Assalamualaikum





Selamat pagi, Agan-Sista. Selamat hari libur untuk yang libur kerja. Selamat bekerja untuk yang tetap kerja seperti ane. Hehe 😄

Setiap hari, media sosial dipenuhi dengan berita-berita mencengangkan. Pembunuhan, pemerkosaan, dan kejahatan-kejahatan lain. Tidak terhitung berapa banyak kasus kejahatan dalam sehari.

Belum reda perihal virus corona, Indonesia dikejutkan kembali dengan adanya anak remaja 15 tahun yang diduga menjadi seorang psikopat karena sebuah tontonan serta hobinya. Miris!

Selain itu, muncul seorang guru yang melakukan pencabulan terhadap sebelas siswinya sendiri. Di jaman now,kita tidak bisa lagi membedakan mana orang jahat, mana orang baik. Mana yang bermoral, dan mana yang tidak.

Yang seharusnya menjaga, berubah jadi pemangsa. Yang seharusnya jadi orangtua, tiba-tiba jadi makhluk menakutkan untuk anak-anak dan manusia lainnya. Sekarang, entah yang keberapa ribuan kali, beredar vidio mesum yang diduga masih berstatus pelajar.

Sebelum ini pun, ada banyak vidio mesum pelajar yang beredar luas. Entah apa yang dipikirkan anak-anak ini. Dengan mudah dan tanpa malu melakukan hubungan badan padahal masih remaja dan berseragam sekolah.

Nasehat orangtua seakan tak lagi ada artinya. Kepribadian yang terlihat baik saat di rumah dan bersama keluarga, terkadang tidak menjamin mereka berperilaku baik dan berpikir cerdas di luar sana.

Memang, ada banyak faktor yang membuat anak-anak remaja ini melakukan tindakan asusila. Entah dari tontonan, pergaulan, dan kehidupan yang berantakan. Dengan begitu, mereka mudah sekali mencari kesenangan dan menghibur diri dengan hal-hal yang tidak seharusnya.

Akan tetapi, seorang pelajar yang kita semua tahu mendapat arahan dan ilmu dari sang guru, seharusnya bisa berpikir jernih. Mana yang harus dilakukan? Mana yang tidak! Jika melakukan ini apakah berbahaya dan menimbulkan masalah? Atau bagaimana?

Ya, seorang pelajar sudah seharusnya bisa menilai setiap tindakan dan aksi yang akan diambil atau dikerjakan. Bukan malah mudah penasaran hingga melakukan hubungan terlarang yang merugikan diri sendiri dan mencoreng nama baik orangtua serta sekolah mereka.

Seperti yang dilakukan oleh remaja yang diduga masih pelajar dan menggunakan baju batik di bawah ini. Mereka terciduk sedang mesum di atas motor. Keduanya terlihat masih menggunakan sepatu. Kejadian direkam di kawasan Cikampek, Karawang, Jawa Barat.





Oh my god! Betapa kecewa menjadi orangtua kedua anak ini. Dipercaya pergi menimba ilmu, tapi ternyata malah berbuat mesum. Mereka bahkan melakukan hubungan seksual itu di tempat terbuka.

Ya ampuuun! Perilakunya sudah tidak mencerminkan manusia pada umumnya. Tidakkah tempat terbuka seperti itu membuat mereka malu? Kucing saja jika dilihat orang aka salting dan ragu-ragu. Meski memang, ada juga yang bar-bar dan tidak peduli dengan suasana sekutar.

Itu tentu saja wajar. Karena, kucing bukan manusia. Manusia itu diberi rasa malu agar bisa membatasi keinginan mereka untuk melakukan sesuatu. Manusia diberi rasa malu agar tahu dan mengenal tempat serta keadaan dan sebagainya.

Tapi apa mau dikata? Remaja sekarang seolah sudah terbiasa dengan hubungan terlarang itu. Seolah-olah menjadi budaya anak jaman now hamil di luar nikah! sangat miris!

Entah pengawasan yang bagaimana yang harus dilakukan orangtua. Semakin dijaga, anak akan merasa seperti dipenjara. Dilepas dan dipermudah alias diberi sedikit kebebasan, eh, kebablasan juga. Jadi serba salah. Mungkin, orangtua memang harus menjadi teman sekaligus sahabat untuk anak-anaknya. Akan tetapi, terkadang, banyak anak yang tidak mau atau sungkan menceritakan urusan pribadi kepada orangtuanya.

Inti permasalahan ada pada pribadi si anak. Cara berpikir yang sehat akan membuatnya menjadi orang yang cerdas. Cerdas dalam bertindak dan bergaul.

Bergaul itu perlu, dengan begitu, kamu akan tahu tentang dunia yang belum kamu tahu. Namun, jangan sampai terlena dan mencoba hal yang sudah jelas-jelas membuat dirimu rusak dan tertinggal nantinya.

Dengan melihat, meraba, dan mendengar lalu memahami, itu sudah cukup. Dan simpan sebagai ilmu. Tidak perlu mencoba untuk mempraktekan hal-hal yang tidak seharusnya kamu praktekan.

Okey, GanSiat. Sekian thread dari ane. Ane sangat berharap pada para pelajar dan siapapun di dunia ini, agar bisa menjaga diri, menahan nafsu dan menjadi manusia berguna.


Terima kasih sudah mampir dan membaca


Wassalam ...


Penulis: @darmawati040
Referensi: di sini


Bima, 08 Maret 2020