• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Bersama Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Mantap Sambut Era Digital Dan Revolusi Industri 4.0

Keerana1374Avatar border
TS
Keerana1374
Bersama Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Mantap Sambut Era Digital Dan Revolusi Industri 4.0



(Foto : Google, suaramerdeka.com)

Masih lekat dalam ingatan. Ada yang membuat saya terkesima saat menonton Debat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 Putaran Kelima atau Putaran Terakhir pada sekitar bulan April yang lalu. Saya sempat punya pikiran kayaknya nanti disaat melakukan debat itu Cawapres dari Pasangan nomor urut 01 yaitu KH Ma'ruf Amin (Kyai Ma'ruf), paling-paling hanya bisa menambahkan saja apa yang sudah diutarakan pasangannya, yaitu Capres Joko Widodo (Jokowi). Atau ya paling juga cuma menjawab apa adanya saja, kalau pertanyaan yang disodorkan bukan dari bidangnya.


(Foto : Google, inews.id)

Tapi sungguh di luar dugaan saya, ternyata Kyai Ma'ruf dapat menjawab semua pertanyaan dengan fasih dan lancar. Bahkan Beliau bisa menjelaskan hal-hal yang ada hubungannya dengan teknologi Digital dan Internet sekalipun. Dia secara cerdas bisa mengaitkan pertanyaan di satu bidang dengan jawaban di berbagai bidang. Ketika ditanyakan mengenai strategi untuk meningkatkan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi. Kyai Ma'ruf secara jelas dan lugas menjawab pertanyaan itu sambil memaparkan program-program yang diusung pasangan Jokowi-KH Ma'ruf Amin. Dan hebatnya pula jawabannya dirasa nyambung dan ada kesan futuristik. Kyai Ma'ruf mampu menerangkan program-program seperti Desa Wisata (Dewi) dan Desa Digital (Dedi) yang dia katakan akan ditingkatkan jumlahnya di seluruh Indonesia dalam rangka memajukan perekonomian di desa-desa. Selain itu Kyai Ma'ruf pun lancar menjelaskan mengenai program rencana pengembangan 3500 Startup sampai dengan tahun 2024 dan program “Infrastruktur Langit“ atau dikenal juga dengan program “ Tol Langit“ melalui peluncuran sistem komunikasi Palapa Ring.


(Foto : Google, cnbcindonesia.com)

Sejak saat itulah simpati dan kekaguman saya terhadap KH Ma'ruf Amin mulai bersemi di hati. Perlahan kekecewaan saya terhadap pilihan Jokowi untuk Cawapres di Pilpres 2019 mulai surut. Sebelum itu, ya mohon maaf, saya sebagai pendukung Jokowi sempat merasa kecewa ketika Jokowi memilih KH Ma'ruf Amin sebagai Calon Wakil Presidennya di Pilpres 2019. Kenapa lagi-lagi memilih orang yang sudah tua? Apa sudah tidak ada lagi orang Indonesia yang pantas jadi Cawapres, yang seumuran Pak Jokowi atau yang lebih muda sedikit? Apalagi ini Eranya Anak Muda, yang hidup dizaman serba canggih dan serba cepat. Yang kehidupan sehari-harinya tidak bisa lepas dari teknologi digital dan internet. Tahu apa Beliau yang sudah sangat berumur ini tentang dunia digital dan internet? Paling-paling pengetahuan Beliau hanya sebatas bidang agama dan politik. Mengingat Kyai Ma'ruf saat itu masih menjabat Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI). Coba bandingkan dengan Pak Jokowi yang sehari-harinya tidak jauh dari dunia internet dan terlibat aktif di berbagai media sosial online. Saya perkirakan Kyai Ma'ruf tidak akan bisa mengimbangi Pak Jokowi. Dan ternyata saya salah besar. Kyai Ma'ruf ternyata menguasai semua bidang, termasuk soal digitalisasi dan internet. Saya harus akui kalau Pak Jokowi pintar memilih pasangan. Saya pun jadi semakin mantap memilih Jokowi-KH Ma'ruf Amin di Hari Pencoblosan Pemilu 2019 tanggal 17 April 2019. Dan Alhamdulillah tidak sia-sia, pasangan pilihan saya menang dengan perolehan suara sebesar 55,5%.
Dari situ juga saya jadi paham bahwa selama seorang Calon Wakil Presiden itu masih sehat jasmani dan rohani, serta mempunyai visi dan kemampuan yang seimbang dengan Calon Presidennya, umur sudah tua sekali pun menjadi tak masalah. Hal ini mungkin yang dilihat seorang Jokowi dari KH Ma'ruf Amin. Pandangan yang futuristik jauh ke depan dari Jokowi untuk bangsa Indonesia bisa langsung dipahami oleh Kyai Ma'ruf. Selain itu sepertinya Jokowi sengaja memilih seseorang yang jauh lebih tua adalah untuk memberi teladan kepada bangsa yang dipimpinnya agar meniru sikapnya dalam memperlakukan orang lain, terutama kepada orang yang lebih tua. Jokowi selalu bersikap sopan santun, ramah, dan lemah lembut kepada semua orang, terlebih kepada orang yang lebih tua usianya.


