Gansis apa kabar hari ini? Semoga selalu diberi kesehatan, ya. Kata orang, sehat itu mahal. Nggak sepenuhnya benar, sih. Sebab yang membuat mahal adalah kita sendiri. Ketika kesehatan diabaikan, tubuh kita sendirilah yang merasakannya langsung. Apalagi pada usia di atas 30 tahun. Harus lebih bisa menjaga kesehatan tubuh dengan banyak berolahraga dan kurangi mengonsumsi makanan yang manis-manis dan mengandung banyak lemak. Karena konon katanya, terlalu sering makan yang berlemak seperti gorengan, misalnya, bisa menyebabkan leher bagian belakang terasa sakit.

Hah? Kok bisa, sih?

Seperti bahasan trit ane kali ini, Gansis. Agan dan Sista pernah merasakan sakit di bagian tengkuk atau leher bagian belakang nggak? Ane pernah. Rasanya tuh pegal luar biasa seperti habis memikul beban berat. Ada yang bilang diganggu Mbak Kunti barangkali. Minta gendong barangkali Mbak Kuntinya. Kok ane ngakak, ya mendengarnya. Gansis pernah dengar ledekan macam itu nggak? Aneh, ya? Apa hubungannya? Memangnya makhluk astral itu bisa menyentuh manusia?


[URL=https://img-z.[sensor spam]/library/images/2018/06/28/ku4bau60zqo0wwn5i45c_20056.jpg]sumber gambar[/URL]

Ternyata itu hanya mitos, Gansis. Mana ada yang demikian. Bukannya dia bisa terbang sendiri, ya? Ah sudahlah. Kalau ngomongin makhluk astral memang nggak ada habisnya.

Faktanya, kaku leher bagian belakang itu ada penyebabnya. Apa saja, ya? Simak ulasannya di bawah ini!

1. Sakit kepala
Gansis pernah merasakan sakit kepala hebat yang menular ke leher bagian belakang? Rasanya sungguh menyiksa, ya. Mau melakukan aktivitas pun rasanya nggak nyaman. Ini disebabkan karena ketegangan pada otot sehingga aliran darah di sekitar tengkuk kurang lancar.


2. Tekanan darah tinggi
Tekanan darah tinggi juga salah satu penyebab kaku leher bagian belakang. Yaitu kondisi ketika tekanan darah terhadap dinding arteri terlalu tinggi. Biasanya hipertensi didefinisikan sebagai tekanan di atas 140/90 atau dianggap parah bila tekanan di atas 180/120.


3. Gejala kolesterol tinggi
Gansis harus waspada apabila kaku leher bagian belakang sering menyerang. Bisa jadi itu adalah gejala kolesterol tinggi. Gansis bisa cek kadar kolesterol dalam darah di apotek atau rumah sakit terdekat. Sebab kolesterol tinggi bisa memicu timbulnya penyakit lain apabila nggak segera ditangani.


4. Posisi monoton atau terlalu kaku
Posisi duduk yang terlalu lama juga bisa menyebabkan kaku leher bagian belakang. Misalnya mengerjakan tugas atau pekerjaan kantor yang mengharuskan duduk berlama-lama di depan laptop. Posisi tidur yang salah juga bisa menyebabkan tengkuk pegal, loh, Gansis. Agan dan Sista bisa mengubah-ubah posisi ketika tidur. Ini bisa melemaskan otot-otot tubuh dan melancarkan peredaran darah.


5. Mata lelah
Seharian menatap layar monitor seperti handphone dan komputer juga bisa menjadi penyebab kaku leher bagian belakang. Ini disebabkan karena tatapan mata hanya fokus pada satu objek sehingga retina akan lelah.


Nah, apabila Gansis mengalami hal-hal tersebut di atas, nggak perlu panik, ya. Cukup kurangi aktivitas yang kiranya memicu timbulnya kaku leher bagian belakang. Seperti jangan terlalu lama di depan layar, baik komputer maupun handphone, ubah posisi di saat memang harus bekerja di depan layar.


Gansis juga bisa mengatasi atau mengurangi gejala tersebut dengan banyak berolahraga, istirahat yang cukup, dan perbanyak minum air putih. Apabila Gansis telah melakukan usaha di atas, tapi nggak ada perubahan, sebaiknya segera cek ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Mencegah lebih baik daripada mengobati.

Demikian yang bisa ane bagi kali ini. Semoga ada manfaat yang bisa diambil. Jangan lupa kasih rate, cendol, dan komen bagi yang udah mampir di trit ane. Terima kasih. Selamat siang dan selamat beristirahat.


Penulis : anna1812
Sumber referensi : opini pribadi plus klik