Pertama, kita ngga pernah tau takdir akan seperti apa

Bagaimana kalau tiba-tiba suami sakit/meninggal? Mau nggak mau, istri harus ambil alih peran nahkoda keluarga. Apa jadinya jika si nahkoda ngga pernah terlatih sebelumnya?

Kedua, to boost morale and self confidence

Mengangkat rasa percaya diri. Orang yang punya uang, lebih percaya diri dalam mengambil keputusan baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain. Bisa belanjain diri sendiri, bisa mengajak anak liburan pakai duit sendiri dan lain-lain itu rasanya beda lho.

Ketiga, menghilangkan rasa ketergantungan pada si pemberi uang

Banyak kekerasan dalam rumah tangga baik fisik maupun mental terjadi pada perempuan, tapi si perempuan terus bertahan karena ketergantungan finansial.

Keempat, membantu ekonomi keluarga

Tuntutan hidup yang makin berat, bisa dihadapi dengan double income suami istri.

Kelima. Ibu yang independen secara finansial adalah role model yang kuat untuk anak-anak

Ibu yang pede, bahagia, berdaya, punya pengaruh besar dalam perkembangan anak baik laki-laki maupun perempuan.

Apakah perempuan kerja harus kantoran?

Apakah cari duit sendiri berarti harus ninggalin anak-anak di rumah tiap hari? Duh, ini zaman internet, lho. Kerja dari rumah dong ah.

Kalau harus ngantor tiap hari, bagaimana dong? Gapapa juga. Jika niatnya ibadah, insya Allah semua akan dipermudah.

Apakah punya duit sendiri akan bikin para istri ngelunjak seperti yang ditakutkan banyak pria? Begini ya, tuduhan ini setara dengan tuduhan: kalau pria mulai kaya, pasti bakal selingkuh.

Nggak harus punya duit buat ngelunjak, nggak harus nunggu kaya buat selingkuh.