aduhaisayangAvatar border
TS
aduhaisayang
Usai Viral di Sosmed, Pemerintah akan Perbaiki Gubuk Reyot Mak Isoh di Cianjur
Baru-baru ini viral di jagad sosmed tentang gubuk reyot seorang nenek yang hampir roboh. Bangunannya sudah tampak doyong. Tinggal menunggu waktu untuk berdebam ke tanah. Selain ramai diperbincangkan netizen, media mainstream juga turut memberitakan tentang kondisi memprihatinkan gubuk reyot nenek yang akrab dipanggil mak Isoh itu.

Seperti yang diberitakan 
news.detik.com (30 januari 2020) mak Isoh tinggal sebatang kara di rumah 4x5 meter tersebut sejak kepergian sang suami (wafat) 30 tahun silam. Biaya hidupnya mengandalkan pemberian dari cucu, karena dia sudah tidak bisa bekerja lagi akibat sakit yang dideritanya.

Seberapa memprihatinkan gubuk mak Isoh?

1. Saking parahnya kerusakan, kamar tidur sudah tidak bisa ditempati lagi. Begitu juga dengan dapur sudah rusak.
2. Bahkan di sisi kiri bangunan harus ditopang dengan balok kayu dan bambu. Kondisi bangunan sudah miring.
3. Kalau hujan, gubuk itu tidak bisa dihuni karena bocor. Mak Isoh nginep di rumah cucunya saat hujan.

Ketua RT setempat mengatakan rumah mak Iso sudah pernah diajukan untuk mendapatkan bantuan rehabilitasi rumah tidak layak huni ke pemerintah. Tetapi ditolak oleh mak Isoh karena dia tak mampu untuk membayar biaya angkut material sekitar 1 juta rupiah.

Dilansir dari news.detik.com (31 Januari 2020), usai viral di sosmed dan ramai diberitakan media masa, Pemerintah Kabupaten Cianjur berencana akan melakukan rehabilitasi terhadap gubuk mak Isoh. Plt. Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan sudah memerintahkan Kepala Dinas Sosial untuk bergerak. "Saya sudah perintahkan Kadinsos untuk segera memperbaiki rumah nenek Isoh yang sudah tidak layak huni itu hingga bagus dan layak dihuni kembali," kata Herman.

=-=-=-=-=-=-=-=-=

Ini pemerintahnya gimana ya. Niat gak sih ngasih bantuan. Masak penerima bantuan rahabilitasi harus menanggung biaya yang sampai 1 jutaan. Kalau kondisinya seperti mak Isoh ini yang gak kerja dan cuma ngandalin pemberian cucunya gimana? Tentu berat dan tak mungkin kan? Artinya syarat itu sangat memberatkan, tidak pas. Programnya tidak mengenai sasaran.

Eh tapi giliran sudah viral dan ramai diangkat di media masa baru bergerak cepat. Model gini ma sudah sering banget TS lihat dan perhatikan.

Harusnya di awal (saat diajukan rehabilitasi oleh pak RT) bisa kan disurvey dulu kondisinya. Kalau memang regulasinya-syaratnya biaya angkut ditanggung oleh si penerima bantuan, apa gak bisa menyesuaikan dengan kondisi si penerima? TS rasa pasti bisa. Buktinya sekarang usai viral, langsung diperhatikan penuh oleh pemerintah. Bahkan Kadinsos diminta untuk  memastikan bahwa Mak Isoh sudah mendapatkan bantuan pemerintah lainnya seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan program Sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

=-=-=-=-=
Gimana menurut pendapat gan-sis?

puaz4eva
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 17 lainnya memberi reputasi
16
7.1K
111
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.