(Foto : Google, redaksiindonesia.com)

Jokowi ingin agar moral dan mental bangsa Indonesia tetap memegang teguh budaya ketimuran yang sopan santun dan berbudaya meski hidup di Era Digital dan Internet yang serba terbuka dan serba bebas. Apalagi akhir-akhir ini banyak anak bangsa yang kehilangan kesopanannya kepada Pemimpin Negara akibat berita negatif dan hoax yang bertubi-tubi di berbagai media, termasuk juga media online. Bagaimana Pemimpin Negara bisa bekerja sama dengan rakyatnya dalam membangun bangsa kalau ada banyak rakyat yang berlaku tidak sopan dan melecehkan Pemimpin Negaranya. Akan sulit bagi bangsa ini untuk maju kalau rakyatnya tetap ada yang moral dan mentalnya seperti itu. Apakah bangsa Indonesia mau ditinggalkan bangsa-bangsa lain disaat memasuki Era Digital dan khususnya memasuki Revolusi Industri 4.0 ? Tentu saja tidak mau, bukan? Latar belakang dari KH Ma'ruf Amin yaitu di bidang keagamaan mungkin diharapkan dapat membantu Jokowi membangun kembali moral dan mental bangsa Indonesia.


(Foto : Google, bbc.com)


Melihat kembali Program-Program yang pernah ditawarkan pasangan pemenang Pilpres 2019 Jokowi-KH Ma'ruf Amin dalam kampanye /debat Pilpres 2019, yang diantaranya adalah :
1. Program penerbitan 3 Kartu Sakti yaitu : Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Sembako Murah, dan Kartu Pra Kerja.
2. Program peningkatan Desa Wisata (Dewi) dan Desa Digital (Dedi).
3. Program Jaringan Infrastruktur langit, yaitu memperkuat Infrastruktur teknologi informasi berupa Sistem Palapa Ring.

“Diketahui, Palapa Ring adalah suatu
proyek pembangunan jaringan serat
optik nasional yang akan menjangkau
34 provinsi, 440 kota/kabupaten di
seluruh Indonesia dengan total
panjang kabel laut mencapai 35.280
kilometer, dan kabel di daratan adalah
sejauh 21.807 kilometer.
Belakangan, proyek ini dijuluki Tol Langit, sebagai perumpamaan yang
dimaksudkan Menkominfo Rudiantara
sebagai kehadiran sinyal yang
membuat masyarakat Indonesia bisa
lebih mudah berkomunikasi satu sama
lain, baik di perkotaan maupun
pelosok, berkat eksistensi infrastruktur
telekomunikasi.“
(Sumber : Andhika Prasetia, Resmikan Tol Langit, Jokowi:
Jangan Dipakai Untuk Fitnah-
Fake News, detik.com)


(Foto : Google, jakartaobserver.com)

