onee643Avatar border
TS
onee643
12 Cara Memprediksi Umur Seseorang Tanpa Bertanya Langsung
Pernahkah Anda mengalami momen ketika kita kepo umur seseorang? Biasanya momentum ini terjadi ketika kita baru mengenal seseorang. Dominasi ketika orang tersebut adalah lawan jenis. Pihak laki-laki merasa malu dan gak enak ketika menanyakan umur ke pihak wanita (tahu sendiri wanita kalau ditanyain umur kek gimana, kecuali emang udah deket), sebaliknya wanita juga malu untuk menanyakan umur ke pihak pria yang baru saja dia kenal (merasa nggak enak yang sama). Tapi bisa saja awkward seperti ini dialami juga ketika bertemu dengan seseorang yang sama jenis kelaminnya.

Tapi sebenarnya ada beberapa trik, dimana kita bisa mencari tahu, tanpa menyinggung orang bersangkutan. Selain menghitung berapa uban yang menempel di kepalanya.


Memprediksi umur zaman sekarang sangat susah, karena yang namanya perawatan tubuh banyak banget menjamur di berbagai daerah, selama dia rajin merawat tubuh, biasanya memprediksi langsung berdasarkan kerutan wajah atau bagian tubuh lain sangat susah, sumber gambar sleeklens.com

Seorang penulis barat, Broke Nally dalam salah satu artikelnya di elitedaily.com ikut memberikan beberapa tips yang bisa kita lakukan.

Stalking on social media
Hal ini berguna banget ketika kita sudah mengantongi nama asli. Sayang juga ya kalau misalkan dia memiliki beberapa akun sosial media, tapi menggunakan nama samaran atau nama alias. Tapi jalan ini bisa dicoba kok.

Tahu sendiri kan zaman sekarang sosial media banyak banget? Coba saja input nama dia, atau kalau kebetulan dia sempat buka suara nama alias nya di sosial media, di beberapa platform. Salah satu platform yang eksis banget itu Facebook. Ada juga beberapa sosial media yang lain. Coba saja. Syukur-syukur menemukan akun dia, dan tertulis tanggal lahir. Alhasil tanpa bertanya kita bisa tahu berapa umurnya.

Ask Mutual friend
Kalau kebetulan juga tahu beberapa temannya, ataupun teman baik dan sahabatnya, kita bisa tanya mereka. Karena mereka lebih dulu bertemu, berteman, dan banyak interaksi dengan lawan bicara kita yang mana kita belum mengenalnya dengan baik.


sangat tidak mungkin seseorang tidak mempunyai teman sama sekali, sumber gambar mantelligence.com

Kalau dalam kondisi beruntung, kita bisa mendapatkan informasi lain, seperti sifat-sifatnya, kebiasaan keseharian, perilaku, bahkan hingga alamat rumah, hobi, tempat dia bekerja, dan segala informasi yang belum tentu bisa kita dapatkan ketika bertanya langsung. Tapi jangan lupa, lihat situasi kondisi, dan jangan terlalu banyak kepo, takutnya teman dia yang kita tanyain berjuta pertanyaan nanti malah lapor ke orang terkait.

Search Google
Cara paling simpel dan dilakukan banyak orang. Biasanya dengan cara seperti ini muncul beragam akun, atau platform, baik platform sosial media maupun telepon jual beli dan platform lainnya, blog, ataupun website-website pada umumnya, yang mana di dalam ulasan atau 1 dan 2 kalimat di sana ada terkandung nama terkait.


Ketikkan namanya, beres sudah, tunggu hasil, siapa tahu ada jawaban menggembirakan, sumber gambar gizmodo.com

Syukur-syukur dia blogger, atau aktif di dunia maya sekedar komentar di sosial media, atau pernah melakukan jual beli di dunia maya, kamu dia mencantumkan nama aslinya sebagai data, maka semuanya akan keluar. Siapa tahu dari situ kita bisa melakukan stalking lebih lanjut, kemudian menemukan data diri dia, atau ujaran ujaran kalimat dari koleganya di dunia maya yang menyebutkan sesuatu berhubungan dengan umur dia. Kondisi paling beruntung di sini menemukan tanggal lahirnya.

