• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • (Kalau Tak Mampu) Haruskah Memaksakan Diri Kuliah di Luar Negeri?

salmansharkanAvatar border
TS
salmansharkan
(Kalau Tak Mampu) Haruskah Memaksakan Diri Kuliah di Luar Negeri?



Sedang hangat dibicarakan oleh warganet sebuah campaign penggalangan dana yang dilakukan oleh Rumah Zakat di platform kitabisa.com tentang seorang lulusan SMAN 5 Kediri bernama Nuryanti Novitasari, akrab disapa Novi, yang ingin kuliah di Turki namun tidak memiliki biaya. Rumah Zakat kemudian meminta orang-orang untuk mengumpulkan donasi demi mewujudkan impian Novi.

Tentang Novi, dia adalah lulusan SMA di tahun 2018 dan sudah mencoba berbagai macam seleksi masuk PTN mulai dari SNMPTN, PMDKPN, hingga SPANPTKIN. Belum beruntung rupanya, tak ada satupun dari seleksi itu berhasil membawa Novi menjadi mahasiswi. Setelah setahun rehat, Novi kembali berusaha mengikuti seleksi di 2019 dan tetap tidak lolos.


Quote:


Demikian informasi yang ditulis di laman donasi kitabisa.com

Sekilas mungkin penggalangan dana ini terlihat innocent. Seperti halnya penggalangan dana lain yang ada di platform tersebut. Namun kemudian muncul pertanyaan dari warganet: kalau tidak mampu, haruskah  memaksakan diri untuk kuliah di luar negeri?

Memang sih sah-sah saja untuk bermimpi setinggi langit. Kita juga nggak boleh mematahkan mimpi seseorang untuk menuntut ilmu sampai ke Negeri Turki karena dia toh sudah diterima di universitas tersebut. Sayangnya campaign donasi yang dilakukan oleh Rumah Zakat ini justru menjadi bumerang buat mereka, juga buat Novi.

Quote:


Quote:


Akun Twitter @SukaSkinker kemudian menuliskan pendapat sekaligus kritiknya terhadap Rumah Zakat selaku pembuat campaign untuk Novi tersebut dengan membeberkan beberapa alasan kenapa Novi tidak harus memaksakan kehendaknya untuk kuliah di Turki. Salah satunya masih banyak Perguruan Tinggi di Indonesia yang secara urutan ranking dunia jauh di atas urutan universitas yang menerima Novi di Turki.

Akun yang sama juga menyinggung masalah biaya yang dibutuhkan Novi dengan bilang: 

Quote:


Sekali lagi nggak ada yang salah dari keinginan Novi untuk berkuliah di luar negeri dan usahanya buat bisa mewujudkan mimpinya itu. Tapi di sisi lain TS merasa Rumah Zakat mengambil cara yang kurang tepat menggunakan kitabisa.com dan meminta donasi masyarakat untuk membantu Novi.

Nah, bagaimana menurut kamu GanSis?

Diskusikan pendapat kamu apakah kamu setujudengan metode campaign seperti ini atau kamu tidak setuju dan punya saran serta masukan yang berfaedah?

Komeng yuk!
anasabila
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 25 lainnya memberi reputasi
26
17.8K
235
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.