extreme78Avatar border
TS
extreme78
Trump Mau Beli Vaksin Corona, Jerman: Not For Sale


Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri luar negeri Jerman Heiko Maas pada Senin (16/3/2020) menyatakan hak untuk penelitian vaksin virus corona COVID-19 tidak untuk dijual kepada pihak-pihak tertentu.

Hal ini disampaikan terkait dengan laporan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang ingin membeli akses eksklusif vaksin potensial, yang dikembangkan oleh perusahaan biotek Jerman.

"Peneliti Jerman memainkan peran utama dalam pengembangan obat dan vaksin dan kami tidak bisa membiarkan orang lain mencari hasil eksklusif," kata Heiko Maas, dilansir dari AFP.


Surat kabar Die Welt sebelumnya melaporkan bahwa Trump telah menawarkan "satu miliar dolar" untuk mengamankan penelitian vaksin oleh perusahaan bioteknologi Jerman CureVac "hanya untuk Amerika Serikat".

Akibat hal tersebut, Menteri Ekonomi Peter Altmaier dan Menteri Dalam Negeri Horst Seehofer buka suara. "Jerman tidak untuk dijual," kata Altmaier. Sedangkan Seehofer berkata "akan membahasnya di komite krisis."

Sedangkan CureVac mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Minggu (15/3/2020) bahwa pihaknya "tidak mengomentari spekulasi dan menolak tuduhan tentang penawaran untuk akuisisi perusahaan atau teknologinya".

Laporan Trump yang ingin membeli vaksin tersebut memicu kemarahan dari berbagai pihak. Salah satunya seorang anggota parlemen konservatif di komite kesehatan parlemen Jerman, Erwin Rueddel yang berkata jika "Kerja sama internasional penting sekarang, bukan kepentingan nasional."

Selain itu, seorang pejabat AS mengatakan kepada AFP, bahwa laporan itu "dimainkan terlalu liar". Menurutnya, Pemerintah AS sudah berbicara dengan lebih dari 25 perusahaan yang mengklaim dapat membantu dengan vaksin.

"Sebagian besar perusahaan ini telah menerima dana awal dari investor AS," ujarnya, seraya membantah bahwa AS berupaya menjaga potensi vaksin untuk dirinya sendiri, "Kami akan terus berbicara dengan perusahaan manapun yang mengklaim dapat membantu, dan solusi apa pun yang ditemukan akan dibagikan kepada dunia."

CureVac merupakan perusahaan biotek didirikan pada tahun 2000, berpusat di negara bagian Thuringia Jerman dan memiliki situs lain di Frankfurt dan Boston.

Perusahaan ini memasarkan dirinya sebagai spesialisasi dalam "pengembangan perawatan terhadap kanker, terapi berbasis antibodi, pengobatan penyakit langka dan vaksin profilaksis". Laboratorium tersebut saat ini bekerja bersama-sama dengan Institut Paul-Ehrlich, yang terkait dengan kementerian kesehatan Jerman.

https://www.cnbcindonesia.com/tech/2...n-not-for-sale

Berani beli sangat mahal...

Berarti vaksin corona dari jerman mungkin yg terbaik saat ini...

Good news tuk mengatasi wabah corona.emoticon-Menang


@lupis.manis

@adekgantengom

@54m5u4d183

@i.am.legend.

@khayalan
Diubah oleh extreme78 16-03-2020 15:37
UriNami
anasabila
monkeydfarly
monkeydfarly dan 28 lainnya memberi reputasi
29
17K
161
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar Negeri
icon
78.8KThread10.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.