ke telinga. Tahun 1852, George Cammann menyempurnakan bentuk stetoskop dan diproduksi secara komersil, dan menjadi standar sejak saat itu.

Semoga menambah pengetahuan, ya, GanSist. Semoga kita semua sehat selalu. Ane pamit undur diri, sampai jumpa di thread lainnya. Maafkan jika ada salah kata. Terima kasih, salam hangat, dan selamat beraktifitas.


Sumber gambar : Google
Referensi : 1, 2, 3