Daripada ngebahas corona atau lokdon lokdon gak ada kelarnya. Mendingan gua ngebahas sesuatu yang spesial khususnya buat elu yang masih pada jomblo.....

Yang udah punya pasangan juga boleh dah, buat nambah bini. Eh, wawasan.....



Bicara soal dunia perjandaan, bagi orang Sunda secara umum, khususnya di daerah Banten Selatan. Ada istilah untuk menyebut tipe atau jenis-jenis janda.

Hal ini gua beberin supaya elu tau kira-kira janda mana aja yg pas buat elu....yang terakhir rekomendit banget tuh!



Oke bray biar kolor gak makin lebar mending kita langsung aja bahas seputar istilah janda dalam bahasa Sunda.....


1. Janda Gulanjar alias Jagul



Kalo di tempat lo ada janda umurnya masih muda dan gak punya anak, dalam istilah Sunda prokem itu disebut sebagai "Gulanjar".

Usia janda Gulanjar biasanya berkisar antara 18 sampe 25 tahunan. Rata-rata jenis janda gulanjar karoserinya masih mulus bray blom lecet-lecet kek mobil angkot......

Di Indonesia secara umum disebut juga dengan istilah janda kembang. Entah itu kembang mawar, kembang kempis atau kembang raflesia.....

Tipe janda kaya gini nih yang biasanya banyak diburu oleh para jomblower kronis hingga pria hidung belang......


2. Janda Herang alias Jahe



Herang dalam bahasa Sunda artinya bening.....Orang Sunda khususnya di wilayah Banten Selatan seperti di Kab. Pandeglang atau Lebak biasa menyebut janda yang secara fisik emang keliatan bening bray

Bedanya dengan Janda Gulanjar, janda herang ini usianya macem-macem. Dan bisa jadi udah punya anak.....

Awas salah bray! Janda herang biar kata masih muda dan bening tapi kalo udah punya anak gak bisa disebut Gulanjar....


3. Jabogar (Janda Bogor Anyar)



Namanya hampir mirip sama superhero jadul asal Jepang tahun 80an. Zabogar.....

Istilah Janda Bogor Anyar atau yang disingkat Jabogar hanya di kenal di daerah tertentu saja. Khususnya di sekitaran Bogor, Sukabumi, dan Cianjur.

Kenapa disebut Jabogar? Karena janda jenis ini biasanya berada di wilayah Puncak Bogor. Sekitaran daerah Cisarua, Tugu, Seruni, dan sekitarnya......

Biasanya janda jenis ini adalah janda yang punya hobi kawin kontrak....




4. Janda Liat/Janda Lieur alias Jali-Jali



"Lieur" dalam bahasa Sunda artinya pusing atau bingung. Sedangkan "Liat" dalam bahasa Sunda artinya kencang atau apa ya? Ya, pokoknya untuk menyebut sesuatu yang keras, seperti tali yang tidak mudah putus, pokoknya yang gitu-gitu deh......

Istilah janda liat disematkan kepada janda yang suka milih-milih calon suami tapi agak susah diajak nikah....

Butuh perjuangan keras buat bisa naklukin janda model begini.... Orangnya suka maju mundur kek gosokan




5. Mujarab (Kumpulan Janda Bekas Arab)



Di daerah Banten Selatan, istilah "Mujarab" dipakai untuk menyebut janda yang ditinggal mati atau diceraikan oleh suaminya yg orang Arab....

Biasanya tipe janda ini adalah mereka yg bekerja sebagai TKW di daerah Timur Tengah....

Bahkan ada semacam anggapan bahwa Mujarab adalah salah satu jenis janda yang paling dicari oleh perjaka pengangguran atau duda matre.....

Karena Mujarab umumnya dianggap punya warisan banyak dari mantan suaminya yang tajir melintir.....




7. Jawara (Janda Wani Sabaraha)



Janda Wani Sabaraha dalam bahasa Indonesia artinya Janda Berani Berapa?

Istilah ini biasa dipake oleh orang Banten Selatan untuk menyebut janda yang sok jual mahal......

Janda model begini biasanya suka merasa paling cakep atau paling seksi sekabupaten. Sehingga dia berani matok harga.....




8. Jenglot (Janda Kolot)



Kalo yang ini gua mah ampuuun bray kagak berani komen gua takut kualat.....

Intinya jenglot itu sebutan buat para Janda tua alias udah pada bau tanah....




Segitu aja dulu bray informasi seputar dunia perjandaan. Semoga terjandakan....





Oleh : davinof 2020 @kaskus


Source of Pictures : Google Images

Disclaimer : Semua foto pendukung hanyalah ilustrasi. Tidak mewakili dan tidak menggambarkan keadaan sesungguhnya