"Ibu Sang Iblis" Gabung Mencari Penangkal Virus Corona

Beranda

...

Berita Luar Negeri
"Ibu Sang Iblis" Gabung Mencari Penangkal Virus Corona

sipin45

08-02-2020 02:12

"Ibu Sang Iblis" Gabung Mencari Penangkal Virus Corona

Mungkin Agan dan Sista pernah mendengar nama Shi Zengli?

Ya, dia adalah salah satu nama yang paling populer ketika virus corona mulai merebak ke daratan Cina, pasalnya, banyak yang menganggap virus tersebut ada karena eksperimen yang dilakukan oleh perempuan tersebut.

Dengan banyaknya gunjingan-gunjingan dan dugaan membuat dirinya mendapat julukan 'ibu sang iblis', dan disebut-sebut juga sebagai biang dari virus yang telah merengut nyawa ratusan orang di dunia.

Awalnya, selama satu dekade Shi berniat meneliti tetang virus yang dibawa oleh kelelawar dengan cara keluar masuk gua di 28 provinsi yang ada di China untuk mengumpulkan kotoran makhluk berbulu tersebut.

Setelah semua sampel terpenuhi, dirinya membawa ke labolaturiumWuhan untuk penelitian lebih lanjut. Dengan alasan tersebut banyak yang menganggap bahwa itulah cikal bakal munculnya virus corona, dan pusat penyebarannya berasal dari labolaturium Wuhan.

Shi membantah keras dn mengatakan jika labolaturiumnya sama sekali tidak terlibat dalam penyebaran atau penularan virus yang ada.

Quote:

"Saya bersumpah demi hidup saya, virus itu tak ada hubungannya dengan laboratorium (Wuhan)," tulis Shi di WeChat.

Ditengah gencaran tuduhan yang ada, kini Shi bergabung dengan beberapa ilmuan dunia dan bertekat untuk membantu mencari penawar dari virus corona yang kini tengah menyebar ke berbagai lapisan penjuru dunia.

Penelitian shi yang dilakukan terdahulu kini menjadi dasar atau pondasi dalam pecarian vaksin virus crona.

Seperti yang kita ketahui, masyarakat China sebelumnya suka dengan makanan ekstrim, salah satu makanan yang di sajikan adalah sup kelelawar yang masih utuh beserta bulunya. Banyak sekali tayangan-tayangan media sosial menyebarkannya.

Kebiasaan tersebut yang diperkirakan menjadi cikal bakal bagaimana virus corona saat ini meluas, bahkan akibat virus corona negara China seolah menjadi seperti terisolir, sebab banyak negara-negara lainnya menghentikan penerbangan ke negeri Tirai Bambu.

Bukan hanya itu saja, produsen produk raksasa, seperti Aple dan Samsung sempat menutup perusahannya sementara guna berjaga-jaga untuk menghindari virus corona supaya tidak menyebar ke pegawainya.

Indonesia juga mengambil langkah untuk memulangkan para WNI yang bermukim di wuhan sebanyak 238 orang kemudian di karantina selama 2 minggu.

sumber: klik sini