Public record
Satu poin ini agak susah sih. tapi siapa tahu kita ada teman-teman di bidang terkait. Misalkan Samsat, atau teman yang kerja di salah satu provider kartu telepon seluler, atau dinas perpajakan, atau lembaga-lembaga pemerintahan maupun lembaga swasta lain yang biasanya mempunyai data data identitas seseorang.


Seperti ini, didapat deh, mungkin informasi lain yang kita dapatkan, kalau beruntung informasi yang kita inginkan juga didapat, sumber gambar pugam.com

Tapi semuanya nggak semudah membalik telapak tangan. Karena identitas konsumen itu rahasia. Seperti Samsat, mereka mempunyai banyak data tentang para pengguna kendaraan bermotor. Dari plat nomor tertentu kita bisa mendapatkan informasi siapa pemilik kendaraan bermotor tertentu dan alamat. Bahkan sampai dinas perpajakan, ketika kita melakukan input nama seseorang, segala data tentang orang tersebut akan muncul, sampai ke tagihan pajak dia.

Tapi semua bisa dicoba. Kalau kepo kita bermanfaat, dan tidak ada niatan jelek terhadap orang terkait, bisa jadi orang di seberang sana yang merupakan teman kita bisa mencarikan data. Tapi masa demi tanggal lahir aja sampai obok-obok ranah publik yang privasinya wajib dijaga pemerintah? Kembali ke pribadi masing-masing.

Analyze by name
Salah satu cara, cuman bukan cara yang bener-bener jitu, hanya saja bisa menggambarkan sedikit banyak, range mana seseorang tersebut lahir.

Analisa aja dari namanya. Misalkan nama Parjo. Dari analisa namanya saja, kelihatan sedikit banyak orang ini lahir "udah lama banget". Karena kalau boleh jujur, tidak 100% benar, nama-nama zaman dahulu lebih ke nama "pribumi", ataupun membumi sesuai culture tempat kelahiran.


Zaman berubah, selera ikut berubah, wawasan semakin bertambah, jangan heran kalau akhir-akhir ini ada informasi bayi bayi lahir kemudian memakai nama ke barat-baratan, sebagian kecil sih, sumber gambar quickanddirtytips.com

Tahu sendiri zaman sekarang seperti apa. Nama keren keren ada yang Michael, Nathan, Alex, ke barat-baratan, maupun agak timur tengah seperti Aisyah, Fatimah, az Zahra, dan sederet nama lainnya.

Misalkan orang di seberang kita namanya Michelle, bisa jadi dia kelahiran yang agak mendekati "zaman sekarang", kita bandingkan dengan wanita misalkan bernama Painem.

Bring up technology
Bicarakan teknologi terbaru. Karena seiring tahun bertambah, di zaman sedikit banyak berubah, dan teknologi juga makin maju. Namun jangan lupa, bisa jadi dia zaman old, tapi karena hobi atau memang kesukaannya, akhirnya dia mengetahui berbagai teknologi terapan terbaru daripada kita.


Bisa jadi lawan bicara kita mempunyai HP ini, entah karena memang nyaman dengan HP terkait, atau sebenarnya dia mampu (secara finansial) dan tahu teknologi tapi ingin membatasi diri, menghindari efek buruk teknologi, sumber gambar my.carousell.com

Bisa dicoba pertanyaan-pertanyaan yang bersifat clickbait, seperti merk dan jenis handphone dia pertama sekali. Tapi banyak faktor juga yang mempengaruhi. Satu kondisi bisa saja dia memiliki handphone di usia yang sangat muda, katakanlah umur anak kecil banget seumuran taman kanak-kanak, dan kondisi sebaliknya bisa juga terjadi yaitu memiliki handphone pertama kali saat sekolah, atau bisa juga memiliki handphone pertama kali saat sudah bekerja atau saat berkuliah. Dari situ silakan berprediksi liar dulu.

