Tanpa kita sadari setiap manusia di muka bumi pernah mengalami situasi dimana perut dan dompet sedang kosong atau dengan kata lain yakni kelaparan. Baik dilingkungan rumah tangga bahkan hingga ke lingkungan mahasiswa semua pasti pernah merasakan betapa lemasnya hidup dengan kondisi yang seperti itu.

Bagi sebagian besar orang yang sudah mapan, hal ini tidak begitu dirasakan. Tetapi bagaimana bagi seseorang yang kebetulan sedang terpuruk bahkan tak mampu membeli makan. Kadangkala kondisi ini menjadi pengalaman berharga yang banyak mengajarkan kita apa itu arti kehidupan.

Nah pada kejadian kali ini ada seorang anak yang sudah puas merasakan bagaimana susahnya hidup dalam keterpurukan dan kelaparan. Kondisi yang pernah ia alami tersebut banyak memberi pelajaran kepada hidupnya hingga ia terketuk hatinya untuk berinisiatif memberikan makanan gratis bagi siapapun yang sedang bernasib demikian lewat konsep etalase yang diusungnya.

Jadi di dalam etalase tersebut kita bebas mengisinya dengan makanan, minuman ataupun kebutuhan-kebutuhan lainnya jika kita sedang mendapat rezeki lebih. Kita juga bebas mengambil makanan ataupun kebutuhan lainnya yang ada didalamnya, bila kita benar-benar tidak mampu untuk membeli (contoh : tunawisma, mahasiswa, dll). Penasaran bagaimana konsep yang di usung anak ini untuk menolong terhadap sesama, yuk check thread berikut!

Konsep etalase dengan nama “Free Little Pantry” ini dibuat oleh Amanda Santana (Kiri) dan Anna Rissi (Kanan). Mereka berdua paham sekali bagaimana rasanya hidup dalam kesusahan. Karena kondisi keluarga berangsung-angsur membaik ia akhirnya tak lupa untuk memberikan apapun yang ia miliki berlebih untuk membantu terhadap sesama di lingkungannya yakni di kota Alexandria, Virginia — Amerika serikat.



Konsep Free Little Pantry ini mereka kembangkan hingga ada dimana-mana kota Alexandria padahal mereka masih berumur 12 tahun. Inisiatif ini pun sukses dan semakin meluas karena ada slogan ampuh yang membuatnya dikenal banyak masyakarat yaitu “take what you need leave what you can...” yang artinya: ambillah yang kamu butuhkan dan berikanlah yang kamu bisa.



Mereka memulai inisiatif ini dengan meletakan sebuah etalase kosong di pinggiran Potomac River, Alexandria. Etalase tersebut juga sudah dipoles cukup cantik serta diberi tulisan Free Little Pantry serta slogan keramatnya. Tetapi sehari kemudian ketika mereka hendak mengisinya dengan makanan-makanan dan kebutuhan lain yang sudah dipersiapkan, mereka kaget ternyata etalase tersebut sudah di isi berbagai jenis makanan, minuman kaleng, buku, alat tulis, alat mandi, dll oleh warga.



Akhirnya mereka memutuskan untuk membuat etalase ke-2 beberapa ratus meter dari tempat etalase pertama lalu kemudian mengisinya dengan makanan-makanan yang sudah mereka persiapkan tadi. Ya ternyata banyak orang yang mampir dan terbantu dengan inisatif ini. Namun banyak juga orang-orang yang bertanya-tanya untuk apakah etalase tersebut. Maka dari itu ia menyertakan panduan di tiap-tiap etalase supaya warga bisa memahaminya. Mereka berdua juga memberikan sosialisasi kepada warga-warga yang melewatinya.



Usaha inisiatif ini rupanya disukai banyak orang dan mendapat dukungan dari warga sekitar sehingga banyak berdiri Little Free Pantry di Alexandria dalam kurun waktu kurang dari setahun.
Ternyata bukan hanya Amanda Santana dan Anna Rissi yang sudah membangun inisiatif ini, sekitar 4 tahun yang lalu sudah ada etalase serupa di luar kota Alexandria yang didirikan oleh McClard Little Free Pantry movement dengan the motto "Feeding Neighbours, Nourishing Neighbourhoods" yang artinya memberi makan tetangga, menciptakan lingkungan yang bergizi.


Ternyata di kota lainnya sudah ada Little Free Pantry yang didirikan Jessica McClard, tetapi etalasenya lebih kecil dari yang didirikan Amanda Santana dan Anna Rissi

Di Provinsi lainnya yaitu di Arkansas, rupanya sudah ada yang memulai inisiatif ini duluan dan jumlahnya sekarang sudah ada 670 set etalase Little Free Pantry Ukuran Kecil. Jessica McClard juga mengapresiasi usaha Amanda Santana & Anna Rissi karena ketulusannya memulai inisiatif tersebut diumur yang masih muda ini.


Wih kalo ada di Indonesia Enak nih

Wah salut deh sama Amanda Santana & Anna Rissi, karena diumur yang masih muda ini mereka sudah kepikiran untuk membantu terhadap sesama karena sudah tahu betul bagaimana merasakan hidup kekurangan. Kalo di Indonesia dipasang Free Little Pantry gini pasti banyak yang terbantu kali ya? Semoga di Indonesia kelak hadir banyak Little Pantry Amin.