• Beranda
  • ...
  • Spiritual
  • NABI MUHAMMAD SAW PINGSAN MENDENGAR SIAPA PENGHUNI NERAKA KE 7

renzasuken
TS
renzasuken
NABI MUHAMMAD SAW PINGSAN MENDENGAR SIAPA PENGHUNI NERAKA KE 7

Mari baca penjelasannya dan jangan lupa di sharekan ke pada yang lain

 

Suatu ketika Jibril datang kepada Nabi Muhammad SAW dan menceritakan satu per satu pintu gerbang neraka. Ketika Rasulullah mendengar tentang pintu gerbang neraka ke-7, beliau menangis, dan bahkan sampai pingsan.

 

Ketika itu Jibril datang dengan raut wajah yang tidak biasa, maka Nabi SAW bertanya: "Mengapa aku melihat kau berubah muka?" Jawabnya: "Ya Muhammad, aku datang kepadamu di saat Allah menyuruh supaya dikobarkan penyalaan api neraka, maka tidak layak bagi orang yang mengetahui neraka Jahannam itu benar,siksa kubur itu benar, dan siksa Allah itu terbesar untuk bersuka-suka sebelum ia merasa aman daripadanya".

 

Lalu Rasulullah SAW bersabda: "Ya Jibril, jelaskan padaku sifat Jahannam." Jawabnya: "Ya. Ketika Allah menjadikan Jahannam, maka dinyalakan selama 1000 tahun, sehingga merah, kemudian dilanjutkan seribu tahun hingga putih, kemudian seribu tahun hingga hitam, maka ia hitam gelap, tidak pernah padam nyala dan baranya. Demi Allah, andaikan terbuka sebesar lubang jarum niscaya akan dapat membakar semua penduduk karena panasnya.

 

Demi Allah, andaikan satu baju ahli neraka itu digantung di antara langit dan bumi niscaya akan mati penduduk bumi karena panas dan basinya. Demi Allah, andaikan satu pergelangan dari rantai yang disebut dalam Al-Quran itu diletakan di atas bukit, niscaya akan cair sampai ke bawah bumi yang ke tujuh.

 

Demi Allah, andaikan seorang di ujung barat tersiksa, niscaya akan terbakar orang-orang yang di ujung timur karena sangat panasnya. Jahannam itu sangat dalam dan perhiasannya besi, dan minumannya dari air panas campur nanas, dan pakaiannya potongan-potongan api. Api neraka itu ada 7 pintu, jarak antar pintu sejauh 70 tahun, dan tiap pintu panasnya 70 kali dari pintu yang lain."

 

Kemudian Rasulullah SAW meminta Jibril untuk menjelaskan satu per satu pintu gerbang neraka tersebut. Jibril menjawabnya:

 

Pintu  Ke 1 : 

Untuk orang-orang munafik, dan orang-orang yang kafir, namanya Al-Hawiyah

Pintu Ke 2:

"Diperuntukkan untuk orang-orang musyrikin bernama Jahim"

Pintu ke 3:

"Tempat bagi orang shobi'in (penyembah api) bernama Saqar".

 

Pintu ke 4:

"Tempat iblis dan pengikutnya dari kaum majusi bernama Ladha"

Pintu ke 5:

"Diperuntukkan bagi orang Yahudi bernama Huthomah"

Pintu ke 6 :

"Diperunrukan bagi tempat bagi kaum kafir bernama Sa'ir."

 

Sejenak Jibril diam, kemudian Rasulullah SAW bertanya: "Mengapa tidak kau terangkan penduduk pintu ke 7?"

 

Jibril sempat ragu untuk menjawabnya, tapi kemudian memberitahui Nabi Muhammad SAW siapa penduduk pintu ke 7 itu. Jibril menjawab: "Di dalamnya (Neraka Wail) orang-orang yang berdosa besar dari umatmu yang sampai mati belum sempat bertaubat."

 

Rasulullah SAW jatuh pingsan ketika mengetahui siapa penduduk pintu gerbang neraka ke-7, sehingga Jibril meletakan kepala Rasulullah SAW di pangkuannya. Setelah sadar, Nabi Muhammad SAW menangis, Jibril pun ikut menangis.


Kemudian Rasulullah SAW masuk ke dalam rumahnya dan tidak keluar kecuali untuk sholat.  Beliau juga tidak berbicara dengan siapapun selama beberapa hari, dan ketika sholat beliau menangis memilukan. Hati beliau sangat risau mengetahui bahwa ada umatnya yang akan masuk neraka


rickyrickardoAnha1004mnjdlbhbaiklg
mnjdlbhbaiklg dan 14 lainnya memberi reputasi
15
3.9K
33
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Spiritual
Spiritual
icon
6.2KThread2.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.