- Beranda
- Berita dan Politik
Dikabarkan akan jadi bos BUMN, begini komentar Susi Pudjiastuti
...
TS
.haiyaa
Dikabarkan akan jadi bos BUMN, begini komentar Susi Pudjiastuti
Dikabarkan akan jadi bos BUMN, begini komentar Susi Pudjiastuti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014-2019 Susi Pudjiastuti masih ragu terkait rencana dirinya akan ditunjuk sebagai salah satu petinggi Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Hal ini disampaikan Susi melalui video call, Sabtu (30/11/2019).
"Tidak, tidak, tidak. Yang tentang BUMN tidak dengar dan tidak tahu," ungkap Susi pagi ini.
Sebelumnya, muncul kabar mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti serta mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan bakal menjabat di salah satu BUMN.
Namun demikian, Menteri BUMN Erick Tohir membantah bahwa ada rencana menjadikan Susi sebagai direktur utama BUMN.
Susi juga mengaku tidak tau terkait rencana untuk menjadikannya Bos BUMN. Hal ini menurutnya belum ada kabar resmi terkait hal tersebut dari Menteri BUMN. "Tidak tahu," ungkap Susi.
Komentar Erick Thohir
Setelah tidak menjabat sebagai Menteri KKP, Susi aktif di dunia kelautan secara pribadi. Ia bahkan mendirikan Pandu Laut Nusantara untuk turut mendukung kegiatan kelautannya.
Tak tanggung kebanyakan honor kala ia menjadi pembicara, diganti dengan kapal bermesin untuk nelayan-nelayan pesisir yang belum tersentuh bantuan pemerintah.
Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, belum mendengar kabar tersebut. "Saya tidak komen karena belum pernah dengar, nanti takut salah. Mungkin media yang berasumsi kali. Saya tidak bisa jawab kalau belum pernah dengar, nanti salah," ujarnya di sela-sela acara Rapimnas Kadin 2019 di Nusa Dua, Bali, Jumat (29/11).
Hanya, Erick menilai, Susi dan Jonan memiliki kapabilitas yang bagus. "Saya rasa banyak juga kapabilitas yang bagus. Ibu Susi bagus, Bapak Jonan bagus. Tapi hari ini belum pernah dengar, jadi saya tidak bisa komen sesuatu yang tidak ada di rapat-rapat," kata dia.
Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga membenarkan, akan ada sejumlah mantan menteri yang mengisi jabatan petinggi BUMN.
“Ada mantan menteri, wakil menteri (yang akan mengisi jabatan di BUMN). Pokoknya ada lagi (mantan menteri dan wakil menteri) yang lain. Kami lagi cari-cari untuk melengkapi BUMN kita, tapi yang cocok, ya,” ucap Arya.
Namun, Arya enggan mengungkapkan, siapa mantan menteri dan wakil menteri yang dia maksud tersebut. Termasuk, di BUMN mana mereka akan mengisi posisi. "Pokoknya, seluruh direksi dan komisaris di BUMN akan kami evaluasi,” kata dia.
haiyaaa ciilaaka luuwa weelas waaa
Tikus2 Negara ketar-ketir waaa!!!!
Ane gak tau keadaan Indonesia yg sebenar nyeee.
Yg pasti bagi elo2 org INDONESIA yg NASIONALIS,udeh wkt nyee kalian Bangkit Mendukung Pemerintah secara ACTIVE waaa!!!!!
Klo Pemerintahan Benar,negara kaya raya macam Indo akan jd Maju dan Jaya disegani org waaa!!!!
Klo negara maju Gak Korup,elo2 yg melarat dgn IQ terbatas juga jd Hidup Layak Terjamin waaa!!!!
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014-2019 Susi Pudjiastuti masih ragu terkait rencana dirinya akan ditunjuk sebagai salah satu petinggi Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Hal ini disampaikan Susi melalui video call, Sabtu (30/11/2019).
"Tidak, tidak, tidak. Yang tentang BUMN tidak dengar dan tidak tahu," ungkap Susi pagi ini.
Sebelumnya, muncul kabar mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti serta mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan bakal menjabat di salah satu BUMN.
Namun demikian, Menteri BUMN Erick Tohir membantah bahwa ada rencana menjadikan Susi sebagai direktur utama BUMN.
Susi juga mengaku tidak tau terkait rencana untuk menjadikannya Bos BUMN. Hal ini menurutnya belum ada kabar resmi terkait hal tersebut dari Menteri BUMN. "Tidak tahu," ungkap Susi.
Komentar Erick Thohir
Setelah tidak menjabat sebagai Menteri KKP, Susi aktif di dunia kelautan secara pribadi. Ia bahkan mendirikan Pandu Laut Nusantara untuk turut mendukung kegiatan kelautannya.
Tak tanggung kebanyakan honor kala ia menjadi pembicara, diganti dengan kapal bermesin untuk nelayan-nelayan pesisir yang belum tersentuh bantuan pemerintah.
Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, belum mendengar kabar tersebut. "Saya tidak komen karena belum pernah dengar, nanti takut salah. Mungkin media yang berasumsi kali. Saya tidak bisa jawab kalau belum pernah dengar, nanti salah," ujarnya di sela-sela acara Rapimnas Kadin 2019 di Nusa Dua, Bali, Jumat (29/11).
Hanya, Erick menilai, Susi dan Jonan memiliki kapabilitas yang bagus. "Saya rasa banyak juga kapabilitas yang bagus. Ibu Susi bagus, Bapak Jonan bagus. Tapi hari ini belum pernah dengar, jadi saya tidak bisa komen sesuatu yang tidak ada di rapat-rapat," kata dia.
Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga membenarkan, akan ada sejumlah mantan menteri yang mengisi jabatan petinggi BUMN.
“Ada mantan menteri, wakil menteri (yang akan mengisi jabatan di BUMN). Pokoknya ada lagi (mantan menteri dan wakil menteri) yang lain. Kami lagi cari-cari untuk melengkapi BUMN kita, tapi yang cocok, ya,” ucap Arya.
Namun, Arya enggan mengungkapkan, siapa mantan menteri dan wakil menteri yang dia maksud tersebut. Termasuk, di BUMN mana mereka akan mengisi posisi. "Pokoknya, seluruh direksi dan komisaris di BUMN akan kami evaluasi,” kata dia.
haiyaaa ciilaaka luuwa weelas waaa
Tikus2 Negara ketar-ketir waaa!!!!
Ane gak tau keadaan Indonesia yg sebenar nyeee.
Yg pasti bagi elo2 org INDONESIA yg NASIONALIS,udeh wkt nyee kalian Bangkit Mendukung Pemerintah secara ACTIVE waaa!!!!!
Klo Pemerintahan Benar,negara kaya raya macam Indo akan jd Maju dan Jaya disegani org waaa!!!!
Klo negara maju Gak Korup,elo2 yg melarat dgn IQ terbatas juga jd Hidup Layak Terjamin waaa!!!!
4iinch dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.5K
13
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
670KThread•40.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru