• Beranda
  • ...
  • Buku
  • Review Novel : Budak Jelita, Kisah Cinta yang Bikin Nyesss

fitrijunita
TS
fitrijunita
Review Novel : Budak Jelita, Kisah Cinta yang Bikin Nyesss
Assalamu’alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Hola semua, ketemu lagi di thread saya emoticon-Wink

Apa kabar? Semoga selalu dalam keadaan sehat dan baik-baik saja ya


Beberapa terakhir ini lagi malas banget nulis, dan seperti biasa, kalau lagi malas nulis, pasti saya uprek-uprek rak buku, nyari buku yang belum terbaca dan sebagai tanda belum terbaca, buku yang masih bersampul plastik putih beninglah target saya hahaha.




Novel dengan sampul warna hitam yang berjudulnya Budak Jelitapenulis Ainun Bell, ceritanya sudah beberapa bulan yang lalu mendarat dengan cantik di rumah, tapi entah kenapa baru bisa terbaca beberapa hari yang lalu.


Buku fiksi dengan genre religi romance terbitan PT. Clairvoyant Victory Indonesia CVI Publish Bekasi dengan ISBN : 9-786025-337482ini, memiliki ketebalan yang ngga terlalu tebal. sekitar -/+ 66hal, cocok buat kalian penyuka fiksi yang kurang suka membaca cerita dengan konflik yang berlarut-larut dan narasi yang berbelit-belit.


Sebuah perjalanan kisah cinta seorang panglima perang dengan seorang budaknya. Budak? Yup! Ini sebuah cerita pada jaman Kekhalifahan. Khalifah adalah suatu gelar yang melekat pada seorang pemimpin Islam.


Pada jaman kekhalifahan, masih berlaku yang namanya budak. Kalau jaman sekarang hampir sama dengan pembantu atau yang semiripnya. Perbedaannya adalah, budak bisa diperjualbelikan kalau pembantu atau semiripnya tidak bisa diperjualbelikan, tetapi mereka di gaji.


Balik ke cerita novel Budak Jelita. Seorang Tuan yang merupakan seorang panglima jatuh cinta kepada budaknya yang cantik dan baik. Di mana budak yang dipanggil Queenatersebut adalah seorang putri dari seorang pemimpin suku di Mongolia.


Mungkin bisa di bilang cinta mati. Awalnya, rasa cinta yang besar membuat sang panglima yang bernama Ridwanmalah menjadi seorang pendendam karena budak yang ia cintai, mati karena terbunuh dengan lafahz dua kalimat syahadat.




Namun, pada akhirnya rasa cinta sih Budak jelitalah yang menyadarkan Panglima Perang yang kemudian turun pangkatnya menjadi prajurit biasa ini untuk kembali berjuang karena Allah dan melupakan dendamnya, meski berakhir dengan syahid.


Sebuah cerita yang mengajarkan kita, bahwa segala sesuatu yang dilakukan berdasarkan nafsu dan emosi takkan berakhir dengan baik. Namun, sebaliknya ketika melakukan hanya karena Allah dan sesuai dengan syariat-Nya, maka cukup sabarkan hati untuk menerima hadiah terbaik dari-Nya.




Ah, pokoknya nyesss banget deh. Novel ini recommended banget buat semua kalangan yang memiliki rasa cinta untuk pasangannya. Khususnya untuk pasangan yang mungkin, masih meragukan skenario-Nya.


Kemudian, endingnya?


Ra-ha-sia hehehe nggaklah, nggak akan ada rahasia diantara kita kok. Kalau penasaran, mending langsung baca bukunya, dan rasakan suatu sensasi yang berbeda.


Semoga review singkat ini bermanfaat buat teman-teman, dan bisa menjadi semangat untuk teman-teman lebih gemar membaca.


Mohon maaf untuk yang tidak berkenan dalam penulisan review ini, tetap semangat dan bahagia serta jangan lupa untuk tetap berkarya! 


Minangkabau, 15 November 2019


Sumber Dok : Pribadi
Diubah oleh fitrijunita 15-11-2019 14:18
NovellaHikmiHaslina.whPuspita1973
Puspita1973 dan 9 lainnya memberi reputasi
10
2.9K
43
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Buku
Buku
icon
7.7KThread4KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.