School memories
Membicarakan masa-masa sekolah dia bisa membuka kemungkinan informasi yang bocor. Karena masa sekolah mempunyai karakter sendiri di tiap zaman.

Saya dulu sekolah di "x" udah di sana banyak tawuran hampir setiap hari. Padahal banyak tawuran di sekolah terkait sepengetahuan kita itu terjadi di zaman 80-an? Di sekolahku dulu nggak ada komputer dan laboratorium pun sangat terbatas. Kemudian kita menyadari, sekolah swasta terkait yang dibicarakan dia saat ini segala perlengkapan sudah tersedia, laboratorium lengkap, komputer sudah spek terbaru semua. By the way dia hidup di zaman kapan??

Ask About his friend
Dibawa aja obrolannya, santai, tenang, namun menghanyutkan. Di tiap kalimat yang diluncurkan, pasang telinga baik-baik agar mampu kita cerna. Ajak obrolan mengenai teman-temannya. Kecenderungan, dominasi orang berteman dengan orang-orang yang seumuran, intinya tidak jauh banget selisih umurnya.


Seperti yang tadi saya bilang, tidak mungkin seseorang tidak mempunyai teman sama sekali, sumber gambar medium.com

Siapa tahu ada informasi bocor juga, misalkan teman-temannya udah pada menikah, atau mempunyai anak 1 dan 2 dan 3, berarti bisa kita prediksikan umurnya kisaran berapa?

Tapi bukan parameter baku juga sih, karena untuk sebagian kecil orang, video memiliki perkembangan baik dengan orang-orang yang jauh lebih tua darinya. Tapi patut dicoba kok. Sekalian match kan segala informasi yang kita dapat dengan performa fisik langsung.

Favorite music
Setiap zaman ada musisi yang terkenal. Tapi jangan lupa juga, ada orang-orang yang memang suka musik oldiest meskipun dia kelahiran milenial.

Kesukaan si Budi lagu-lagu dari Backstreet Boys. Sedangkan kesukaan si Rudi lagu-lagu dari Peeweegaskins. Sedikit kelihatan kan? Karena 2 musisi tersebut terlahir di zaman yang berbeda.


Elvis Presley, saya kalau lagi make pomade mirip artis terkait, tapi rambutnya doang, untuk wajah dia benar-benar ganteng, sumber gambar biography.com

Kenapa tidak bisa dijadikan parameter baku, karena kemungkinan orang menyukai oldies juga ada, lagian, genre musik ada banyak, ada yang menyukai Rock, pop, rap, slow rock, mau penyuka Kenny G, ataupun Led zeppelin meskipun dia baru lahir kemarin.

Tapi bisa dicoba. Karena setiap orang mempunyai interest ke musik pada umur tertentu, menggejolak pada umur tertentu pula, dan ada musisi-musisi terkait yang dia jadikan favorit pada masa-masa nya tersebut.

Politics
Repot juga ya bila yang kita ajak ngobrol adalah politikus. Tapi seperti kita tahu, politikus itu adalah hal yang mempunyai lika-liku besar, terutama kebijakan negara. Pada era milenial ini tentu kebijakan negara serta culture juga sangat berbeda dengan puluhan tahun lalu. Satu sisi ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Siapa tahu dia benar-benar mengikuti politik, dan mengetahui kebijakan-kebijakan negara di era tertentu, saya ada informasi yang bisa kita gali dari sana, terutama: pada zaman presiden siapa dia ini eksis. Silakan pilah-pilah secara manual, Informasi apa saja yang bisa kita ambil dan kita jadikan parameter kira-kira di umur berapa.

