• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Inilah Alasan Kenapa PT Berkelas Ini Lebih Mencari yang Bukan Bergelar

heane
TS
heane
Inilah Alasan Kenapa PT Berkelas Ini Lebih Mencari yang Bukan Bergelar
22.7K
355
Pagi ini tak sengaja dari browsing nyantol ke web ini: https://www.cnbc.com/2018/08/16/15-c...ge-degree.html



Jadi inget ketika teman dulu di bogor ketika akan memulai usaha yang bergerak di IT tapi ia mencari pekerja itu dari para pemain bola kampung yang tidak bekerja alias pengangguran, yang kemudian dipekerjakan, digaji bulanan, di trainning sampai benar-benar bisa mengoperasikan salah satu software yang langsung didatangkan dari kanada waktu itu, software resmi waktu itu belinya saja sekitar Rp. 900.000 - 1.500.000 kalau tidak salah, dan akhirnya menjadi sebuat PT yang punya nama yang kini berkantor di jakarta

Meskipun beberapa anak didiknya yang dia didik dari awal kemudian setelah pintar ada yang keluar dan lebih memilih PT yang bergengsi tidaklah menyurutkan PT milik dia untuk terus bergerak dan menghasilkan karya

Satu partner kerjanya pun akhirnya juga keluar dari PT itu dan mendirikan PT sendiri dengan cara merekrut karyawan bukan dari kalangan akademisi tapi dari orang-orang yang dia pandang mampu untuk diajak berjibaku membangun usahanya itu. dan berhasil akhirnya menghasilkan beberapa software interaktif yang juga pernah beredar di pasaran

Kembali ke web di atas,

Jangan salah paham ya. Yang dicari bukan lagi lulusan bergelar, tapi yang KOMPETEN dan memiliki pengalaman. Jadi untuk para pemalas disana, jangan kirim ini ke orang tua kalian dan bilang ngga mau sekolah lagi. Ingat "above the average", orang-orang itu dipilih Google, Apple dkk karena mereka above the average dibandingkan lulusan S1 lainnya. Jadi bukan karena ijazahnya.

Nah sekarang bayangkan lulusan S1 yang juga sekaligus above the average. Dalam arti, skill nya melebihi ilmu yang diajarkan di kampus. Makin berat lah kompetisinya.

Ini juga saya arahkan ke teman-teman yang lagi kuliah. Ingatlah bahwa jika kamu lulus, kalian adalah average people. Why? Karena buku pelajarannya sama, dosen yang mengajar sama. Artinya ketika lulus, kalian dari cetakan yang sama. Want to be above the average? Do more extra curricular activities. Entah itu aktivitas di kampus maupun di luar kampus. Mroyek, intern, apapun itu yang bisa memperkaya kamu. Banyak situs yang bisa membantu mengasah kemampuan kamu. Sribu.com, freelancer.com dst.

Kalau kamu software engineer, mbok ya at least punya akun di Github.comatau Gitlab.com dan mengerti cara memakai version control. Pengetahuan ini sudah de facto, ngga diajarkan di kampus tapi di dunia kerja harus sudah tahu.

Malu-maluin ah kalau pas job interview, ditanya pernah pakai version control apa, ngga pernah. Pernah pakai cache system apa, ngga pernah. Apa itu EXPLAIN SELECT, ngga tahu. Lalu kalian diberi berkat oleh Tuhan orang tua yang sanggup mengkuliahkan putra-putri nya selama 4 tahun itu buat apa?

Biar dapat ijazah dan punya anak insinyur? Bukan! Tujuannya agar kalian siap menghadapi dunia kerja, bisa berdiri sendiri dan mandiri! That's why.

ditulis oleh heane untuk dipublikasikan di kaskus dirangkum dari tulisan Natali Ardianto dan setelah membaca buku "In the Mind of Natali Ardianto"
milktoasthoneyc4punk1950...nnaura
nnaura dan 13 lainnya memberi reputasi
13
Thread Digembok
Yuk bergabung agar dapat lebih banyak informasi yang dibagikan di Komunitas The Lounge
The Lounge
The Lounge
919.4KThread72KAnggota
Terlama
Thread Digembok