4. Program Digital Melayani (Dilan) yaitu reformasi pelayanan publik lewat elektronik (internet).

"Bagi seluruh aparat pemerintah agar
memanfaatkan operasinya Tol Langit
ini agar birokrasi yang melayani dan
efisien, bagi seluruh rakyat Indonesia
gunakan efektivitas ini dengan baik,
gunakan untuk kebaikan kita bersama,
kerukunan, dan sebagai bangsa untuk
kemajuan Indonesia,"
(Sumber : Andhika Prasetia, Resmikan Tol Langit, Jokowi : Jangan Dipakai Untuk Fitnah-Fake News, detik.com)

Tampaknya pasangan ini hendak mulai menggiring rakyat Indonesia untuk mulai memantapkan diri memasuki Era Digital dan Internet di semua aspek kehidupan. Dimana diharapkan nantinya semua orang di seluruh Indonesia, dari kota hingga pedesaan akan terhubung dengan sistem digital dan internet untuk saling berkomunikasi, untuk kegiatan perekonomian, untuk layanan publik, dan untuk layanan birokrasi.
Dari sinilah apabila Infrastruktur Telekomunikasi Dan Informasi telah merata ke seluruh pelosok Indonesia, Akses Internet Berkecepatan Tinggi telah dinikmati oleh setiap orang di seluruh Indonesia, dan Reformasi Sistem Birokrasi telah berjalan sesuai rencana. Maka boleh dikatakan bahwa bangsa Indonesia siap memasuki Revolusi Industri 4.0.

“Pengertian Revolusi Industri 4.0 adalah
tren di dunia industri yang
menggabungkan teknologi otomatisasi
dengan teknologi cyber.
Pada industri 4.0, teknologi manufaktur sudah masuk pada tren
otomatisasi dan pertukaran data. Hal
tersebut mencakup sistem cyber-fisik,
internet of things (IoT) , komputasi awan, dan komputasi kognitif.
Tren ini telah mengubah banyak
bidang kehidupan manusia, termasuk
ekonomi, dunia kerja, bahkan gaya
hidup manusia itu sendiri. Singkatnya, Revolusi Industri 4.0 adalah menanamkan teknologi
cerdas yang dapat terhubung dengan
berbagai bidang kehidupan manusia.“
(Sumber : Viranda Tresya, Revolusi Industri 4.0, maxmanroe.com)


(Foto : Google, sindonews.com)

Dimana nanti rencananya pengimplementasian pertamanya akan diterapkan pada industri-industri berikut ini :
1. Makanan dan Minuman
2. Tekstil
3. Otomotif
4. Elektronik
5. Kimia
Diharapkan kelima industri ini menjadi tulang punggung bangsa Indonesia untuk dapat bersaing di pasar global dan dan dapat meningkatkan taraf hidupnya sendiri berupa peningkatan GDP. Memang pada awalnya akan banyak pekerjaan manusia yang hilang karena digantikan oleh mesin. Sehingga akan menimbulkan pengangguran dalam jumlah yang besar. Akan tetapi seiring waktu berjalan Revolusi Industri 4.0 ini akan banyak menciptakan pekerjaan dan investasi baru.


(Foto : Google, maxmanroe.com)

Jokowi-KH Ma'ruf Amin yang menjadi Pemimpin Bangsa Periode 2019-2024 diharapkan mampu merangkul semua Anak Bangsa untuk bersama-sama mempersiapkan diri baik secara mental, moral, dan spiritual untuk memasuki Revolusi Industri 4.0 ini dengan berhasil dan beradab.

Sebagai akhir tulisan saya berdoa agar pasangan Pemimpin Bangsa Jokowi-KH Ma'ruf Amin selalu diberi kesehatan dan selalu dalam lindungan Allah SWT agar lancar dan amanah dalam mengemban tugas yang sangat berat ini. Di lain pihak, saya masih mengharapkan Presiden Jokowi masih tetap mau Blusukan seperti di Periode Pertama. Meski nantinya semua bisa lebih diawasi dengan adanya sistem telekomunikasi dan informasi via internet yang lebih cepat karena diluncurkannya Palapa Ring. Kehadiran secara fisik seorang Pemimpin Negara tetap diperlukan untuk mengawasi dan menyemangati rakyatnya dalam membangun bangsa dan negara.
ceuhetty
sebelahblog
sebelahblog dan ceuhetty memberi reputasi
2
709
12
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.