i.am.legend.Avatar border
TS
i.am.legend.
Fadli Zon: Habib Rizieq Harus Dikembalikan!


Fadli Zon: Habib Rizieq Harus Dikembalikan!

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra meminta Habib Rizieq Syihab dipulangkan. Menurutnya, kasus Habib Rizieq ini menunjukkan negara yang tidak bisa melindungi warga negaranya.

"Saya kira ini adalah kegagalan pemerintah di dalam melindungi warga negaranya. Masa satu orang saja tidak bisa dipulangkan," kata Fadli di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/11/2019).

Fadli mengaku dirinya mendapat laporan langsung dari Habib Rizieq soal pencegahan keluar dari Arab Saudi. Fadli menduga ada 'tangan tak terlihat' yang membuat Habib Rizieq tidak bisa keluar dari Saudi.

"Saya mendapatkan laporan langsung dari Habib Rizieq berkali-kali ketika ada kesempatan sebagai pengawas haji maupun umrah, beliau sampaikan berkali-kali mau keluar dari Arab Saudi, tapi ada semacam notifikasi tidak bisa keluar. Bahkan sudah membeli tiket, sudah lewat imigrasi, keluarganya juga sudah lolos imigrasi, ketika bagian dia, tidak boleh keluar," ungkap Fadli.

"Ini yang harus diklarifikasi, ada semacam invisible hand, tangan yang tak terlihat, instruksi-instruksi atau apalah dari sini ini yang saya kira perlu dicari tahu siapa di balik kasus ini," lanjut dia.

Fadli juga menyinggung upaya kriminalisasi Habib Rizieq dengan pemasangan bendera ISIS di kediamannya di Arab Saudi yang akhirnya gagal. Ia pun meminta pemerintah mengembalikan Habib Rizieq.

"Jadi saya kira Habib Rizieq harus dikembalikan. Kalau tidak, ya, berarti memang pemerintah ini tidak ada keinginan melindungi warganya," ucapnya.

Menurut Fadli, pihak Arab Saudi tidak memiliki kepentingan terhadap Imam Besar FPI itu. Karena itulah, Fadli menduga ada pihak lain yang membuat Habib Rizieq tidak bisa keluar dari negara tersebut.

"Arab Saudi kan tidak berkepentingan terhadap Habib Rizieq. Apa kepentingannya? Dia bukan tokoh di sana, dia bukan ulama, bukan warga negara sana. Pasti ada permintaan atau semacam itu dari pihak kita. Ini yang menurut saya perlu diklarifikasi, perlu diinvestigasi," tegas Fadli.

Fadli menilai ada banyak keanehan dari kasus tidak diperbolehkannya Habib Rizieq keluar dari Arab Saudi. Menurut Fadli, jika Habib Rizieq tidak boleh keluar, pemerintah Indonesia seharusnya marah karena ada warganya yang dicegah keluar.

"Nggak ada negara menahan, karena menahan itu pemerintah negara di mana Habib Rizieq sebagai warga negaranya yang harus marah, 'kenapa kok ada warga negara saya mau keluar dari Arab Saudi tidak boleh', harusnya marah. Kan gitu logikanya," tutur Fadli.

"Kalau ada kesalahan di Arab Saudi, dia membuat kesalahan justru dideportasi, dengan mudah dan enteng, sehingga tidak menjadi beban bagi pihak Arab Saudi," pungkasnya. (rvk/azr)
sumber

☆☆☆☆☆

Lho? Emang siapa yang meminjamkan? Lagipula untuk apa Arab Saudi meminjam?

Gw pikir semenjak Prabowo duduk di pemerintahan, Fadli Zon bisa lebih lurus kalau ngomong. Ternyata dugaan gw salah.

Indonesia sudah berulang kali berhasil memulangkan warga negara Indonesia. Kalau soal Rizieq, yang jadi masalah, urusan internalnya kemungkinan sudah menyangkut keamanan negara. Lagipula seharusnya Fadli tak hanya mendengar dari Rizieq yang bisa berimbas laporannya subyektif.

Soal bendera, bukankah banyak kelompok pro Rizieq yang menganggap bendera ISIS adalah bendera Rasulullah? Kenapa harus ditakutkan dan dipermasalahkan? Bukankah Rizieq sendiri menyerukan pengibaran bendera seperti itu di Indonesia? Di rumah-rumah? Kenapa setelah bendera tersebut dipasang di tembok rumahnya malah ketakutan setengah mati? Takut dipancungkah? Takut mati? Kalau takut mati, kenapa enteng sekali berteriak-teriak jihad? Duluan lah.

Singa itu tak peduli berada dimana. Dimanapun tempat, singa tetaplah singa. Dia akan tetap mengaum. Dan singa tak suka bersembunyi. Lalu, pantaskah Rizieq mendapat julukan singa, sementara dia telah mengkeret didatangi polisi Arab Saudi?

Tapi kita mesti bersyukur, akhirnya Fadli Zon mengatakan secara jujur kalau Rizieq bukanlah ulama, seperti pernyataanya di berita diatas. Itu pasti pengakuan jujur Fadli Zon.

Dan Fadli Zon lupa kalau Prabowo sekarang adalah bagian dari pemerintah. Jika Fadli menghujat pemerintah maka sebenarnya juga dia menghujat atasannya yaitu Prabowo. Kebetulan juga Prabowo sekarang menjadi Menteri Pertahanan. Mengapa Fadli tidak bicara dengan Prabowo mengenai apa yang sebenarnya terjadi? Bukankah Prabowo berhutang janji ingin membawa Rizieq pulang?

Kalau janji Prabowo saat itu akan membawa pulang Rizieq setelah Prabowo menjadi Presiden, maka melihat kondisi saat ini Prabowo sekarang hanya menjadi Menteri Pertahanan, ya minimal setengahnyalah membawa Rizieq ke Indonesia. Disesuaikan saja janjinya.

Masalahnya, atasan Fadli Zon aja masa bodo, kenapa jadi Fadli yang bernafsu?

Habis energi ngurusin 1 manusia gak berguna bagi Indonesia.


cukur.rambu
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 13 lainnya memberi reputasi
14
4.1K
100
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.8KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.