benben1404
TS
benben1404
Sering Beli Buku tapi Nggak Pernah DIbaca? Ternyata ada Istilahnya Gan!
Bagi para pecinta buku, nggak ada kegiatan yang lebih menyenangkan dibanding belanja buku. Entah itu pergi ke toko buku fisik, ataupun hanya browsing di toko buku online. 



Ane pribadi sih lebih suka belanja ke toko buku offline, Gan (nggak ada yang nanya ya? Oke). Selain bisa melihat langsung kondisi bukunya, ane juga suka jalan-jalan di antara ribuan buku yang dipajang di rak. Wangi buku yang khas itu loh, yang bikin ane betah berada di antara buku-buku yang dipajang di toko buku fisik. Perasaan setelah buku yang diincar udah ada di tangan atau udah masuk ke keranjang belanja, juga pastinya lebih menyenangkan lagi.  


Jujur aja nih, kadang-kadang kegiatan membeli buku itu lebih exciting daripada saat membacanya, Gan. Bahkan, saking doyannya belanja buku, ane punya tumpukan buku-buku di rumah yang udah menggunung tapi nggak pernah dibaca. Tumpukan buku yang ‘terlupakan’ ini pun seakan-akan men-judge ane tiap kali ane pulang dengan buku baru di tangan. Adakah yang mengalami hal yang sama?



Nah, ane baru tau nih kalo ternyata kebiasaan membeli buku tapi nggak dibaca ini ada istilahnya!
Bagi kalian atau orang-orang di sekitar kalian yang punya banyak buku tapi nggak pernah dibaca, artinya kalian ada dalam keadaan tsundoku. 



Tsundoku ini adalah istilah dalam bahasa Jepang yang menggambarkan keadaan seseorang yang memiliki banyak bahan bacaan, tapi membiarkannya menumpuk tanpa membacanya. Istilah tsundoku ini udah ada sejak dulu, Gan, karena diperkirakan udah digunakan saat Zaman Meiji yang berlangsung tahun 1868 hingga 1912.

Menurut seorang pengajar dari University of London, Andrew Gerstle istilah tsundoku pertama kali ditemukan di teks berbahasa Jepang pada 1879.

Kata tsundoku sendiri berasal dari dua kata, yaitu tsunde-oku yang berarti 'dibiarkan menumpuk untuk nanti' dan dokusho, yaitu 'membaca buku'. Jadi, kalau digabungkan, tsundoku berarti membeli bahan bacaan dan menumpuknya.
 
Sering Disamakan dengan Bibliomania

Tsundoku memang istilah yang masih asing di telinga. Gimana dengan bibliomania? Ada yang pernah denger nggak? 

Istilah tsundoku dan bibliomania  kerap kali dianggap sama, karena belum ada sebutan dalam bahasa Inggris yang bisa mengartikan istilah tsundoku dengan tepat. Kedua istilah ini memang punya makna yang mirip, tapi, mereka nggak bisa disamakan, Gan.

Menurut Oxford dictionaries, kata ‘bibliomania’ berarti kecintaan pada kegiatan mengumpulkan dan memiliki buku. Jadi, mereka cuma suka membeli aja, tapi nggak suka membaca. Seseorang bibliomania memiliki banyak buku karena memang bertujuan untuk mengoleksinya saja tanpa membacanya. Karena itu, seorang bibliomania biasanya akan tertarik dan mengincar edisi-edisi tertentu sebuah buku.



Sementara itu, tumpukan buku milik seseorang dengan tsundoku yang nggak terbaca merupakan hasil ketidaksengajaan. Mereka memang berniat membaca buku-buku tersebut, namun mungkin karena belum punya waktu atau kesempatan, buku-buku tersebut dibiarkan begitu saja. Alih-alih menuntaskan dulu buku-buku dalam tumpukan, mereka malah membeli lagi buku-buku baru.  Ya, secara simpelnya, orang-orang dengan tsundoku adalah mereka yang lebih cepat membeli daripada membaca.
 
Apa tsundoku hanya berlaku untuk buku?

Meski istilah tsundoku diartikan sebagai buku yang menumpuk, saat ini istilah tsundoku nggak hanya digunakan di dunia literatur aja, Gan.



Dilansir dari BBC, banyak orang yang menggunakan istilah tsundoku untuk barang-barang lain seperti mereka yang doyan beli baju tapi nggak pernah dipake, mereka yang suka download series tapi nggak pernah ditonton, juga mereka yang sukanya beli  game tapi nggak pernah dimainin.


Nah, gimana Gan, apa Agan punya kebiasaan tsundoku?

Spoiler for sumber:


Diubah oleh benben1404 15-10-2019 08:55
friztavaraarya333lina.wh
lina.wh dan 27 lainnya memberi reputasi
28
10.7K
141
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Hobby & Community
Hobby & Community
icon
10.4KThread6.1KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.