• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Waspada Teror Ekshibisionis: Tukang Pamer Alat Kelamin Mengancam Kaum Wanita!

firsaf05Avatar border
TS
firsaf05
Waspada Teror Ekshibisionis: Tukang Pamer Alat Kelamin Mengancam Kaum Wanita!
Ekshibisionis



Aksi pamer kemaluan pada wanita, kini jadi fenomena yang marak terjadi dan semakin meresahkan.

Beberapa hari lalu, video seorang pelaku ekshibisionis beredar di sosial media. Pelaku tersebut memamerkan alat vitalnya di dalam mobil.

Setelah videonya viral, akhirnya pelaku ditangkap oleh pihak kepolisian. Belakangan diketahui, pelaku adalah seorang pengemudi taxi online yang telah memiliki dua orang anak. Miris bukan?

Ekshibisionis adalah salah satu dari banyak jenis gangguan penyimpangan seksual pada seseorang. Umumnya pengidap gangguan ini adalah kaum pria. Namun, tak menutup kemungkinan wanita juga bisa mengalaminya.

Pada pria pelaku ekshibisionis, mereka kerap mencari sasaran seorang wanita. Jika sudah menemukan target yang dituju, para ‘tukang pamer’ ini biasanya akan mempertontonkan atau memainkan kemaluan miliknya. Tujuan mereka tidak lain adalah untuk mendapat kepuasan, meski tanpa melakukan kontak fisik secara langsung terhadap korbannya.

Tidak hanya sekedar memamerkan alat kelamin kepada orang lain, seorang pelaku ekshibisionis bisa juga memamerkan aktivitas seksual mereka, seperti masturbasi. Sungguh perilaku yang menjijikkan memang.

Akhir-akhir ini, banyak sekali cerita tentang pelaku-pelaku ekshibisionis yang muncul ke permukaan. Terlebih dengan adanya media sosial, berita-berita mengenai ini lebih cepat menyebar. Bersamaan pula dengan meningkatnya aksi pelecehan di ruang publik, yang semakin mengkhawatirkan.

Lalu, bagaimana sebaiknya bersikap ketika kita melihat seseorang melakukan ekshibisionisme, memamerkan alat kelaminnya? Atau melakukan pelecehan terhadap orang lain?

Umumnya para wanita yang menjadi korban akan merasa risih dan ketakutan jika menghadapi kejadian semacam ini. Tentu saja itu wajar. Namun, hal yang perlu diketahui adalah ... ketika kita bersikap demikian, para pelaku ekshibisionis ini malah merasa senang dan puas.

Ya, itulah tujuan mereka sebenarnya. Melihat korban ketakutan, panik, dan cemas. Emosi yang kita tunjukkan tersebut justru memberikan kepuasan tersendiri bagi para pelaku. Mereka berhasil mencuri perhatian.

Pada intinya, pelaku ekshibisionis ingin membuat seseorang terkesan dengan tindakan yang mereka lakukan--memamerkan alat kelamin. Biasanya mereka menjadi terangsang secara seksual setelah melihat ekspresi kaget dan syok dari korbannya.

Jadi, kesimpulannya adalah ... ketika bertemu atau berhadapan langsung dengan pelaku ekshibisionis cobalah untuk bersikap tenang. Jangan memperlihatkan ekspresi yang diharapkan oleh mereka.

Kaum ekshibisionis itu merupakan pencari perhatian. Mereka menginginkan reaksi yang kuat dari korbannya, maka yang sebaiknya kita lakukan adalah tunjukkan sikap tubuh yang dingin atau acuh. Selanjutnya tinggalkan lokasi sejauh mungkin, dan segera laporkan pada petugas keamanan.

Semoga kita kaum perempuan terhindar dari segala jenis pelecehan. Dimana pun berada, tetaplah jaga kewaspadaan. Para 'tukang pamer' bisa ada kapan saja.

Salam

Sumber gambar: Pixabay

Sumber di sini
sebelahblog
4iinch
081364246972
081364246972 dan 24 lainnya memberi reputasi
25
7.8K
166
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.