• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Usai Bunuh Tetangganya, Pelaku Umumkan Kematian Korban Di toa Masjid

hvzalfAvatar border
TS
hvzalf 
Usai Bunuh Tetangganya, Pelaku Umumkan Kematian Korban Di toa Masjid


Lagi-lagi peristiwa pembunuhan terjadi. Kali ini menimpa warga Dusun Krajan, Desa Jambearum, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Adalah Iwan 30 tahun yang dengan tega membunuh tetangganya sendiri bernama Tumin berusia 55 tahun. Hal itu disebabkan karena korban tidak memberikan uang kepada pelaku untuk membeli minuman keras.

Kapolsek Puger Ajun Komisaris Ribut Sugiarto menuturkan bahwa pelaku sakit hati karena korban tidak memberinya uang untuk membeli minuman keras, dan diketahui tersangka juga kerap melakukan aksi tersebut.



Iwan memang dikenal sering menenggak minuman keras, selain itu ia juga mengosumsi pil koplo. Hingga berakibat kepada perubahan dari sikap pelaku di kesehariannya. Sampai saat ini, kondisi psikologi pelaku masih diperiksa. Apakah pelaku mengalami gangguan kejiwaan atau tidak.

Peristiwa pembunuhan itu terjadi di ruang tamu SPBU Jambearum pada Rabu 9 Oktober 2019 dini hari. Tumin berada di lokasi kejadian karena ia merupakan penjaga malam di SPBU tersebut. Adapun SPBU Jambearum letaknya tidak jauh dari rumah korban dan pelaku.



Usai membunuh korban, Iwan langsung pergi ke masjid kemudian mengumandangkan azan subuh. Setelah itu ia melantunkan pujian shalawat. Kemudian pelaku mengumumkan bahwa ia telah membunuh Tumin tetangganya sendiri dan meminta maaf kepada seluruh warga. Selain mengumumkan aksi pembunuhannya, melalui toa masjid itu ia juga mendoakan korban agar dosa-dosa Tumin diampuni oleh Allah SWT.

Kemudian Iwan (30) menyerahkan diri ke Mapolsek Puger dan polisi yang menerima laporan langsung menangkapnya.

Kira-kira secara psikologi apakah pelaku bernama Iwan ini terganggu kejiwaannya? Tapi, apapun itu hal tersebut mungkin sebab pengaruh dari seringnya pelaku menenggak minuman keras dan pil koplo. Hingga saraf otaknya terkena gangguan yang mengakibatkan emosi dari pelaku tidak terkendali dan sangat sensitif jika keinginannya tidak terpenuhi. Namun, setelah itu ia akan menyadari bahwa apa yang ia perbuat ternyata salah. Hal itu terbukti dengan tindakannya yang menyerahkan diri ke polisi.



Itulah sebabnya mengapa miras sangat berbahaya. Selain merusak saraf otak juga membuat kejiwaan terganggu. Sulitnya mengendalikan emosi, terlalu sensitif dengan hal-hal kecil dan mudah sekali merasa sakit hati. Jika sakit hati terus dijaga, hal ini akan menimbulkan perasaan dendam hingga puncaknya seseorang tersebut akan melakukan tindakan yang dapat merugikan baik untuk dirinya atau lingkungan sekitar.

Sumber :
Di sini
swiitdebby
sebelahblog
tien212700
tien212700 dan 57 lainnya memberi reputasi
56
45.8K
221
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.