n4z1
TS
n4z1
Anies Tiba di Monas, Massa Reuni 212: Kita Sambut Gubernur Indonesia


Anies Tiba di Monas, Massa Reuni 212: Kita Sambut Gubernur Indonesia

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tampak menghadiri acara Reuni 212 yang digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Senin (2/12/2019).

Pantauan Suara.com, Anies datang tepat pukul 06.00 WIB dengan mengenakan seragam pegawai negeri sipil(PNS), yakni baju PDH warna cokelat dipadu peci hitam.

"Marilah kita sambut bapak Haji Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Indonesia, mari nanti kita dengarkan sambutan dari Gubernur Indonesia," kata seorang pembaca acara Reuni 212.


Penampakan kepadatan massa 212 sehingga untuk berjalan saja sulit disana

Untuk diketahui, PA 212 memutihkan kawasan Monas, Jakarta Pusat menggelar reuni akbar pada 2 Desember 2019. Reuni akbar PA 212 itu diawali salat tahajud berjemaah, salat shubuh berjamaah, dan sambutan dari beberapa tokoh.

Ketua Steering Committee Reuni Akbar PA 212 Yusuf Muhammad Martak mengatakan, Reuni Akbar PA 212 akan selesai pada pagi hari sekitar pukul 08.00 WIB.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan sebanyak 9.023 personel tersebut akan diterjunkan di 7 titik sekitar Monas.
sumber

☆☆☆☆☆☆☆

Dan Anies nampaknya sangat menikmati panggilan tersebut. Panggilan yang seolah-olah meninggikan dirinya lebih diatas semua gubernur di Indonesia.

Julukan Gubernur Indonesia, yang berbanding terbalik dengan levelnya yang sekelas RW. Yang membanggakan jembatan kerang kuncup sepanjang 7 meter dan selebar 1,5 meter. Yang meresmikan gerai ikan cupang, meresmikan gardu listrik, meresmikan charger center.

Apakah tulisan besar diatas panggung itu tak terlihat Anies? Apakah yang tertulis disana adalah Maulid Besar Nabi Muhammad SAW? Tak terlihat Nies? Atau matanya seperti ungkapan Si Naen geblek itu?

Tapi baguslah Nies. Jangan sampai ente melupakan mereka, sebab karena merekalah, ente sekarang duduk jadi pimpinan Jakarta.

Ohya, pidato sudah disiapkan? Yang bagus ya. Soalnya mahal itu bayarnya. Jangan lupa tata katanya, harus terdengar indah.

Ingat Nies.
Selama mereka terus menyebarkan politik identitas, selama itu pula nama ente tak akan bersih dari sejarah bangsa ini. Sekuat apapun entr melepas diri, ente tak akan mampu. Sebab ente bertumpu pada dukungan mereka, jadi ente ikut bertanggungjawab atas eksistensi mereka.

Bagi mereka, tak akan ada kesalahan sedikitpun didiri ente Nies, sebab mereka memang terbiasa menjadi penjilat, terbiasa melakoni hidup sebagai bunglon. Hari ini jadi pengusaha, besoknya jadi Ulama. Sim salabim. Abrakadabra.

Gubernur Indonesia....
Hehehehe....
Mana ada gubernur yang besar pasak daripada tiang? Besar proyek daripada anggaran? Apalagi sampai bertaruh besar dengan uang rakyat hanya memuaskan ego segelintir orang yang merasa hebat bisa menghadirkan event balapan mobil banci? Itu uang masyarakat Jakarta, Nies. Bukan uang ente. Bukan kebanggaan jika menghadirkan event balapan sampai membayar sedemikian besar. Dan apakah mereka yang suka membawa-bawa agama kedalam politik itu peduli dengan semua tingkah laku dan keputusan ente? Gak sama sekali. Mereka masa bodo. Bagi mereka, itu bukan urusan mereka. Mau Jakarta hancur. Mau Jakarta mundur. Mereka tak akan ambil pusing.

Yang penting mereka sudah bisa teriak gubernur Indonesia, maka jasa itu akan selalu dikenang oleh dia yang dimaksud.

Menyedihkan.

ikiriki11sebelahblog4iinch
4iinch dan 122 lainnya memberi reputasi
101
21.7K
283
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.2KThread39.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.