Ask about their parents
Misalnya kita mendapat informasi setelah kita melakukan pertanyaan-pertanyaan clickbait, seputar adiknya, katakanlah adiknya adalah perempuan dan sekarang sedang bersekolah di SMA atau SLTA tingkat 3, dan dia sebagai lawan bicara kita katanya ada selisih umur dengan adiknya sekitar 2 tahun. Berarti kita sudah dapat gambaran kan?


Bukan jaminan baku, tapi kalaupun bocor informasi sesuai keinginan, kita bisa langsung memprediksi berapa umur dia, sumber gambar onedio.co

Kita dapat informasi di sisi lain seperti ayahnya yang sudah tua renta, kesulitan melakukan aktivitas ini dan itu, dan dia mempunyai kewajiban menjaga ayahnya setiap hari. Kita dapat informasi ayahnya umur 68 tahun. Berarti kita sedikit banyak dapat gambaran dia umur berapa kalau memang lawan bicara tersebut sempat menyampaikan statement bahwa dia adalah anak pertama.

Saya punya keponakan umur 8 tahun. Dan keponakan itu anak dari kakak saya yang selisih umur lebih tua kakak saya 2 tahun. Ayo coba prediksi sendiri? Kira-kira umur berapa lawan bicara Anda tersebut?

Complain about our own age
Lagi-lagi clickbait. Coba kita komplain di antara obrolan kita bersama lawan bicara kita tersebut, mengenai gejala gejala atau fenomena yang terjadi di kala kita umur sekarang. Misalkan kita umur 27 tahun, kemudian kita melakukan pernyataan-pernyataan umpan, umur segini masih segar, enak buat aktivitas, tapi sebentar lagi kepala tiga, kelihatannya otot punggung ku bakal berasa kalau kebanyakan aktivitas.

Siapa tahu beberapa detik kemudian dia mulai pembicaraan, iya saya saja yang umur segini sudah berasa, atau pernyataan pernyataan lain seperti, tunggu aja lu sampai umur 40 seperti aku, atau mungkin jawaban-jawaban lain yang bisa menyenangkan atau mencengangkan.



Begitulah beberapa tips yang mungkin bisa dilakukan. Tapi kalau kita emang orangnya lepas, dan cuek, bisa kita tanya langsung ke mereka, itupun kalau mengetahui umur mereka sangatlah penting. Kalau nggak penting, sabar aja, semakin dekat kita dengan seseorang, biasanya seseorang tersebut akan memberi informasi sendiri terkait informasi-informasi yang privacy, selama dia nyaman mengatakannya kepada kita.

Kalau kita mencari bantuan website di dunia maya, ada banyak website, yang mungkin bisa membantu kita melihat biodata seseorang, hanya saja didominasi dengan website yang mempunyai data-data terbatas, misalnya orang-orang penduduk Amerika.

Seperti peoplefinder.com, whitepages.com, findpeoplesearch.com, anywho, dan masih banyak lagi. Tapi ya sudahlah nggak usah ambil pusing. Waktunya kita tahu, pasti Tuhan akan membantu. Kalau konsep religi perlu diingat saja, bahwasanya selama kita termasuk orang baik, maka Tuhan akan mendekatkan orang-orang yang tidak kalah baik untuk menemani kita dalam kehidupan. Maka, secara tidak langsung kita harus menjadi orang baik kan? Agar kita didekatkan dengan orang-orang baik juga? Selamat berusaha menjadi orang baik.

Lagian gak usah susah-susah lah. Langsung aja tanya kenapa. Nggak usah terbenam sama perasaan-perasaan yang tidak enak. Lossss! Mau dia marah kek, tersinggung, atau gimanapun, kita bisa menjelaskan ke dia alasan kita menanyakan umur. Udah beres. Selamat mencoba, dan semoga bermanfaat ya!

See you.




Furqon643



Sumber
Di sini.
anasabila
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 17 lainnya memberi reputasi
16
14K
248
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.